~MY FIRST LOVE~
● ● ●
● ●
●
♡ ♡Siang ini rencananya Jisoo akan mengunjungi kantor Haein, gadis itu akan mengajak Haein untuk makan siang bersama dengan alasan dia ingin mentraktir pria itu sebagai ucapan terima kasih karena telah membayarkan makananya waktu itu.
Meskipun dia kesal dengan pria itu, tetap saja rasa sukanya pada pria itu mampu menurunkan ego nya, dan gadis itu sudah sangat bertekad untuk mendapatkan hati pria itu, meskipun pria itu akan menolaknya tetap saja dia akan melakukan segala cara untuk mendapatkanya.
Didalam mobil Jisoo memikirkan kemungkinan terburuk yang akan dialaminya saat bertemu dan mengajak pria itu untuk makan siang bersama, entah kenapa Jisoo merasa pria itu akan menolak ajakanya ini.
"Pak jeong, berapa lama lagi kita akan sampai?, apakah tidak ada jalan pintas untuk bisa sampai lebih cepat?,"
"Tunggu, sebentar lagi akan sampai nona, setau saya ini satu-satunya jalan menuju kesana," jelas sang supir.
"Hmm baiklah, saya hanya mau kita sampai sebelum jam makan siang tiba,"
"Nona tenang saja, anda tidak akan terlambat."
Jisoo hanya menghela nafas pasrah sambil melihat pemandangan diluar kaca mobil.
***
Kaki Jisoo melangkah memasuki lobby utama perusahaan star moon, gadis cantik itu berjalan anggun melewati beberapa karyawan yang terpesona dengan wajah cantiknya itu.
"Kau harusnya bangga dengan dirimu Jisoo-ya, lihatlah orang-orang menatapmu seakan-akan kau itu aktris terkenal, jika seperti ini aku jadi makin semangat dan yakin bahwa aku bisa mendapatkan pria itu," gumahnya seraya melangkah menuju lift.
Saat akan memasuki lift tiba-tiba tangan Jisoo oleh ditarik seseorang.
"Ya! apa yang kau lakukan!, Hee jiin-ah kau mengangetkanku" awalnya Jisoo ingin memukul orang yang menariknya tapi tidak jadi karena ternyata itu Hee jiin sahabatnya.
"Maaf mengagetkanmu unnie, tapi apa yang unnie lakukan disini?." Hee jiin menatap penasaran Jisoo, sebetulnya Hee jiin sudah melihat Jisoo saat dilobby tadi tapi dia masih ragu apakah itu memang benar Jisoo, dan ternyata dugaannya benar gadis yang ada dia lihat tadi memang benar Jisoo.
"Mau mengajak Jung haein makan siang, aku mau menemuinya langsung diruanganya."
"Unnie pabbo!, jika seperti ini kau hanya akan diusir oleh sekretarisnya, bukan kah sudah ku bilang tuan Jung jarang keluar dari ruanganya, dan unnie harus tau kalau mau menemuinya kau harus membuat janji terlebih dahulu."
"Ya! aku cuma mau mengajaknya makan siang bukan mau meeting, masa begitu saja sampai bisa diusir sih!,"
"Sudahlah unnie tidak akan paham, sekarang unnie ikut aku saja kita makan siang di restoran seberang, daripada disini unnie bisa diusir nanti," Hee jiin menarik tangan Jisoo keluar dari situ.
"Ya! Hee jiin-ah lepaskan aku, aku mau menemuinya! aku mau makan bersamanya bukan bersamamu," ingin rasanya Jisoo berteriak dan memukuli Hee jiin, tapi gadis itu tidak ingin terlihat bar-bar didepan para karyawan itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love
Любовные романыMengapa begitu sulit membuatmu mencintaiku?. -Kim Jisoo Cinta hanyalah omong kosong. -Jung Haein