Taehyung berjalan beriringan bersama kawan-kawan nya di koridor sekolah. Setelah kejadian kemarin, dia dapat menghindar dari pertanyaan-pertanyaan yang tidak harus di tanyakan.
Berjalan angkuh menuju kelas, sesekali bersiul saat tak sengaja matanya menangkap wanita cantik atau uke cantik. Tidak kah dia sadar bahwa dirinya juga cantik?.
Saat sudah sampai di kelas, taehyung duduk di samping seokjin dan menatap satu persatu kawan-kawan nya.
"Ada jadwal?" Pertanyaan yang di lontarkan taehyung, membuat namjoon mengangguk.
"Ada"
"Dimana?"
"Jalan biasa"
"Lawan?"
"Jackson"
"Again?"
"Hm"
Taehyung menatap namjoon tidak percaya, apa? Melawan Jackson? Lagi? Apa anak itu tidak kapok setelah beberapa kali di kalahkan oleh taehyung? Tch.
Taehyung kembali diam, tetapi tidak dengan kawan-kawan nya yang membicarakan banyak hal termasuk kekasih-kekasih mereka.
Tidak lama, taehyung mendengar suara jimin.dan Yap, Jimin baru saja masuk dengan jungkook yang berada di sampingnya. Wajah jungkook terlihat masih pucat, dan wajah datar itu tidak akan hilang.sepertinya. serta Jimin yang terus-menerus mengoceh kepada jungkook, yang tentu saja jungkook abaikan.
Suga mengikuti arah pandang taehyung, dan ternyata sedang memandang jungkook.
"Apa kau mulai jatuh cinta kepada jungkook, Kim taehyung?" Taehyung nampak terkejut dengan ucapan tiba-tiba suga. Taehyung menatap Suga yang sekarang tengah menatapnya, bukan hanya Suga yang sekarang menatapnya tetapi kawan-kawan nya juga.
Taehyung berdecih "tch. Aku hanya memandang nya, bukan jatuh cinta" jawab taehyung sembari mengalihkan pandangannya pada Suga.
"Benarkah?" Itu seokjin yang bicara
"Iya, benar" jawab taehyung yakin
"Aku tidak percaya" Taehyung menatap seokjin tajam
"Terserah saja" ucapnya dan langsung beranjak dari tempat duduk yang dia duduki. Berjalan ntah kemana, mungkin kantin?.
Saat melewati meja jungkook, taehyung tidak sengaja bersitatap dengan jungkook. Dia sedikit salah tingkah. Astaga taehyung.
Jungkook menatap kepergian taehyung dan teman-teman taehyung yang berada di belakang anak itu. Lalu beralih menatap Jimin yang masih saja mengoceh menceritakan semua yang dia lakukan kepada kekasih.ralat, mantan kekasihnya. Karena Jimin baru saja di putuskan.
"....lalu Jung dia tidak sama sekali berterimaka-"
"Berisik"
Nah. Ucapan Jimin berhenti saat jungkook bersuara, dia mendengus kesal dan menatap jungkook tajam. Sedangkan jungkook dia acuh dan langsung memasang headset miliknya dan menyalakan lagu.
"Cih, dasar kelinci tidak tahu malu. Memotong seseorang yang sedang bercerita. Tidak sopan sekali"
"Aku mendengarnya"
Jimin terkejut saat jungkook kembali bersuara, dia tersenyum memperlihatkan gigi nya kepada jungkook yang menatapnya datar itu. Mata Jimin hilang karena tersenyum lebar. Sedangkan jungkook, dia lebih memilih kembali menikmati lagu yang dia dengar dari headset.
..
Jam pelajaran berlalu begitu saja, hingga akhirnya sekarang sudah waktunya beristirahat. Semua siswa/i berada di kantin, ada pula yang di kelas saja dan ada juga yang lebih memilih pergi ke perpustakaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeon. (End)
Fantasyhanya cerita gagal. Jika tidak menyukainya, silahkan jangan pernah di baca!. BXB. !! Bl !! kookv area. !!! Menggunakan bahasa baku. Jika kamu homophobic jangan membaca ini. Jangan juga salah lapak.