08

1K 109 3
                                    

Saat sudah sampai di rumah taehyung. Taehyung segera mengajak jungkook untuk masuk kedalam rumahnya. Seperti tadi, di ruang tengah masih ada sang daddy yang sedang menonton sedangkan sang mommy tidak terlihat. Mungkin sedang mandi atau di dapur.

Kim Chanyeol. Daddy dari Kim taehyung.
Chanyeol menengok kebelakang dan menemukan sang putra yang tengah menatapnya. Dan asistensi Chanyeol beralih pada seorang pemuda yang berada di samping anaknya.

"Taehyung" panggilan yang mengisyaratkan penjelasan.

"Jungkook, jeon jungkook dad" jawab taehyung yang mengerti tatapan sang daddy.

"Kau habis bertengkar lagi, taehyung? Lihat baju anak itu, penuh dengan bercak darah" ucapan Chanyeol hampir saja membuat jungkook tertawa. Bagaimana tidak? Apa taehyung sedang di tuduh? Haha. Sedangkan taehyung sudah menatap horor kearah sang daddy.

"Enak saja. Tidak mungkin aku bertengkar dengannya dad. Itu cat. Tadi dia habis mengecat.iyakan jungkook?" Taehyung menyenggol lengan jungkook, memberikan tanda agar dia mengiyakan kebohongannya.

Jungkook mengangguk membuat taehyung bernafas lega.

"Oh begitu" ucap sang daddy. Taehyung mengangguk.

"Aku akan kekamar dulu, ingin cepat makan. Bye dad!" Taehyung segera menarik lengan jungkook, dan berlari menuju kamarnya di lantai dua.

Setelah sampai di kamarnya taehyung menutup pintu dan melepaskan tautan lengannya.

Taehyung berjalan menuju lemari pakaian, dan memilih beberapa baju yang menurut pas.

Sedangkan jungkook hanya diam memperhatikan gerak-gerik taehyung.

Taehyung menghampiri jungkook dan menyodorkan baju berwarna hitam.

"Ini, ganti baju mu. Aku hampir di marahi karena mengira dirimu ku pukuli karena bercak merah yang banyak di bajumu" Jungkook menatap baju yang di sodorkan oleh taehyung. Jungkook bingung. Hey, baju taehyung sangat kecil mana muat di tubuhnya yang besar.

"Tidak muat" taehyung membulatkan matanya mendengar perkataan jungkook.

"Apa?! Hey! Apa tubuh mu besar? Ini baju ku yang paling besar di lemari" ucap taehyung masih menetap tak percaya kearah jungkook.

"Ya" seperti biasa jawaban singkat yang taehyung dapatkan dari jungkook.

Taehyung menghela nafas "baiklah, akan ku Carikan yang lebih besar. Tunggu" taehyung kembali berjalan ke lemari dan mencari baju yang benar-benar besar.tidak besar juga.

Setelah beberapa menit akhirnya taehyung menemukan baju yang sekiranya cukup untuk Jungkook, kembali menghampiri jungkook yang terlihat masih setia menatap pergerakannya.

"Nah, coba ini" taehyung menyodorkan baju berwarna putih sedikit lebih besar dibandingkan dengan yang tadi.

Jungkook menatap sebentar lalu mengambilnya.

"Kamar mandi?"

"Di sana" Taehyung menunjuk sebelah kanan kamarnya yang terdapat kamar mandi.

Jungkook segera berjalan kekamar mandi dan masuk kedalam, tak lupa menutup pintu. Sedangkan taehyung turun kebawah untuk mengambil minuman soda.

Tak lama jungkook kelar dari kamar mandi, dan tidak menemukan taehyung. Dia acuh dan duduk di tepi ranjang milik taehyung sembari memainkan game di ponselnya.

Pintu kamar taehyung berbunyi menandakan ada yang membuka pintu itu. Jungkook penasaran tetapi tidak mengalihkan pandangannya pada ponsel.

"Ekhem!" Deheman taehyung terdengar, dan berhasil mengalihkan asistensi jungkook. Jungkook menatap taehyung datar.

Jeon. (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang