-HI,BABY GIRL 1-

8.7K 516 46
                                    

Don't be silent readers, please!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Don't be silent readers, please!

• • •

Hujan terus mengguyur permukiman daerah dari pagi hingga malam. Tidak berhenti henti nya, membuat semua orang menjadi bermalas-malasan untuk melakukan kegiatan mereka.

Seperti saat ini jam sudah menunjukkan pukul setengah tujuh malam. Tapi, seorang gadis cantik blasteran Italian Indonesia itu masih saja fokus ke arah ponsel nya.

Tok..Tok..Tok

Sebuah ketukan pintu terdengar jelas di luar sana. Membuat Crystal, gadis itu berdecak kesal. Kaki nya membawa nya untuk turun dari kasur dan membuka pintu. Terlihat Xavier kakak pertama nya yang otoriter.

"Kenapa kak?" Tanya gadis itu.

Xavier tersebut kecil. Tangan nya digunakan untuk mengelus rambut adik perempuan satu satu nya.

"Ga boleh kemari,hm?" Tanya nya dengan suara rendah.

"Ih boleh kok!" Ujar Crystal kesal sambil menggembungkan kedua pipi nya.

Pemuda itu tertawa kecil melihat kegemasan adiknya. Dia berjalan masuk ke dalam kamar dan merebahkan dirinya di kasur king size milik gadis itu. Diikuti oleh Crystal.

"Sini, kakak mau nanya sesuatu sama kamu."

"Kenapa kak?" Tanya Crystal sambil merebahkan dirinya di dada bidang Xavier dan melingkar kan tangan nya di perut sixpack kakak nya.

"Gimana sekolah nya lancar?"

Crystal mengadakan kepala nya menatap Xavier,"lancar lancar aja sih kak."

"Yakin baby?"

Kali ini Xavier bertanya dengan suara berat milik nya. Membuat Crystal merinding seketika.

"Yakin kak." Rengek nya.

"Gak bohong, hm?" Tanya Xavier sekali lagi dan dibalas gelengan oleh gadis itu.

"Gak!"

Xavier tersenyum. Mengecup pelipis Crystal beberapa detik sebelum melepaskan nya.
"I Believe You."

"Dan ingat kakak gak mau kalau kamu pacaran sewaktu masih sekolah. Atau kakak hukum kamu, sayang." Ancam Xavier.

"Understand baby?"

"Iya Istal ngerti kok."

Cup.

Pemuda tampan itu mengecup pucuk kepala Istal penuh sayang."yaudah kita makan sekarang. Udah ditungguin sama yang lain dibawah."

"Iya kak ayo." Balas Istal. Kemudian mereka turun ke bawah dengan bergandengan tangan.

"Papaaa...mamaa" Ketika sudah sampai di ruang makan Crystal langsung melepaskan genggaman tangan nya dan berlari kecil menuju kedua orang tua nya.

Hi, Baby Girl !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang