S'28

4.3K 200 31
                                    

"Mau kemana, Ja?" Tanya Oline yang sedang berbincang dengan tetangga sebelah yang baru saja pindah ke rumah tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mau kemana, Ja?" Tanya Oline yang sedang berbincang dengan tetangga sebelah yang baru saja pindah ke rumah tersebut.

Sepasang suami-istri itu sudah pulang dari Bali 2 hari yang lalu. Membawa banyak oleh-oleh.

"Mau jalan, mah." Jawab nya.

"Tante." Sapa nya sopan seraya tersenyum. Wanita paruh baya itu menarik senyum nya juga.

"Sama Galang?" Tanya Oline dijawab anggukan oleh Deja.

"Nunggu pacar?" Tanya nya.

"Ah.. bukan tante." Ucap Deja.

"Masih SMA ya? Anak saya juga seumuran kaya nya sama kamu, Ja."

"Oh ya? Anak yang ke berapa bu?" Tanya Oline.

"Yang pertama, lagi gak disini. Besok paling pulang." Jawab nya.

Galang, laki-laki itu memberhentikan mobilnya didepan pagar rumah Deja. Kemudian turun hendak menyalimi Oline.

"Mah." Sapa nya. Galang tersenyum sopan kepada tetangga Deja.

"Galang. Anak sahabat saya." Oline memperkenalkan Galang.

"Oh, enak ya kalo seumuran dari bayi udah ada temen nya." Ujar nya.

"Biasa itu bu."

"Jalan dulu, Ma, Tan." Pamit Deja disusul oleh Galang lalu masuk kedalam mobil.

"Siapa? Baru pindahan?" Tanya Galang setelah mobil itu bergerak.

"Iya baru kemarin pindahan nya." Jawab nya sembari memainkan ponsel nya.

Mereka melaju disapa keheningan sampai berhenti di tempat tujuan.

"Gue ada salah ya?" Tanya Galang. Deja menengok menatap Galang.

"Hah?" Bingung Deja. Apakah Galang kesambat?

"Bilang, jangan diem aja." Desak nya.

"Ngaco."

"Cepet ntar keburu telat." Lanjut nya keluar mobil.

Mereka berada di parkiran mall yang ada di Jakarta. Rencana ingin menonton bioskop yang sedang hangat dikalangan orang-orang.

Galang melihat jam dipergelangan tangan nya. Masih jam 5, ia pun keluar mobil dan menyusul gadis itu.

"Kita mesen kan jam setengah 8. Ini masih jam 5." Terang Galang.

"Mau makan, laper." Keluh nya.

Laki-laki itu mengangguk dan berjalan beriringan menuju restoran cepat saji.

"Disana aja. Jangan disini." Ucap Deja seraya menarik tangan kemeja Galang saat ingin duduk dibangku itu.

Galang terkekeh, ingin duduk saja harus memilih-milih tempat. Dengan gemas ia mencubit pipi Deja.

S E R E N D I P I T YTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang