If I Got You

13. Rindu

Kak Heka
(3 UNREAD MESSAGE)

Heka : Ay

Heka : Berangkatnya ama gw

Heka : Ini gw otw, lo jangan
kemana-mana

Ayana tersenyum membaca pesan itu. Dikirim 10 menit yang lalu ketika dia masih membersihkan kamarnya. Sekarang Ayana sudah siap dan melirik jam dinding kamar yang sudah menunjukkan jam 07.30.

Pagi ini adalah kelas pertama Ayana, kelasnya akan dimulai jam 08.00 jadi dia ngga harus terburu-buru lagi. Setelah selesai bersiap, Ayana mengambil tas diatas meja dan melangkah keluar kamar, kemudian mengunci pintu kamarnya.

Ketika berbalik, Ayana melihat sudah ada Heka yang menunggunya dari atas motor. Ayana tersenyum ketika melihat Heka yang juga tersenyum kearahnya dengan muka tengilnya,

"Udah daritadi Kak?" tanya Ayana begitu sampai di samping Heka,

"Engga, baru 2 menit gue nyampe. Btw, seger deh liat Ayana pagi-pagi," jawab Heka.

Mendengar itu Ayana pun tertawa. Heka tersenyum hangat melihat tawa Ayana, setelah itu kembali berucap,

"Udah sarapan belom?" tanya Heka,

"Belum," jawab Ayana disertai gelengan kepala,

"Oh, ayo naik. Kita sarapan dulu. Lo suka bubur ngga?"

Pertanyaan Heka dijawab anggukan oleh Ayana. Melihat itu Heka langsung memberikan helm kepada Ayana, kemudian menyalakan mesin motornya. Ayana menerima helm itu, kemudian bertanya,

"Ini helm siapa lagi Kak?" tanya Ayana begitu melihat helm kali ini berbeda dengan helm yang kemarin-kemarin dia gunakan ketika bersama Heka,

"Helm lo," jawab Heka pendek.

Ayana yang mendengar itu pun tersenyum, kemudian memasang helm dan mulai menaiki motor Heka. Begitu merasa Ayana sudah duduk dengan nyaman, barulah Heka menjalankan motornya perlahan.

_______________________

"Kang, 2 porsi yaa, makan disini aja," ucap Heka setelah turun dari motor, kemudian menuntun Ayana menuju bangku yang sudah disediakan.

Sekarang mereka berdua berada di warung bubur ayam. Seperti kata Heka tadi, mereka sarapan dulu sebelum pergi ke kampus.

Sembari menunggu, mereka berbincang-bincang kecil. Sebenarnya cuma Heka yang bercerita, Ayana yang menjadi pendengar dari kehebohan cerita Heka. Sesekali Ayana menimpali ucapan Heka, sesekali juga Ayana tertawa karena tingkah Heka. Sekali lagi Ayana menyadari bahwa dia bisa tertawa selepas ini, Ayana benar-benar merasa menemukan dirinya lagi setelah sekian lama.

Akhirnya cerita mereka terhenti ketika mendengar interupsi dari Akang penjual buburnya,

"Tumben A', ga sama temen-temennya," ucap si Akang sambil menurunkan satu-satu mangkuk bubur pesanan Heka,

"Saya udah ada cewe Kang, jadi sekarang kemana-mananya ama cewe saya," jawab Heka dengan senyum tengil andalannya,

"Eleuh-eleuh, meni geulis pisan awewe na. Kok mau neng sama dia?"

Ayana tertawa karena melihat perubahan ekspresi Heka. Yang tadinya dengan bangganya mengenalkan Ayana sebagai ceweknya, sekarang bermuka masam karena mendengar pertanyaan yang ditujukan si Akang untuk Ayana.

"Bercanda atuh A'," ucap si Akang sambil ikut tertawa.

"Yaudah sok atuh dimakan buburnya, Akang mau bikinin yang lain dulu,"