26

31 1 0
                                    


SELAMAT MEMBACA AYANG!!
❤️❤️

———

Disini Alaya sekarang,di depan sebuah lobby perusahaan kantor suami nya guna menjalankan perintah mama mertua nya.
Gadis bergamis cream itu berjalan memasuki gedung kantor dengan menenteng sebuah kotak makan di tangan kiri nya.

Alaya berjalan menuju resepsionis.

"Permisi mba,Pak Abyaksa nya ada?"
tanya Alaya pada perempuan yang berdiri di balik meja resepsionis,Matanya membaca name tag yang tersemat di baju nya,Ranti.

Ranti memperhatikan gadis berhijab yang barusan bertanya guna mengingat siapa wanita cantik berhijab dihadapan nya yang mencari boss nya.

"Ibu Alaya..?" tanya Ranti ragu.

Alaya tersenyum manis. "Panggil Alaya saja."

"Maaf tidak bisa bu,saya harus memanggil ibu seperti itu," jawab ranti sopan,dirinya akhirnya tau siapa wanita cantik berhijab di hadapan nya saat ini,Alaya—-istri dari bos nya.

"Pak Abyaksa nya ada?" tanya alaya kembali.

Ranti mengangguk sopan dengan senyum di bibir nya "Ada bu,beliau saat ini di ruangan nya," jelas Ranti. "Mari saya antar," Ranti menawarkan mengantar Alaya.

"Tidak usah. saya bisa sendiri" tolak Alaya.

Ranti yang hendak keluar dari meja nya terhenti ketika mendengar penolakan itu "Tidak masalah bu jika saya mengantar ibu."

Alaya tersenyum manis."Terima kasih Ranti,tapi saya bisa sendiri." Alaya berjalan meninggalkan area lobby menuju lift.

"Pantes si boss milih bu Alaya, spek nya bidadari surga." batin ranti

Alaya berjalan seorang diri menuju lift yang akan mengantar nya ke lantai ruangan suami nya itu.lift berhenti,dirinya pun segela keluar menuju ruangan suami nya.

Saat ini Alaya berdiri di depan sebuah pintu ruangan bertulis kan Chief Executive Officer.
Alaya ragu untuk mengetuk pintu itu,ini kali kedua ia datang ke ruangan suami nya rasa gugup masih mendominasi.

"Bu Alaya..,"

Panggilan itu mengaget kan Alaya yang masih berdiri di depan pintu,ia menolehkan kepala menuju sumber suara barusan.
"Om Ryan," kaget nya

"Mau bertemu Pak Aksa ya?" tanya Ryan dan mendapat anggukan dari Alaya."Mari saya antar."
Alaya mundur beberapa langkah guna memberi Ryan ruang untuk berdiri di depan pintu dan membuka pintu ruangan tersebut.

"Sudah berapa kali saya bilang Ryan! ketuk dulu sebelum masuk!!" tegur Aby ketika melihat Asisten nya membuka pintu tanpa mengetuk.Aby belum menyadari kebaradaan istri nya.

Alaya yang mendengar dari luar ruangan pun semakin gugup.

"Maaf pak." Ryan menggaruk tengkuk belakang nya. "Ada yang ingin bertemu dengan bapak," beri tau Ryan

"Siapa?" tanya Aby yang masih fokus dengan laptop nya "Kalau Rena,Usir dia sekarang!!"

"Bukan pak,"

"Lalu siap—-" ucapan Aby terputus ketika melihat gadis yang sangat di kenali nya memasuki ruangan. "Alaya..," gumam nya.

"Assalamualaikum pak."

"Kalau begitu saya permisi pak." Ryan pamit undur diri.

Aby berdiri dari singgasananya dan langsung menghampiri istri nya yang masih bediri di dekat pintu.

I FOUND UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang