Yoongi dan hoseok terduduk di bangku taman sambil menikmati susu coklat dan kopinya, keduanya hanya duduk tanpa ada yang bicara entah apa yang mereka pikirkan.
"Sulit ya belajar?" Tanya yoongi tiba-tiba.
"Tergantung pelajarannya, oh iya kenapa kau mengajak ku kemari?" Hoseok melirik yoongi heran.
"Apa ajaran ku terlalu sulit? Akhir-akhir ini ku lihat kau begitu stres, ah aku hanya ingin mengajak mu melihat jembatan yang menyala itu." Yoongi menunjuk jembatan itu.
Hoseok memandang yoongi heran, hanya karena ini? Dan kenapa hoseok mau saja sih di ajak. Bukan nya dia benci dengan yoongi ya? Ah lupakan karena berkat yoongi hoseok tak belajar.
"Cih! Kenapa juga aku mau keluar dengan mu ya." Hoseok merutuki dirinya sendiri.
"Aku juga kaget, karena kau mau ku ajak keluar." Kini mereka berdua malah berpikir.
10 menit berlalu hanya duduk dan terus menatap jembatan berkerlip itu, hoseok memutuskan untuk pulang pasti eomma nya sedang mencari hoseok.
"Yoon, ayo kita pulang ah maksudku hyung. Ini sudah malam orang tua ku pasti mencari ku." Ucap hoseok yang sedang berdiri.
"Oh baiklah, kau benar ini sudah pukul 8 malam." Yoongi ikut berdiri.
Akhirnya kedua manusia itu beranjak pulang mereka naik bus dengan arah yang berbeda, malam ini lumayan membuat hoseok kembali mendapat semangat.
Hoseok duduk di bus dengan termenung dia memikirkan segala kehidupannya, apakah memang benar hoseok harus ikut trainee? Tapi hoseok belum siap, dia kan tak bisa menyanyi.
"Hahh.." hoseok menghela nafas.
Berbeda dengan yoongi yang kini malah memejamkan matanya, merasakan angin yang menghembus pada pipi putihnya itu.
"Kenapa ya aku mengajak hoseok keluar?" Gumam yoongi.
*****
Rumah hoseok
"Aku pulang." Hoseok melangkah dan menemukan namjoon sedang memakan snack.
"Oh kok pulang sih?" Tanya namjoon dengan wajah polos nya.
"Namjoon hyung, mau aku pukul ga?" Hoseok tersenyum lebar.
"Kau dari mana sih? Eomma bertanya tau, dan kenapa tak membalas pesan ku!" Namjoon memeluk snack nya.
"Jalan-jalan lah! Pusing tau belajar mulu, memang kau tak stres melihat rumus terus. Oh maaf ponsel ku mati hehe." Cengir hoseok.
"Ya pusing sih, tapi kan setidaknya bilang dulu hoseok adik ku yang jelek." Ujar namjoon menatap adiknya.
"Siapa yang kau panggil jelek? Tuan namjoon gendut jelek." Hoseok memeletkan lidah nya dengan nada mengejek.
Dia melangkah pergi ke kamar untuk membersihkan diri, untung nya tadi hoseok sudah makan dengan jungkook dan jimin.
Malam ini hoseok kembali di meja belajar sebentar lagi ujian akhir kelas, dan hoseok harus tetap belajar dia tak bodoh kok hanya kurang pintar saja.
Tiba-tiba ponsel nya berbunyi pertanda kakaotalk masuk.
Grup orang aneh
21.00
KAMU SEDANG MEMBACA
little hobi seok{END}
Short Storypemuda manis dan cantik di umur nya yang masih 18 tahun tentu hoseok masih SMA. hoseok juga mempunyai kakak kakak yang tampan... seok jin: kuliah semester 1 (20 tahun) namjoon: SMA kelas 3 akan lulus (19 tahun)