♡TAMAT/COMPLETED♡
Rumah Tangga Wang Yibo dan Dilraba yang sudah berjalan harmonis selama lima tahun kini harus mengalami cobaan setelah kehadiran orang ketiga di dalam pernikahan mereka, namun masalahnya sang penggoda itu bukanlah seorang wanita can...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tepat seminggu setelah lamaran Zhuocheng pun, kini Zhuocheng dan Lisa menikah di altar gereja St.Laurenzenkirche dan acara resepsi diadakan dihall Grand Hotel des Bains Kempinski yang datang ke acara pernikahan keduanya hanyalah keluarga kedua belah pihak dan teman2 kuliah dikampus mereka.
Kemudian acara pernikahan pun dimulai, pendeta pun memulai acaranya. "Pada hari ini akan dipersatukan Jiang Zhuocheng dengan Lalisa Manoban. Apakah anda, Jiang Zhuocheng bersedia dan mau menerima Lalisa Manoban sebagai satu2nya istri dan hidup bersamanya dalam penikahan suci seumur hidup, menerima dalam suka maupun duka, susah maupun senang, sehat maupun sakit dan setia kepadanya sepanjang hidup" pendeta bertanya.
"Saya bersedia" jawab Zhuocheng.
Kemudian pendeta pun melanjutkan lagi "Lalisa Manoban apakah anda bersedia dan mau menerima Jiang Zhuocheng sebagai satu2nya suami dan hidup bersamanya dalam pernikahan suci seumur hidup menerima dalam suka maupun duka, susah maupun senang, sehat maupun sakit dan setia kepadanya sepanjang hidup" pendeta bertanya kepada Lisa.
"Saya bersedia" jawab Lisa.
Pendeta melanjutkan lagi "sekarang ucapkan janji nikah anda dengan sungguh2 dan tanpa paksaan" kata Pendeta.
"Saya, Jiang Zhuocheng menerima engkau Lalisa Manoban sebagai satu2nya istri dalam pernikahan yang sah, untuk dimiliki dan dipertahankan, sejak hari ini dan seterusnya dalam suka dan duka, semasa kelimpahan dan kekurangan, diwaktu sakit dan diwaktu sehat untuk dikasihi dan diperhatikan serta dihargai, kuucapkan janji setiaku kepadamu" kata Zhuocheng mengucapkan ikrarnya.
"Saya, Lalisa Manoban menerima engkau Jiang Zhuocheng sebagai satu2nya suami dalam pernikahan yang sah, untuk dimiliki dan dipertahankan sejak hari ini dan seterusnya dalam suka dan duka, semasa kelimpahan dan kekurangan, diwaktu sakit dan diwaktu sehat untuk dikasihi dan diperhatikan serta dihargai, kuucapkan janji setiaku kepadamu" kata Lisa mengucapkan ikrarnya.
Pendetapun melanjutkan lagi "cincin ini menggambarkan kasih antara suami dan istri, Jiang Zhuocheng masukan cincin ini pada jari manis Lalisa Manoban sebagai tanda kasih kepadanya yang tidak akan berakhir dan tidak akan luntur".
Zhuocheng dan Lisa pun berdiri berhadap2an untuk pemasangan cincin, Zhuocheng pun memasukan cincin pada jari manis Lisa.
"Lalisa Manoban masukan cincin ini pada jari manis Jiang Zhuocheng sebagai tanda kasih kepadanya yang tidak akan berakhir dan tidak akan luntur" kata pendeta melanjutkan.
Lisa pun memasukkan cincin pada jari manis Zhuocheng.
"Dengan demikian, saya menyatakan dihadapan Tuhan disaksikan oleh anda para hadirin sekalian Jiang Zhuocheng dan Lalisa Manoban resmi dan sah sebagai suami istri. Sekarang kalian tidak lagi menjadi dua melainkan satu. Apa yang sudah dipersatukan Tuhan tak dapat dipisahkan oleh manusia. Anda dapat mencium pasangan anda sekarang" kata Pendeta.
Zhuocheng pun membuka tutup tudung tipis Lisa dan kemudian mencium bibir Lisa, baru tamu undangan tepuk tangan dengan meriah.
Setelah ikrar janji suci pernikahan Zhuocheng dan Lisa maka acarapun dilanjutkan dengan acara resepsi dan pesta dansa di Grand Hotel des Bains Kempinski setelah itu keduanya akan melanjutkan bulan madu ke negara Australia selama seminggu.
