chapter 3 menonton

1K 109 21
                                    

Hoseok dan jungkook sudah masuk ke dalam bioskop mereka duduk di kursi yang sudah di pesan tadi, dan ternyata cukup ramai orang yang menonton karena ini iron man terbaru.

Film nya sudah di mulai waktunya bagi mereka fokus pada layar, 20 menit lamanya kedua orang itu tak bersuara jungkook melirik ke arah hoseok.

Di lihat nya hoseok memang sedang fokus pada film dan jungkook malah sibuk memperhatikan hoseok, sahabat nya ini begitu manis dan cantik jungkook tak pernah mengira akan bersahabat dengan hoseok.

Dan entah kenapa setiap di dekat hoseok jungkook selalu merasakan getaran, apakah ini yang di namakan cinta? Ya memang benar jungkook sudah gila karena mencintai hoseok.

"Hoseok, apakah seseru itu?" Tanya jungkook tiba-tiba.

"Sstt.. lihat iron man nya sedang bertarung, diam kook aku sedang fokus." Hoseok menonton sambil memakan popcorn nya.

Jungkook hanya terkekeh menatap hoseok kalian harus tau, jungkook sudah lama sekali menyukai sahabat nya itu.

Tapi karena tak berani mengatakan pada hoseok kalau dia mencintai sahabat nya, jungkook jadinya hanya mengagumi hoseok dalam diam dan jungkook adalah seorang gay.

Sedangkan hoseok entahlah dia belum bisa menentukan orientasi seksual nya, dia belum pernah berdebar saat dekat dengan siapa pun.

2 jam berlalu akhirnya dua orang itu keluar dari bioskop, hoseok ijin ke toilet sebentar dan pergi meninggalkan jungkook yang menunggu di kursi duduk sendirian.

"Hahh.. lega nya." Hoseok bernafas lega karena sudah buang air kecil.

Sedari tadi iya tahan dan akhirnya kini dia bebas, segera mencuci tangan dan muka dia pergi kembali menemui jungkook.

"Sudah selesai?" Tanya jungkook.

"Sudah, ayo kita pulang ini waktunya makan malam." Hoseok menarik tangan jungkook dan pergi dari bioskop.

Jam sudah menunjukkan pukul 6 sore hoseok dan jungkook menaiki bus, butuh waktu 30 menit sampai rumah mereka untung nya mereka searah.

Tiba-tiba ponsel jungkook berbunyi, dia mengambil ponselnya dan mengangkat telpon nya.

"Halo."

"Jungkook, cepat pulang!"

"Aish, iya hyung aku akan pulang kok ini masih di dalam bus. Memang aku harus melompat gitu?"

"Ya lompat saja, biar kau mati! Kau habis dari mana sih?!"

"Kau adalah hyung terjahat di dunia, aku habis menonton sudah dulu ah."

Jungkook segera mematikan telpon nya, dia lelah mendengar teriakan hyung nya lebih enak dia memandangi hoseok.

"Pasti, hoshi hyung?" Tanya hoseok melirik jungkook.

"Yaps, 100 poin untukmu. Aku kesal sekali jika dia memarahi ku apa salah nya jika aku pergi keluarkan." Jungkook memasang wajah sebal.

"Kau benar, semua hyung itu selalu seenak nya memang kita ini budak mereka apa!" Hoseok ikut kesal.

"Iya kita kan juga manusia, yang butuh di manja dan ingin bebas." Jungkook sangat setuju dengan hoseok.

"Semua hyung memang begitu, mereka sama saja!" Hoseok menghela nafas.

Akhirnya bus tiba di tempat tujuan mereka yaitu rumah.

*****


"Aku pulang." Hoseok masuk dengan membuka sepatunya.

Dia melangkah dan menemukan eomma dan namjoon sedang asik menonton tv, apakah mereka tidak makan malam? Dan lagi dimana appa dan hyung satunya lagi.

little hobi seok{END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang