BAB 125 KAMU KUAT, SAYANG

1.9K 150 33
                                    

Lanjut lagi yuk....

Jangan lupa vote dan follow ya...

Makin sepi...

Udah bosen kali ya....

Kasih syok terapi dulu lah klo gini...

Yuk bisa yuk....

Mari kita lanjutkan....


































"Kondisi jantung lisa semakin lemah, tapi oppa janji akan terus memberikan yang terbaik untuk lisa" jawab park


Jennie langsung berlari masuk ke ruang rawat lisa lalu mulai memeluk dan menciumi pipi lisa berkali kali dan mulai menangis di samping lisa.




"Sayang, aku mohon bangun, aku dan anak kamu menunggu kamu bangun. Jangan membuat aku terus tajut seperti ini sayang.

Aku tau kamu kuat dan suatu hari nanti akan membuka mata kamu, tapi aku mohon jangan hukum aku lebih lama lagi, aku tidak sekuat kamu. Aku sedih melihat kamu seperti ini.

Aku mohon bangun sayang, anak kamu dan aku butuh kamu. Aku janji akan jadi istri dan mommy yang terbaik jika kamu bangun nanti. Aku mohon bangun, sayang" ucap jennie sambil terisak






"Jennie, maafkan oppa. Ini semua salah oppa, andai saja lisa waktu itu tidak datang menyelamatkan oppa dan jisoo mungkin lisa masih ada di sini bersama kamu.

Oppa janji, jennie. Oppa akan lakukan apapun agar lisa bisa segera sadar dan cepat membuka matanya lalu memeluk kamu dan anak pertamanya bersama kamu" jawab park






"Oppa, aku yakin lisa akan bangun dan aku yakin lisa akan memeluk aku dan anaknya suatu hari nanti. Lisa itu kuat, suho bilang lisa orang yang sangat baik.

Semua orang pasti menunggu lisa untuk membuka matanya lagi. Dan aku percaya semua kata- kata suho itu dan aku akan menunggu hari itu tiba" balas jennie






"Oppa akan membiarkan kamu di sini malam ini untuk menemani lisa. Oppa akan mulai membuatkan lagi obat agar jantung lisa bisa kembali berfungsi dengan normal dan segera bisa melewati masa kritisnya" ucap park




"Terima kasih oppa karena telah mengijinkan jennie untuk tetap bersama lisa di sini" balas jennie



Park mulai kembali ke ruangannya sementara jennie mulai lagi duduk di atas kasur lisa sambil memegang tangan lisa dan mulai menciuminya dan menaruhnya di perutnya seakan lisa sedang mengusap perut jennie.




"Sayang, baby kita merindukan pelukan daddynya. Kamu bangun ya sayang, baby mau di cium oleh kamu" jelas jennie




Saat jennie sedang mengusap kan tangan lisa ke perutnya alat detak jantung lisa mulai stabil dan jennie mulai tersenyum melihatnya.




Jennie menekan tombol darurat ke ruangan park dan park langsung datang karena mengira lisa dalam bahaya lagi.



"Ada apa, jennie?" Tanya park



"Oppa lihat" singkat jennie sambil menunjuk apat detak jantung lisa



Park mulai melihat dan mulai tersenyum karena kondisi lisa mulai stabil lagi seperti biasanya.



"Apa yang kamu lakukan, sehingga lisa stabil kembali?" Tanya park



"Aku hanya mengambil tangan lisa lalu mulai menaruhnya di perut ku seperti ini" jawab jennie sambil menunjukan apa yang di lakukannya tadi





JENLISA: Sahabatku PenjagakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang