"Jelasin sama gue, siapa perempuan yang ada di dalam foto ini?"Pertanyaan itu keluar begitu saja karena rasa penasaran serta takut akan kenyataan bahwa Mikey memiliki kekasih lain selain dirinya. Bukan, bukan karena ia melarang. Hanya saja, rasanya tak rela jika Mikey lebih memperlihatkan kasih sayang kepada gadis itu di banding dirinya, yang bahkan selalu menadapatkan kekasaran.
Tersenyum miring, Mikey meluruskan tatapannya pada gadis yang terlihat begitu emosi di sertai ketakutan yang amat mendalam.
"Kenapa lo harus tau? Emang lo siapa?"
Membulatkan matanya, Anita tak pernah menyangkah bahwa pertanyaan itu akan keluar dari celah bibir itu.
"Gue kakasih lo Key!" Tekan keras Anita yang hanya di balas kekehan remeh cowok di hadapannya.
"Benarkah, bukannya lo yang nganggap gitu. Gue enggak" ucapnya santai.
Anita mengeratkan kepalan tangannya, berusaha tidak melayangkan amukan pada Mikey. Dia tau bahwa Mikey bukanlah cowok sabar yang bisa menahan segala emosi yang memblendung dalam dirinya.
"Tapi lo nemerima itu Mikey, lo nggak lupakan" ketakutan semakin menjera tatkala seringai cowok di hadapannya terbit.
"Emang gue terima, tapi sebagai status yang sebenarnya nggak berarti apa-apa buat gue" balasnya acuh yang semakin membuat Anita tenggelan dalam rasa amarah.
"Kenapa? Kenapa lo buat gue kayak gini Mikey!!" Amarah sudah benar-benar membuncah dalam diri seorang Attaya.
Dia tidak mau jadi sasaran empuk para biang-biang gosip di diluar sana. Ia sadar betul bahwa satu sekolah tau dirinya, gadis yang terkenal karena kecantikannya serta selalu merebut milik orang lain. Yah, kalian taulah.
Banyak orang terutama dari kalangan sesama gadis yang amat membencinya. Suka mencari masalah lewat segala tingkahnya, bahkan tidak banyak orang yang selalu menyebarkan rumor tentangnya. Yang sialnya itu semua benar.
Seolah mereka tau segala tentang dirinya, padahal ia sudah berusaha menutupi segalanya. Tapi tetap saja mereka menyerangnya dengan segala rumor yang mereka asumsikan.
Dan sekarang ketakutan itu meraja lelah tatkala foto Mikey yang entah dengan siapa tersebar luas. Dan yang semakin membuat Anita takutkan adalah, banyak yang tak percaya bahwa itu dirinya. Padahal ia sudah berusaha berbohong, tapi tetap saja mereka seolah menolak untuk percaya.
"Key!! Pliase! Gue mohon jangan buat gue kayak gini" mohon Anita.
"Kenapa lo memohon?" Tanya Mikey menatap tajam gadis itu.
"Gue? Gue nggak mau lo putusin gue, dan juga tentang perempuan itu. Siapa dia?"
Arga lansung saja menoleh ke arah Mikey, tadi dia biasa saja tidak peduli akan kedatangan gadis itu. Dan sekarang Anita kembali melayangkan pertanyaan yang sama dengan beberapa menit yang lalu. Tentu ia takut akan jawaban yang sahabatnya berikan, menjawab segala kegundahan yang Anita rasakan.
"Nggak papah kalau lo nggak mau jawab siapa perempuan itu, tapi gue mohon jangan putusin gue" harap Anita.
"Ok, kalau lo nggak mau gue putusin. Diam dan jangan ganggu gue"
"Hah!"
"Jangan ganggu gue bitch dan gue harap lo nggak berusaha cari siapa perempuan itu"
Setelah itu Mikey lansung berjalan pergi meninggalian Anita, teman-teman Mikey juga lansung bangkit pergi mengikuti Anita sendiri.
Cewek itu sendiri terdiam, berusaha menenangkan perasaannya. Meski masih ada rasa takut, yang panting sekarang Anita tau bahwa Mikey tidak akan memutusinya meski cowok itu sudah memiliki orang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
my Sweet Gangster
Romance⚠️ warning!! ini mature content, banyak adegan 18+ ke atasnya. Kekerasan, seks, dan ucapan frontal. Jadi mohon bijak yah, yang nggak suka sama cerita kayak gini ganti lapak aja. "lo bukan jalang, tapi milik gue. seluruh apa yang ada dalam diri lo it...