"ahhh.. hyunghh." Hoseok mendongak kala yoongi menarik nipple nya.
Yoongi yang sudah menanggalkan baju hoseok kini asik memainkan nipple mungil itu, membuat hoseok mendongak nikmat meremas kuat kepala yoongi. Menekan kepala yoongi yang sedang menjilat nipple hoseok.
Desahan erotis lenguhan yang keluar menjadikan yoongi semakin semangat, menjamah seluruh tubuh hoseok dengan terus melakukan berbagai macam sentuhan.
Yoongi beralih melepaskan celana hoseok membaringkan hoseok di atas sofa, dan menatap hoseok dengan sayu karena di penuhi nafsu. Tubuh yang cantik tanpa cacat dan lecet sama sekali, menambah kesan seksi di mata yoongi akhirnya setelah lama yoongi menunggu. Dia bisa tau seluruh tubuh hoseok semulus apa dan dia tak pernah menyesal melakukan ini.
Yoongi melirik ke ponsel menatap jam yang sudah menunjukkan pukul 7 malam, hoseok yang ingin segera di sentuh kembali tak sabar melihat gerak gerik yoongi. Yang kini malah memainkan ponsel nya entah menghubungi siapa, yoongi tersenyum puas dan kembali menatap hoseok dengan tatapan lapar.
Menundukkan wajahnya mencium lembut bibir hoseok yang merekah itu, mendapat respon yang bagus hoseok mengalungkan tangannya pada leher hoseok.
Terus mencium dan sesekali memainkan nipple hoseok, hoseok yang kegelian bergerak membusungkan dadanya dengan mengeratkan pelukan pada leher yoongi.
Ciuman mereka terlepas membuat hoseok menganga karena meraup nafas yang rakus, saliva yang turun karena ciuman panas tadi yoongi mengambil lube di dalam laci. Itu bukan persediaan melainkan yoongi yang selalu bermain solo, dan berimajinasi menusuk hoseok hingga dia klimaks nikmat.
Mengangkat kaki hoseok ke bahunya hoseok mengigit bibirnya takut, ini pertama kali baginya dia hanya tak bisa membayangkan sesakit apa jika nanti yoongi memasukinya.
Yoongi melumasi lube pada jarinya menatap hoseok dengan tenang, berbisik untuk membuat hoseok rileks dan tak takut. Perlahan bergerak memasukan satu jarinya pada hole ketat hoseok.
"Akh! Hyung, nghh pelan." Keluh hoseok merasa kesakitan.
"Rileks baby." Ucap yoongi yang malah mencium bibir hoseok.
Dan langsung memasukan satu jarinya sehingga ciuman itu terlepas, mendapat teriakan sakit pada mulut hoseok mengucapkan kata penenang untuk sang kekasih.
"Tahan baby, sakitnya hanya sebentar." Yoongi bernafas pada wajah hoseok dengan terengah-engah menahan nafsunya.
Hoseok mengangguk menggigit bibirnya kembali, merasakan jari itu masuk dan mulai bergerak di rasa hole hoseok sudah terbiasa. Yoongi menggerakkan jarinya dan menambah satu jari lagi, membuat hoseok meremas bahu yoongi kuat terasa sakit lubang nya itu.
Yoongi mengocok dengan berbentuk Gunting, untuk melonggarkan hole ketat yang menjepit jarinya. Hingga dia mulai bergerak cepat hoseok sampai menggelinjang merasa nikmat.
2 menit dengan jarinya yoongi melepaskan resleting celananya, membuka kaus yang sedari tadi dia pakai mendapat tatapan terkejut dari hoseok. Ini pertama kalinya lagi bagi hoseok melihat perut yoongi, yang tak terlalu besar atau rata meski tak ada bentuk kotak di sana hoseok tetap menyukainya.
"You like it baby?" Yoongi mengarahkan tangan hoseok untuk mengelus perut seksi itu.
"Yes daddy, i like it!" Hoseok tersenyum dan mengelus perut yoongi.
Mengoleskan lube pada junior yoongi dan bersiap memasukan junior besar itu, hoseok yang mencoba bersiap melihat betapa besar junior yoongi.
Meregangkan paha hoseok dan perlahan memasukan junior besar itu, hoseok menjerit kembali merasakan sakit terus berusaha agar masuk lebih dalam. Yoongi mencium bibir hoseok dan sekali melesak masuk membuat hoseok menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
little hobi seok{END}
Historia Cortapemuda manis dan cantik di umur nya yang masih 18 tahun tentu hoseok masih SMA. hoseok juga mempunyai kakak kakak yang tampan... seok jin: kuliah semester 1 (20 tahun) namjoon: SMA kelas 3 akan lulus (19 tahun)