Falling Leaves 25

723 114 8
                                    

🍁 Happy Reading 🍁

🍂🍂🍂

“Bagaimana rasanya menjadi tersangka pembunuhan?”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Bagaimana rasanya menjadi tersangka pembunuhan?”

Suara itu menyentuh pendengaran Wang Yibo yang berdiri di ambang pintu kaca. Penampilan serba hitam dengan mantel panjang menyentuh lutut, kalung silver tanda persaudaraan melingkar menghiasi kaos hitam yang menutup leher. Kedua tangan terlipat di depan dada.

Pertanyaan itu keluar dari mulut ayah angkatnya, Mr. Han Zhi. Saat ini ia sedang berada di mansion Han setelah tadi sore melepas kepergian sosok manis yang mungkin tidak akan lagi mendatangi kafenya.

“Lagipula aku sudah terbiasa menerima tuduhan. Menambah satu tidak masalah,” jawaban Yibo begitu santai.

Wajah datarnya menatap pohon Magnolia yang mulai kering. Dedaunan Maple berwarna merah kecoklatan terombang-ambing oleh liukan angin yang menerbangkan ke setiap sudut taman. Dia seakan tidak memedulikan embusan angin yang menerpa wajah dan mempermainkan surainya. Mantel panjangnya bahkan bergerak-gerak menandakan kencangnya angin yang berhembus.

Mr. Han Zhi menatap penuh selidik anak bungsunya yang paling luar biasa diantara anak-anak angkat lainnya. Selain memiliki ketampanan diatas rata-rata, dia juga sosok yang cerdas dan sangat perhitungan. Memiliki daya ingat dan kemampuan luar biasa dalam mempelajari apapun yang diajarkan padanya. Murid keunggulan Xiu Qing, asisten pribadinya yang berprofesi sebagai guru anak-anaknya.

“Kau benar-benar tidak menemukan benda itu?” ia kembali bertanya. Tubuhnya sedikit condong meraih gelas kristal berisi cairan merah yang bergoyang.

“Zhanjin tidak memilikinya,” sahut Yibo. “Dia sangat setia pada Vardy. Namun pada akhirnya berakhir di tangan orang yang dipercayanya. Nasibnya sangat tragis.”

“Kau sendiri tertangkap oleh dua pemuda yang melihatmu. Kenapa kau tidak memperhatikan sekitar?”

“Siapa yang akan menduga ada orang di pantai menjelang tengah malam? Ayah tidak bisa selalu mencari kambing hitam di setiap masalah yang muncul dalam organisasi.”

Tatapan tajam Mr. Han Zhi tertuju pada sosok muda yang daritadi tidak bergeming. Dia kadang takut anaknya yang satu ini berbalik melawannya. Bahkan entah kenapa, ia tetap memiliki kecurigaan bahwa chip yang hilang dari tempatnya adalah perbuatan Wang Yibo. Namun ia tidak memiliki bukti dan saksi, bahkan CCTV di rumah tidak menunjukkan apapun.

“Kadang ambisi dan keinginan seseorang akan tumbuh sesuai lingkungan dan kondisi. Vardy semakin tak bisa dikendalikan. Ia akan menghancurkan organisasi dengan tindakannya yang selalu impulsif.”

𝐀𝐔𝐓𝐔𝐌𝐍 𝐋𝐞𝐚𝐯𝐞𝐬 [𝓔𝓷𝓭] (Dibukukan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang