Episode 2

21.2K 1.4K 67
                                    

Warning ⛔ ⚠️

Sebelum membaca beri Vote Bintang terima kasih  🤩😍🤗❤ dan beri komentar setelah membaca. 😘😍

#######❤######

Sesampai dirumah pukul 15.00 aku masuk rumah langsung menuju kekamar tapi pada saat melewati ruang tamu aku melihat mamah sedang berbicara dengan supir mamah pak Heru.

Akupun mendekatinya, mamah melihatku.

"Eh sayang sudah pulang, gimana kuliahnya sayang?" ucap mamah.

Akupun mendekati, kemudian mamah seperti biasa mencium pipi kanan dan kiriku lalu keningku.

Mamah hanya melakukan itu kepadaku, mbak Fitri dan mas Dimas tidak pernah mamah perlakukan seperti itu.

"Baik mah, ini ada apa mah?" tanyaku

"Ini pak Heru minta ijin cuti seminggu untuk pulang kampung." kata mamah.

"Iya den Haikal, saya kangen sama keluarga dikampung den, sudah 2 tahun saya tidak pulang." ucap pak Heru.

"Terus yang supirin mamah siapa?" tanyaku.

"Nanti sama ajudan papah saja yang lain sayang." jawab mamah.

"Oh ya udah klo gitu. Terus pak Heru pulang jam berapa?" tanyaku ke pak Heru.

"Nanti den jam 8 malam saya berangkat keterminal, dan berangkat dari terminal jam 11 malam den." jawab pak Heru.

"Ya udah pak Heru hati-hati ya." ucapku lalu beranjak kekamar.

"Iya den."

"Bapak hati-hati ya dijalan." kata mamah masih sempat ku dengar.

"Sayaaaang, udah makan belom?" teriak mamah kepadaku.

"Udah maaaah." teriaku

Sesampai dikamar aku merebahkan diri lalu terlelap kembali.

*******

Tiba-tiba aku dibangunkan kembali oleh bi Inah, lalu kulihat jam menunjukan jam 5 sore,

"Ada apa bi?" tanyaku dengan suara serak

"Dipanggil sama Tuan den Haikal" kata bi Inah.

"Papah udah pulang?"

"Udah den setengah jam lalu."

Akupun bangkit tanpa cuci muka langsung menuju ruang tamu.

Disitu hanya melihat mamah dan papah, sepertinya mbak Fitri belom pulang.

Kuhampiri mereka. "Papah manggil aku." tanyaku

"Iya, ada yang papah mau omongin sama kamu!"

"Duduk sini sayang!" panggil mamah

"Papah sudah mikir matang-matang, mulai sekarang uang jajan kamu papah batasi. Papah akan berikan perbulan saja tidak setiap hari seperti biasanya, kartu kredit mu pun papah sita, kamu tidak boleh bawa mobil lagi. Pulang pergi kegiatan kampus akan diantar supir, kalaupun ada acara keluar harus ijin dahulu, kalau itu positif kamu di ijinkan tapi klo gak kamu tidak diijinkan pergi, biar kamu tahu rasanya prihatin itu seperti apa, tidak hura hura saja. Kalau kamu ketahuan nyolong nyolong dibelakang papa, kamu akan papah kirim ke rumah om mu dipapua, biar mandiri disana." ujar papahku panjang lebar.

"Yah papah" protesku.

"Tidak ada protes-protesan, keputusan papah tidak bisa diganggu gugat, kecuali nilai akademis kuliah mu meningkat drastis dan mendapat ipk yg baik, baru papah kembalikan semua untukmu seperti biasanya"

{BL, Romance} Cowok Manja 🔞 [END] ✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang