Halo everybody selamat menikmati
(〜^∇^)〜
Jangan lupa vote and komen yaa
o(〃^▽^〃)oRos pun duduk di samping Ela.
Ela mulai menjelaskan dengan singkat.
"Semuanya, 7 hari kepulangan ku ini merupakan pertama dan terakhir kakinya aku pulang. Setelah ini, selama 3 tahun aku tidak akan kembali ke sini. Dan, itu dilakukan untuk kebaikan ku. Juga..." Ela pun melambaikan tangannya ke udara, drone yang awalnya ada si samping Marchiones pun mendatanginya."Drone hologram ini akan menggantika ku di mansion Skylar. Jadi apabila kalian merindukan ku, hologram ini akan menemani kalian" tersenyum, dengan meletakkan hologram di pangkuanya.
Singg
Hologram itupun muncul dalam bentuk Ela."Azela AI akan menemani kalian selama aku tidak ada di sini. Tolong jangan bersedih. Dan aku harap agar semuanya mendukung ku apapun yang terjadi nanti" tersenyum.
Sedangkan Marchiones dan Ros sudah mulai meneteskan air mata.
"Jadiiii, selama 7 hari ke depan mari membuat kenangan manis sebanyak mungkin" tersenyum lebar hingga mata menyipit dan meneteskan setetes air mata.
"Apa setelah 3 tahun Ela janji akan kembali?" tanya Uriel dengan suara serak menahan tangis.
"Ya, janji" tersenyum lembut.
"Oleh karena itu, selama aku tidak di sini. Ku harap semuanya sehat dan jangan pernah lupa untuk selalu menghabiskan waktu bersama keluarga. Meskipun kehadiran ku hanyalah sebuah hologram, tapi dia terhubung dengan ku"
"Untuk Ros, saat liburan akademi pulanglah. Aku tak masalah jika kamu ingin menginap di rumah teman mu, tapi jangan lupa utamakan keluarga, oke" ujar Ela menatap Ros di sampingnya yang telah berurai air mata.
"Emmm, Ros pasti akan melakukanya"
"Dan untuk ke-15 anak sponsor Skylar yang akan di kirim ke akademi nanti, aku harap Ros mau menerima mereka. Tak perlu kamu selalu bersama mereka, asalkan Ros akrab dengan mereka. Mau bagaimana pun mereka juga keluarga kita" Dengan memeluk Ros dan mengusap punggungnya.
Di kediaman Skylar ini, hanya Ros yang berada di akademi yang belum mengetahui perihal para anak sponsor Skylar. Untuk yang lain, dari awal mereka sudah tau. Dan hanya Marquess juga Dean saja yang mengetahui jika anak-anak itu Ela yang mengajukanya.
"Kedua putri ku sayang, kemarilah" ujar Marchiones merentangkan kedua tanganya.
Ela pun menarik Ros dari pelukanya dan menuju Marchiones memeluknya erat.
"Kedua putri ku, sudah mulai memiliki jalanya masing-masing ternyata. Mama sedih sekaligus senang. Apapun yang terjadi nanti, kami semua ada di sini dan akan selalu menunggu kalian. Apapun jalan yang kalian pilih kami akan mendukungnya. Di masa depan yang menanti itu, Mama harap semua anak Mama mendapatkan kebahagiaan. Yang harus putra putri ku ingat adalah, bahwa Papa dan Mama selalu ada di sini menyambut kalian pulang"
Uriel dan Samuel yang mendengar hal itu ikut terharu. Tapi gengsi mau ikut meluk.
Sedangkan Marquess memandangi istri dan kedua putrinya yang masih berpelukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Tactics of Figuran
Fantasy{BUKAN NOVEL TERJEMAHAN} Nava, seorang Mahasiswa jurusan Desain Produk yang baru seminggu wisuda harus mengalami kejadian di luar nalar. Ia bertrasmigrasi ke dalam Novel Bloody Tears dan menjadi tokoh figuran yang seharusnya mati sebelum cerita dala...