Part 11

7.6K 490 0
                                    


"Claire?"

Mata coklat Claire memandang orang yang menyapanya. Tapi dia tidak mengenalnya.

"Maaf?" Claire tidak dengan orang ini.

"Aku Leon... Kamu pelayan di Club x cafe kan? Aku waktu itu bersama James"

Claire ingat kejadian waktu itu, tapi tidak terlalu mengingat orang ini.

"Maaf Tuan Leon, saya lupa"

"Kamu kerja disini juga?" Leon memandangi Claire yang memakai seragam.

"Ah iya tuan. Tapi saya tidak bekerja di club lagi"

"James apa kabar?"

"Hmm maaf tuan, Saya mau ke gudang dulu" Claire meninggalkan Leon.

Leon tersenyum datar saat Claire meninggalkannya.

Tipe wanita seperti itu yang James suka? Tidak terlalu tinggi, kurus, tanpa make up. Leon berpikir dalam hati.

"James sialan!" Umpat Leon.

Bahkan mereka belum sempat meeting pekerjaan, James sudah memutuskan berkata "tidak!"

Leon melihat seorang pekerja disitu dan mendekatinya.

"Hei, Apakah Claire bekerja disini?"

Abdillah memandang Leon.

"Iya... Dia bagian gudang kami tuan, Tuan kenalannya?"

Leon menaikan alisnya. Hanya karyawan biasa?

"Hmm, apakah James Swordly sering kemari?"

Abillah diam.

"Maaf tuan saya harus kembali ke belakang. Selamat berbelanja" Abillah beranjak pergi.

Leon kesal dengan sikap abillah. Tapi dia sangat penasaran dengan Claire, dia hanya pekerja biasa tapi James kelihatan tertarik. Bahkan tidak menghiraukan dirinya!

Padahal seberapa besar proyek itu dia berani mengeluarkan uang! Karena Swordly terkenal sukses sudah pasti jarang gagal.

Leon menuju rak minuman. Dan mengambil botol air mineral. Tiba-tiba Matanya melihat pintu dengan tulisan gudang.

Leon menaruh botol kembali ke rak. Dan mendekati pintu gudang itu.

Dia memperhatikan sekeliling, swalayan ramai dan ada cctv.

Leon mengurungkan niatnya. Tapi Dia sangat penasaran dengan Claire.

=

Ting!

James lupa mematikan handphone di tengah meetingnya.

"Maaf saya lupa mematikan handphone" kata James kepada orang-orang diruangan itu.

James melihat pengirim pesan dari Leon. James diam sebelum membuka pesan tersebut.

"Claire? Seorang karyawan swalayan?"

James terkejut, tapi dia berusaha tenang karena dia berada di tengah- tengah meeting perusahaan.

"Mohon maaf. Saya keluar sebentar, Silahkan lanjutkan"

James keluar ruangan, dan duduk di balkon outdoor yang penuh dengan tanaman rindang.

Diambilnya sebatang rokok dari jasnya dan membakarnya. Kemudian dia menelpon.

"Hello James"
sapa Leon.

James menghembuskan asap rokoknya.

"Aku bertemu dengan wanitamu tanpa sengaja. Aku tahu seleramu rendahan" ejek Leon.

Misteri MiliknyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang