part 14

21 6 4
                                    

Fyi:gak lama lagi konflik tenang konfliknya ringan setelah part ini.

_HaPpy ReaDing_

"Aku kembali dengan hati namun tidak dengan raga"

"Al , semalam emak Lo nelpon katanya Al nginap di rumah kamu gue jawab iya Tante"ucap Aiden sambil menyeruput jus mangga nya di sebelahnya ada lita.

"Good nanti gue beliin kartu Ganteng!!"Mata Aiden langsung berbinar.

"Semua member NCT pokoknya."al mengangguk Aiden langsung bertepuk tangan seperti anak kecil, semalam al memang menelponnya lalu di bujuk kartu Ganteng dan tentu saja Aiden langsung menyetujui.

"Sekalian manikur na Jaemin sama Jung jaehyun!"

"Makin ngelunjak dong!"sindir lita, Aiden mendelik

"Ngapa gak suka lo?"

"Orang di kasih tu tau diri"Aiden mengedihkan bahunya acuh membuat lita geram ingin menampol kepala Aiden namun, urung bisa-bisa amnesia nanti.

"Al, gue mau nanya"Al menoleh ke Ray dan mengangkat sebelah alisnya tanda kenapa?

"Semalam emang Lo nginep di mana"

"Aa iya, semalam lo cuman nyuruh kalau mama Lo nelpon anggap aja Lo di rumah gue, hayoo Lo kemana semalam?"mulut Al langsung kaku namun, Bella yang mengerti langsung angkat bicara

"Kemarin Al temenin gue Cari kosan tapi gak ada yang cocok, malamnya gue suruh nginap aja yah karna bang farel juga maksa .tenang aja Dia sekamar bang farel"semua mengangguk mengerti, Tentu semua itu bohong Al pun mengangguk kikuk, kembali melanjutkan acara makan mereka.

Dengan jahil Aiden mencolek Pinggang Lita yang sedang minum membuat minuman yang ada dalam mulutnya muncrat tepat di wajah aiden.

"Iihhh jorok amat sih lo! ieeww"tawa yang lain langsung pecah begitu pun dengan lita.

"Makanya Jangan suka usil!"ujar Lita di sela-sela tawanya.

"Al aku ke toilet dulu, Gaes Gue ke toilet"semua atensi menatap ke Bella semua langsung mengangguk terkecuali Aiden yang masih kesal.

"Mau gue temenin gak Bell?"bella menggeleng menanggapi ucapan lita.

"Gak usah bentar doang!"setelah itu Bella berlalu ke luar kantin.

Byur...kembali Aiden di Semprot air namun bukan lita tapi dari Ray.

"Lo pada kenapa sih sama gue dari ngejitak sampai sembur pun sama gue habis ini apa lagi"omel Aiden sambil membasuh mukanya dengan air mineral lalu mengelapnya dengan tisu.

"Biar bersih muka Lo"Aiden langsung menatap tajam Ray yang tadi menyemburkan air ke mukanya lalu menatap lita.

"Lo semua gue pecat jadi sahabat gue"

"Kapan Lo jadi sahabat kita"Aiden kembali menatap Tiga manusia yang menistainya secara bersamaan.

"Udah ah Lo gue end"setelah itu Aiden berlalu keluar kantin sambil menghentak-hentakkan kakinya.

Tanpa RestuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang