The story begin on February 23rd, 2022.
_________________________________________
'𝑆𝑒𝑚𝑜𝑔𝑎 𝑠𝑎𝑗𝑎 𝑑𝑖𝑎 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑚𝑒𝑚𝑏𝑢𝑎𝑡𝑘𝑢 𝑔𝑖𝑙𝑎.'
𝐴𝑤𝑎𝑙𝑛𝑦𝑎, 𝑘𝑎𝑙𝑖𝑚𝑎𝑡 𝑖𝑡𝑢 𝑘𝑢𝑡𝑢𝑗𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑢 �...
Marvel keluar dari apartemen dan berjalan dengan langkah lesu lengkap dengan pakaian seragam sekolahnya. Benar, hari ini adalah hari senin. Hari paling membosankan dan dibenci oleh para remaja.
Suasana hati Marvel saat ini sedang buruk, ditambah kemarin dia diganggu oleh pesan spam dari Nevin.
Kemarin. Marvel POV
Aku sedang mengerjakan tugas dari Pak Fred mengenai Biologi. Lalu aku mendengar suara notif handphoneku yang berbunyi beberapa kali.
Setelah aku membuka handphoneku. Terdapat sebuah nomor yang tidak dikenal yang mengespamku dengan beberapa chatnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Siapa dah? Dia tau namaku.. Teman sekolah sepertinya."
Aku menanyakan nama orang yang mengechat ku itu. Aku kira orang tersebut adalah Corazon atau Ayon yang belum ku tambahkan di kontak hpku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
2 Menit kemudian, pemilik nomor tersebut kembali mengechatku dan memberi tahu namanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"...."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.