pagi hari di rumah lee sangat berantakan, terutama chenle dan renjun yang sibuk mencari barang-barang, jeno dan haechan sampe pusing melihatnya.
"sepatu hitam lele mana?"
"jaket mana jaket???"
"sISIR LELE MANA YAAA KOK GAADA HUAAAA"
"ini gimana cara anuinnya???"
"aduh!!!!"
"pelan-pelan sayang"
"papaaaaa lele deg deg an"
"leleeee, paman punya permen"
"mauuuuuu"
"ini, lele makan vitamin dulu"
setelah ber-grasak grusuk ria, akhirnya chenle sudah rapih dan tampan. renjun tampak senang melihat chenle.
"anakmu ganteng banget mas" ucap renjun.
"siapa dulu yang buat—"
"kayaknya aku salah ya.." ucap renjun.
"emang suami lo aja yang engasan" ucap haechan.
"kalian ini lagi bicarain apa...?" tanya chenle bingung mendengar ucapan tiga orang dewasa ini.
"sekarang lele sarapan dulu, papa udah bikinin roti bakar sama susu" ucap renjun. chenle menganggukkan kepalanya lalu bergegas untuk sarapan.
"kunci motor buru" ucap haechan.
"lo mau bawa motor gue?" tanya renjun.
"iya, biar sekalian gue yang nganter chenle duluan. orang tua nanti kan berangkatnya?" tanya haechan.
"bener juga. bentar, gue ambilin dulu. lo sarapan gih sama chenle" ucap renjun lalu pergi menuju kamar.
"leleeee, rencananya beneran mau sekolah di sekolah basket ya?" tanya haechan membuka suara.
chenle mengangguk semangat, "itu impian lele dari lamaaaaaa banget. lele pengen banget jadi atlet basket, apalagi sampe internasional"
"aaaaa keren banget keponakan paman" karena gemas, hampir saja haechan mengusak rambut chenle.
"etttt, nanti rambut lele berantakan. boleh ngusaknya kalo udah di rumah nanti ya" ucap chenle lalu tertawa kecil.
"kamu tuh ya, ganteng, gemes, baik, paman jadi gemes liat kamunya. pengen banget paman makan pipinya" ucap haechan.
"jangan dong. paman kan suka mochi, mending makan mochi aja jangan pipi lele" chenle meletakkan sendoknya lalu menutupi pipinya.
"gemes banget siiiii. REN, JEN, ANAK LO GEMES BANGET. GUE BAWA PULANG YA" teriak haechan tiba-tiba.
"makanya nikah terus buat anak, kerjaannya kok gondol anak orang" ledek renjun yang baru saja keluar dari kamar.
"nih kuncinya" ucap renjun lalu duduk disebelah chenle.
"yeuuu, kuliah gue belum selesai. biarin gue sukses dulu baru nikah, ya ga le?" tanya haechan kepada chenle.
chenle hanya mengangguk membalas pertanyaan pamannya, renjun mencebik.
"chenle masih kecil lo tanya gitu. gob—"
"heh! gaboleh cursing depan lele" peringat haechan sambil berbisik.
"liat muka lo bawaannya pengen misuh mulu" balas renjun tidak mau kalah.
"ayah belum kesini le?" tanya renjun.
"belum, pa. masih mandi kayaknya, soalnya belum keluar dari kamar" ucap chenle.
"papa ke kamar dulu ya liat ayah dulu" renjun berdiri lalu berjalan menuju kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
sweetest thing
Teen Fiction[ON GOING] (n.) norenle feat ayden hanya keseharian keluarga lee start : 18.05.21 end : -