Anti-Romantic [ Complete ]

『 𝙲𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝙾𝟸𝟸 ♡ 』

╰┈➤ Komen dan vote yaa~

『Anti-Romantic♡』

Suara gemericik air hujan terdengar begitu deras, setelah kejadian Sora menangis tadi, Jake mengantarkan dirinya pulang. Namun, saat sudah sampai di kediaman Sora, hujan tiba tiba saja turun dan membuat Jake mengurungkan niatnya untuk pulang lebih awal.

Saat ini Sora berada di kamarnya, ibunya sengaja menyuruh Jake untuk menunggu di ruang tamu. Karena ibu Sora tahu, jika sudah seperti ini Sora harus di biarkan sendiri terlebih dahulu.

"Jake, makasih lagi ya udah mau anter Sora pulang" ucap ibu Sora.

Jake mengangguk sambil terus memberikan senyum nya pada ibu Sora, "Tapi Tante, saya mau tanya boleh?" Ibu Sora menoleh ke arah Jake dan mengangguk.

"Tanya aja Jake"

"Emm, sebenarnya Sora itu kenapa ya Tante? Jake udah dua kali liat Sora kaya gini hehe" ibu Sora menghela napasnya sebentar.

Sepertinya, selain Sunghoon, Soomin dan Jina, tidak ada yang tahu lagi mengenai hal ini. Ibu Sora pun sedikit bimbang untuk menceritakannya.

"Tapi, kamu harus janji sama Tante jangan pernah bahas hal ini sama Sora ya? Apalagi sampe di sebar luaskan" Jake yang mendengar itu sedikit mengerutkan keningnya.

Apakah hal ini benar benar hal yang serius?

"Tante, kayanya Jake gak jadi buat tanya itu deh hehe"

"Lho kenapa?" Jake sedikit menggaruk tengkuknya.

"Jake takut kalau nantinya Jake gak sengaja bahas hal itu ke Sora" ibu Sora tersenyum simpul.

"Yasudah, kalau gitu Tante kasih tau sedikit saja ya, sisanya kamu bisa tanya ke temen Sora yang tiga itu. Siapa ya? Sunghoon, Soomin sama Jina, iya tiga orang itu" Jake hanya mengangguk angguk saja di sana.

"Sebenarnya, saat Sora belum pindah ke sini, dia mengalami kejadian buruk di sekolah lamanya. Yaa... masalah dalam percintaan yang berujung buruk, maka dari itu Sora sangat tertutup pada setiap laki laki yang mendekati nya selain ayahnya dan Sunghoon saat itu" ujar sang ibu.

"Dan sekarang, Sora cerita ke Tante kalau akhir akhir ini dia ketemu sama orang itu. Orang yang membuat Sora berubah, hah...." Ibu Sora terlihat memijat pelipisnya perlahan.

Jika Sora kembali pada Sora yang murung seperti dulu, bisa di pastikan akan membuat sang ibu kembali bingung. Bingung karena harus membuat Sora melupakan wajah orang itu, dan sekarang, sudah hampir dua tahun Sora tak bertemu dengan orang itu, dengan sendirinya orang itu kembali muncul ke hadapan Sora.

"Jadi Jake, Tante harap kamu gak sama seperti pria di masa lalunya Sora. Tante tau kamu sayang banget sama Sora 'kan?" Jake yang di tanya seperti itu tiba tiba saja pipinya merasa panas.

Ia mengangguk malu untuk mengiyakan ucapan ibu Sora, "Baguslah kalau gitu, Tante jadi tambah tenang kalau ada kamu sama Sunghoon di sekitar Sora"

"Iya Tante, Jake pasti bakal jagain Sora. Tapi, apa Sunghoon emang udah deket dari dulu ya sama Sora?" Ibu Sora yang baru saja meminum teh nya, mengangguk saat Jake bertanya seperti itu.

"Iya, mereka bertiga dulu memang teman kecil. Dulu sebelum pindah dari kota ini, Tante sekeluarga memang tinggal di sini. Saat Sora mulai naik ke kelas 3 SMP, Tante sekeluarga pindah ke kota lain karena ayah Sora saat itu di pindahkan oleh pekerjaannya" Jake mengangguk anggukan kepalanya.

"Nak Jake"

"Ya Tante?"

"Tolong jaga Sora dari orang itu ya?"

『Anti-Romantic♡』

Jake baru saja sampai di kediaman nya, walaupun pulang dalam keadaan masih setengah penasaran tentunya. Setelah membersihkan diri, Jake berbaring di atas ranjangnya, sedikit memikirkan tentang ucapan ibu Sora tadi.

"Daniel ya? Sebenernya orang itu ngelakuin apa ke Sora sampe buat Sora trauma sama cowok? Apa gue ajak Sunghoon sama Jay kesini?"

Sedikit bimbang untuk nya menelpon kedua temannya, ya, jika bukan dari Sunghoon lantas harus darimana dirinya mencari tahu sisanya? Pada kedua wanita itu? Ah, rasanya sedikit susah untuk meminta mereka bercerita.

Setelah ia putuskan untuk mengabari Sunghoon dan Jay, tak lama kemudian keduanya pun sampai di kamarnya. Ya, rumah mereka hanya beda beberapa gang saja.

"Ngapain lo ngajak gue nginep? Tumben banget" ucap Jay, dengan sebungkus snack yang tadi ia ambil dari laci dapur rumah Jake.

Hah...semoga saja ibu Jake tidak mencarinya besok pagi.

"Sebenernya, gue perlu nya sama Sunghoon. Tapi berhubung lo juga temen gue, jadi gue ajak sekalian, hahaha" Jay mempoutkan bibirnya, lalu memakan snack itu lebih banyak.

"Ada perlu apa?" Sunghoon bertanya padanya, dan setelahnya Jake memberi tahu keperluannya memanggil keduanya ke rumah.

Ia bercerita cukup panjang di sana, karena memang ada banyak hal tentang Sora yang harus ia cari tahu dari Sunghoon. 

"Lho kok? Gue baru tau soal ini sih?" Ujar Jay yang bingung.

"Ya lo bener ko Jake, gue dan yang tahu hal ini emang lebih milih buat tutup mulut. Karena, gue gak mau liat Sora kaya waktu itu, ah...kalau gue inget lagi, rasanya nyesek juga" Sunghoon memijat pelipisnya perlahan.

Sunghoon dan Soomin, keduanya tahu betul bagaimana kondisi Sora saat baru pertama kali datang lagi ke kota ini. Keduanya benar benar sedikit terkejut karena melihat perubahan Sora yang begitu drastis.

Sora terlihat lebih kurus dari yang terakhir mereka lihat, raut wajahnya selalu tampak sedih, seperti tak ada kehidupan pada dirinya kala itu.

Sora mendapatkan perlakuan kasar dari mantan kekasihnya dahulu, di khianati oleh sahabatnya, dan tidak ada yang menolong nya saat itu.

Jika Sunghoon mengingat semua cerita yang ibu Sora ceritakan, memang tak kuasa menahan air mata.

"Intinya, jangan pernah kalian bahas tentang hal ini di depan Sora. Gue mohon banget, udah cukup dia ketemu sama Daniel lagi sekarang, jangan sampe Sora terbebani lagi sama masa lalunya" Jay dan Jake mengangguk bersamaan.

Mau double update, tapi gmna ya?🤣

Semoga suka dan maap kalau gak jelas alurnya wkwkw