S.S - 23

771 89 20
                                    

Jangan lupa Vote & Comment ya!
Selamat Membaca🐰

.

.

.

.

[DERING]
Baby Shark tut,, tu,, turu,, turu~
Baby Shark tut,, tu,, turu,, turu~
Baby Shark tut,, tu,, turu,, turu~
Baby Shark!! ~~~

.

Mendengar nada dering ponselnya, Mew melenguh singkat sembari merenggangkan sedikit tubuhnya. "Ngghh,,, siapa sih?" Tangannya meraba-raba, mencari keberadaan ponselnya yang terus berdering tiada henti dengan mata tertutup. "Hoooooaaaammm. Hawo---hmm?"

Mendengar sang kekasih menguap, Gulf terdiam sebentar. "Sayang. Kamu lagi tidur?"

Sadar 20% saat mendengar suara orang yang dicintainya. "Ehm,,, Phi Guwf--hmmm?" Mengucek mata kanannya.

"Iya sayang. Ini, Phi. Maaf kalau Phi sudah mengganggu tidurmu, na. Phi cuma mau bilang, kalau nanti Kriss sudah datang, katakan padanya kunci kamar kita ada di bawah karpet pintunya. Phi sengaja mengunci pintu agar kamu aman, sayang. Dan kalau Kriss kesusahan dalam mencarinya, ada kunci cadangan di laci paling atas"

",,,,,,,,,,,,,,,,," Tertidur.

"Sayang?"

",,,,,,,,,,,,,,,,,"

"Baby,,,??!" Ucap Gulf sedikit menaikkan nada suara agar Mew bangun dan berhasil.

"Nghh-khab, Phi" Menggaruk lehernya yang gatal.

Menghela nafas singkat. "Kamu dengar tidak tadi Phi bilang apa, hmm baby?"

"Ngghhh--dengar--hhooaaaamm"

"Kalau begitu, ulangi apa yang Phi katakan tadi"

"Kunci cadangan di laci kalau--hooaamm,,, kalau Phi Kriss datang--nyam-nyam" Ucapnya dalam keadaan setengah sadar.

Walau tidak 100% benar, Gulf memakluminya begitu saja. "Hmm,, bagus. Phi lanjut kerja dulu, na. Sebentar lagi Phi pesankan makanan untukmu melalui online"

"Khab-Phihh-----nggrookk,,,ngrok,,," Lanjut tidur tanpa memutuskan panggilan.

Gulf mendengar dengan jelas dengkuran merdu sang kekasih sambil menggelengkan kepala. *Ada-ada saja anak ini. Gemes banget. Awas saja kalau sudah jadi istriku, aku terkam tanpa ampun* Mematikan panggilan karena tidak mau menganggu tidur si manis.

.

10 menit kemudian, ponsel Mew kembali berdering. Mew kesal karena tidurnya jadi tidak nyenyak lalu meraih ponsel yang masih berada di dekat telinganya untuk menjawab panggilan. "Khab, Phi Gulf. Aku--hooaamm,, aku mengerti, na--nghh,,," Menggaruk punggungnya yang gatal.

"Ini Phi Kriss, sayang"

Terkejut dan sadar dari tidurnya 70%. "Oh, Phi. Maaf. Aku pikir Phi Gulf. Ada apa, Phi?" Bangkit dan duduk sambil menyender pada kepala ranjang lalu merenggangkan tubuhnya ke kanan kiri.

"Phi cuma mau bilang kalau Phi sudah dalam perjalanan pulang. Tapi Phi terjebak macet. Kamu sudah lapar? Kalau sudah lapar, biar Phi pesankan makanan dulu melalui online"

"Phi. Aku belum lapar--nghhmm,," Merasa nikmat saat merenggangkan ototnya yang kaku. "Aku tunggu Phi saja karena aku mau makan bareng, Phi" Mengucek mata sebelah kiri lalu melirik ke arah jam dinding yang telah menunjukkan pukul 12:30 siang.

Stand By Me || GULFMEW {END} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang