Chapter 16 (I'm sorry)

2.7K 364 70
                                    

Happy Reading🍼
typo? komen yaa!
.
.
.

"Itukan kalau Kak Miu lupa! Kak Miu tidak boleh lupa ya, soalnya Kana mau makan ais krim yang banyak sama Kak Miu besok, Kana eung... Kana mau pesta ais krim!" ucapnya riang seraya mengangkat kedua tangannya ke atas.

Mew menepuk puncak kepala Kana "Kalau begitu besok kita pesta es krim naa"

•••

Pagi ini Mew berangkat lebih awal ke kantornya, Ia sudah bersiap dengan setelan formalnya pagi ini

Saat ini, Ia tengah memasang dasinya di kamar, selesai memasang dasinya kedua pandangannya kini beralih menatap Gulf yang masih tertidur lalu mengelus kening Gulf perlahan agar tidak terbangun.

"Maafkan Phi karena meninggalkan mu lebih awal ya, Phi akan menyelesaikan ini secepatnya" ucapnya kepada Gulf yang saat ini tentu saja tidak mendengar ucapannya.

Gulf bergerak tidak nyaman dalam tidurnya, Ia mengubah posisi tidurnya menghadap Mew, kedua lengannya memeluk tangan Mew dan kembali menjelajahi alam mimpinya dengan Mew yang masih setia berada disamping tempat tidur mereka berdua.

"Selamat Ulang Tahun, sayang. Phi sangat sangat menyayangimu, maaf harus mengucapkannya saat kamu masih tidur, Phi juga ingin kamu mendengarnya langsung, tapi tunggu Phi pulang nanti ya"

Setelah mengucapkan ucapan ulang tahun kepada sang kekasih yang masih tertidur, perlahan Mew melepaskan tangannya yang dipeluk oleh Gulf dengan hati-hati serta membetulkan selimut Gulf yang sudah sedikit acak-acakan, lalu beranjak keluar dari kamarnya.

Ia mengendarai mobilnya dengan sedikit cepat, mengingat bahwa Ia meminta Saint, salah satu teman SMA nya jika kalian masih ingat, yang kini bekerja di kantornya untuk menemuinya di pagi hari, karena Saint ingin menyampaikan perihal nomor yang waktu itu menganggu Gulf.

Sesampainya di kantor, seperti biasa Mew menyapa singkat seraya tersenyum tipis kepada karyawan yang datang lebih awal, beberapa karyawan itupun langsung membalas sapaan Mew.

Ia kini tengah duduk di bangku kerjanya, di temani secangkir kopi yang baru saja di antarkan oleh salah satu office boy beberapa saat lalu, namun pandangannya tetap tertuju kepada pintu ruangannya yang tidak berlangsung lama di ketuk oleh seseorang dari luar ruangan.

Mendengar ketukan pintu itupun, Mew membetulkan posisi duduknya yang sedari tadi menyandar seraya membuang nafasnya berat.

"Masuk!" ujarnya tegas, orang yang berada di luar ruangan kerja Mew itupun langsung masuk begitu mendengar ijin masuk dari Mew.

"Aku pikir kamu belum datang, aku berniat menaruh ini di mejamu tadi, biar kamu membacanya sendiri" Saint berjalan masuk dengan setelan rapinya, membawa beberapa file yang kini Ia taruh di meja kerja milik Mew.

"Hari ini ulang tahun Gulf, Jika bisa aku ingin pulang lebih awal, makanya aku datang kesini agak pagian" jawab Mew seraya mengambil file yang tergeletak di mejanya.

"Jadi kamu tidak mengantar Gulf ke kampus seperti biasa?" tanya Saint kepada Mew, mengingat bahwa teman sekolahnya ini tidak pernah melewatkan untuk mengantar serta menjemput kekasihnya ke kampus sebelum pergi ke kantor.

'Kana Little SpaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang