19

5.1K 381 18
                                    


sana bersender di pintu toilet,menahan perih di bagian vitalnya,dia meninggalkan tzuyu yang masih di dalam entah apa yang dia lakukan,yang pasti sekarang sana berjalan berusaha senormal mungkin agar tidak ada yg curiga.

sedangkan tzuyu,pikiran nya masih terngiang dengan apa yang mereka baru perbuat.

sana bilang dia mencintai nya dan akan mencarikan jalan untuk hubungan mereka,dia tersenyum sambil berkaca di toilet,sengaja menunggu 15 menit,agar Sana bisa pergi duluan.

" aww" pekik tzuyu.

'perih sekali' pikirnya kalau di lihat sepertinya sana sangat bernapsu hingga agak sedikit kasar padanya tadi dan dia sepertinya tidak bisa melanjutkan sekolah hari ini.

dia mengambil ponselnya dan mencari nama Sana

chat antara Sana dan Tzuyu.

* aku sepertinya tidak bisa lanjut sekolah* Tzuyu.

* ada apa? kau baik baik saja?* Sana.

*aku tidak bisa berjalan,perih sekali*tzuyu.

sana menahan tawa membaca pesan terakhir tzuyu,apa lagi sekarang dia sedang di ruang guru yg sedang membahas murid murid nakal.

* mau ku antar* Sana.

*kau bawa mobil?* tzuyu.

dia mengelus dadanya karena dia diantar oleh jin kan pagi tadi
*hmmm heheh tidak,tapi aku tak apa bisa pulang naik taksi nanti* Sana.

*aku juga tidak bawa mobil,aku diantar rose pagi tadi kan kita bertemu benar* Tzuyu.

sana memutar bola matanya teringat kejadian pagu,dia merasa cemburu.

* yah sudah pergi saja dengan nya,tak perlu bantuan ku benar?* sana.

* kau cemburu? kau hanya nelihat ku diantar,aku melihat berciuman di mobil,siapa yang lebih pantas cemburu* tzuyu.

* maaf* sana.

* aku mencintaimu* sana.

* aku mencintai mu* tzuyu.

* kita pergi naik taksi saja ya?* sana.

*kau mau periksa sekalian?* tzuyu.

*tidak,aku baik baik saja,perih sedikit* sana sambil nyengir.

* baiklah,aku izin dengan siapa?* tzuyu.

*aku akan bilang,kau pingsan dan aku membawa ke dokter* sana.

* kau pandai sekali berbohong* tzuyu.

* hmmm* sana.

" permisi saya duluan" kata sana pada guru lainnya.

lalu dia kembali menyusul tzuyu,dan mengirimkan pesan pada group guru bahwa dia menemukan tzuyu pingsan dan membawa ke dokter sekarang juga.

" ayo...kau bisa jalan kan?" tanya sana

tzuyu mengangguk.

" tidak usah ke dokter,antar aku pulang saja" kata tzuyu.

sana tersenyum jahat mendengarnya.

" kau masih berani berduaan dengan ku setelah ini" kata sana.

"kau tidak akan macam macam kan? ini masih perih" tzuyu wajah nya memerah tapi dia juga terlihat panik membuat sana tertawa.

***

sana menhabiskan wakgunya memanjakan tzuyu hari itu,dia masak sup ayam,dia juga menyuapinya.

sesekali mencubiti pipinya karena gemas.

Dosen Killer (Satzu) 🔞 EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang