13

493 15 1
                                    

Pagi ini Dita sudah siap berangkat sekolah , dia di antar oleh supir pribadi yang ditugaskan oleh Leo . Saat berada di koridor tiba-tiba tangannya dicekal oleh seseorang . "Eh Malvi ngagetin aja" ucap Dita menormalkan jantungnya  "emm gue kangen lo, Lo kemana aja sih " ucap Malvi dan Drmemeluk erat . "Ihh lepasin sesek nih" ucapnya menepuk pundak Malvi . "Sorry gue bahagia hari ini" ucapnya sambil tersenyum. Mereka berjalan melewati koridor tanpa mereka sadari ada seseorang yang memantau mereka .

"Akhirnya gue bisa deketin Dita " ucapnya dalam hati . "Eh nanti pas pulang balik bareng yuk " ajak Malvi, mayan pdkt . " Gabisa " balas Dita dan segera berlari menuju kelasnya . Yahhh gagal nih pulang bareng

NYC , hari ini adalah hari terakhir dirinya di Amerika , merindukan sosok gadis kecilnya .
Drttt .... Drtttt

+62*******
Send pict
Send pict
Send pict

Damn!! gadisnya berdekatan dan memeluk seseorang laki-laki  namun amarahnya tergantikan dengan senyum miring. "Sudah berani ternyata kita lihat saja nanti " . Dia berjalan angkuh keluar dari ruangannya . Para pegawainya tak berani mendongakkan kepalanya mereka takut .

"Jack siapkan jet pribadi saya cepat!" Ucapnya lalu memasuki mobil sport mewah . Kini dia mandi dan sudah tidak sabar bertemu gadis kecil tersebut , membayangkan hukuman apa yang cocok untuk gf nya apakah mengurungnya atau apa ya.

Perjalanan yang ditempuh selama 24 jam tersebut mendarat di Bandara Soekarno-Hatta . Tak butuh waktu lama Leo sudah sampai di mansion nya pukul 7.05 pm . Dita yang melihat itu langsung berlari dan memeluk Leo . Namun reaksi Leo sebaliknya datar dan dingin. "Lepas" ucap Leo dan seketika Dita melepaskan tangannya. Leo langsung berjalan menuju kamarnya . "Aku salah apa ?" bertanya-tanya di benaknya.

"Tidur di kamar sebelah dan jangan pernah masuk ke kamarku " ucap Leo .
Brakkkkkk
Suara pintu yang tertutup dengan keras . Berusaha untuk tidak menangis namun luruh begitu saja air mata .

Sepi kini yang dirasakan Dita , biasanya dia tidur memeluk seseorang dan mencari kenyamanan di dada bidang Leo namun sekarang tidak bisa . Lelah menangis sampai akhirnya dia tertidur . Saat Dita tertidur Leo masuk ke kamar tersebut dan berkata " ini hukuman untukmu tapi ga enak ga bisa meluk kamu " setelah berkata itu dia mengecup kening dan pipi Dita . "Good night mi amor ". "Ah apakah mungkin sekarang panggilan untuk mu bukan baby girl namun mi amor? " Ucapnya dengan tersenyum .

Jam menunjukkan pukul 11.40 malam namun Leo masih berada di ruang kerjanya berkutat dengan berkas-berkas tersebut. Tiba-tiba pintu terbuka menunjukkan Dita yang membawa secangkir kopi hitam tanpa gula kesukaan Leo . "Minumlah aku sudah membuatnya untukmu " ucap Dita . Tidak ada jawabannya dan suasana semakin sunyi . "Maaf apakah aku punya salah sampai kau mendiami ku?" tanya Dita hati-hati . "Pikir sendiri dan segeralah tidur ini sudah malam" balas Leo datar . "Ummm sebenarnya aku tidak bisa tidur " ucap Dita dengan cengiran yang membuat Leo ingin mencubit pipi tersebut karena gemas namun dia gengsi karena masih marah . (Udah tua gengsian ya om ☺️).

Mentari telah muncul Dita berangkat pagi-pagi sekali ke sekolah entahlah mood nya hari ini sangat buruk . Merasa lapar namun tidak memiliki uang untuk kekantin. "Nih roti sama susu coklat kesukaan lo , gue tau lo belum sarapan " ucap Malvi . Karena merasa lapar akhirnya Dita menerima dan mengucapkan terima kasih . Pulang bareng gue maksa ga nerima penolakan . "Iya nanti " ia pulang karena rindu dengan rumahnya dan bagaimana keluarganya di US . Ah pasti mereka lupa punya anak seperti Dita .

Dita pulang bersama Malvi kali ini dia pulang ke rumahnya . Jangan ditanya kemana supir dan Leo bahkan tidak ada yang mencarinya. Kangen Leo yang dulu Dita merasa perubahan yang leo .

Sunyi senyap di rumah sebesar ini . Disaat mulai mencintai Leo Dita merasa perubahan Leo . Lama bergelut dengan pikirannya akhirnya ia tertidur dan masih menggunakan seragam sekolah . Tepat pukul 4 sore Dita ingin mengunjungi kantor Leo dia sudah membuat pie susu kesukaan Leo .

Dalam perjalanan dia bersenandung kecil dan langsung menuju ruangan Leo dan saat membuka pintu tersebut matanya ditujukkan kegiatan seseorang yang berciuman . Hatinya merasa sakit , "maaf aku mengganggu kegiatan kalian " ucap Dita tersenyum kecut . " Lain kali kalau ingin masuk ketuklah pintu dasar tidak punya sopan santun " ucapan Leo bagai petir yang menyambar hatinya . "Maaf " gumam Dita berlari . Dita pikir Leo akan mengerjakannya namun salah .

"Minggir bitch sebenarnya aku tidak sudi melakukan ini " ucap Leo dengan nada jijik . Mau tidak mau dia harus melakukan sandiwara ini . Dia tahu Dita akan kesini karena dia menyuruh bawahannya dan memasang setiap sudut rumah dengan cctv.





Gantengnya pacarku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gantengnya pacarku

Gantengnya pacarku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pengen kaya

Cakep bat jodoh 😍🙏🏼

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cakep bat jodoh 😍🙏🏼

























Okay guys segini dulu ya aku kehabisan ide jaga kesehatan dan semangat buat yang UAS bye byee


Btw aku punya crush inisialnya D udah 2 tahun suka dia wkwk

Obsessed with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang