WARNING !!!
Terdapat beberapa adegan kekerasan yang tidak patut untuk ditiru 🙏
Vote and coment 👌
Happy reading guys 🥰
.
.
.Ceklek.
Tiba-tiba, seseorang membuka pintu ruang UKS tersebut, dan membuat antesi mereka pun tertuju pada pintu itu.
Seseorang wanita langsung masuk kedalam ruangan tersebut dan menghampiri Bianca, yang tak lain adalah Rika.
"Ya ampun Bianca, kamu nggak papa kan Nak? Mamah tadi diberitahu oleh Guru BK kalau kamu pingsan, makanya Mamah buru-buru kesini. Jadi gimana keadaan kamu sekarang Nak?" tanya Rika yang sangat mengkahwatirkan kondisi Bianca.
Gadis itu tersenyum tipis. "Iya, Bianca tadi memang pingsan, tapi sekarang Bianca udah baik-baik aja kok,"
"Kita ke Dokter ya. Mamah ini sangat kahwatir dengan kondisi kamu,"
"Iya Bii, mendingan ke Dokter aja," sahut Desty
Rika pun melihat kearah Desty dan Messy yang berada didekat Bianca.
"Kalian ini temannya Bianca kan?"
"Iya Bu, saya Messy dan Ini Desty," jawab Messy seraya memperkenalkan dirinya dan juga Desty
Rika mengangguk kecil dan tersenyum, lalu ia kembali melihat kearah sang menantu.
"Kita sekarang langsung ke rumah sakit aja ya. Periksa kondisi kamu," bujuk Rika
"Bianca baik-baik aja, Mah."
"Bianca ... Mamah ini kahwatir dengan kamu sayang. Dan kalau Alex tau, kamu sakit tapi Mamah tidak memeriksakan kamu ke Dokter, bisa-bisa Mamah yang kena marah dengan Alex dan juga Papah,"
"Iya Bii, mendingan Lo ke Dokter aja deh," sambung Messy yang disetujui oleh Desty dengan anggukan kepala.
"Iya. Kita ke Dokter ya, Desty dan Messy juga ikut ya, menemani Bianca,"
Desty dan Messy pun saling melihat satu sama lain, lalu menghadap kearah Rika secara bersamaan.
"Hah? Kita boleh ikut Bu?" tanya Desty
"Iya tentu boleh dong. Kalian temani Bianca ya."
Dengan cepat, keduanya pun langsung menganggukkan kepala mereka menyetujui ucapan dari Rika.
Setelah itu, mereka langsung membantu Bianca untuk berjalan menuju mobil Rika dan segera membawanya menuju Rumah Sakit.
Di hotel Fedora. Thomas tengah sibuk mencari keberadaan sang anak, ia bingung ada urusan apa Alex tadi. Kenapa setelah menerima telpon ia langsung buru-buru pergi begitu saja.
Tok ... Tok ...
Thomas mengetuk pintu kamar Willy yang bersebelahan dengannya. Tak lama Willy pun membuka pintu tersebut.
"Maaf Willy saya menggangu istirahat kamu,"
"Tidak Pak Thomas, ada yang perlu saya bantu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Om Alex (My Cold Husband) ✓
Teen Fiction[Beberapa Part di hapus acak. PO 06 Juni 2024!] Masa SMA adalah masa yg paling indah. Katanya. Namun, tidak bagi Bianca Olivia. Diusianya yg menginjak 17 tahun, atau yg sering disebut sweet seventeen. Ia harus mengalami banyak masalah dalam hidupnya...