Overprotektif (END)

17.sana di bentak

"SANA HENTIKAN.!!!!!"

semua tersentak karna bentakan dahyun pada sana..

Sana mengerjap ngerjap kan mata nya, tak menyangka dahyun akan membentak nya.. apalagi di depan semua member nya seperti inii..

Dahyun terdiam dan menyadari semua mata kini melihat padanya, ia berdiri dari duduk nya dan perlahan masuk ke kamar..

Jihyo yg sudah mencium bau bau keributan sejak awal, dia hanya menatap datar sana.. dia tak bisa menyalahkan dahyun sepenuhnya atas sikapnya barusan, jihyo meyakini sesuatu..

Mina mengusap punggung sana untuk menenangkan..

"Yakk.. ada depan dengan nya..??" tanya nayeon heran

"Uh, anak ituu..." jongyeon menambahkan

"Aku benar benar terkejut, kenapa dahyun harus seperti itu sihh.. mengagetkan saja" ucap momo sambil mengelus dada nya karna masih syok

Mata sana mulai berkaca kaca..

"Tenanglah.. mungkin mood dahyun sedang tidak bagus.." mina menenangkan

semua member menatap khawatir pada sana..

sana mengusap air mata nya yg sudah jatuh di pipi.. dia berdiri dari duduk nya dan melangkah masuk ke kamar nya..

Jeongyeon memberi kode pada nayeon untuk mengikuti sana, berharap nayeon bisa menenangkan nya.. karna disini nayeon lah yg paling tua di antara mereka..

"Hh,, aku jadi tidak napsu makan.." ucap jeongyeon

Chaeyoung merasa tak tenang, dia ingin menemui dahyun.. dia tak bisa diam saja, karna baginya dahyun adalah member yg paling dekat dengan nya selain mina..

"Eonni, aku akan ke kamar dulu.." ucapnya pada mina

Mina yg mengerti pun mengagguk..

Chaeyoung pergi menghampiri dahyun..
dia melihat dahyun duduk di pinggir ranjang nya dengan tatapannya yg kosong..

"Eonni...." chaeyeoung menyadarkan dahyun, dia mengusap pundak dahyun lembut
"Gwenchana..?" tanya chae kawatir

Dahyun menoleh pada chaeyeoung

"Apa aku keterlaluan chaeng..?" tanya nya seperti merasa bersalah..

"Eonni, apa kau punya masalah?.. sana eonni pasti sangat terluka sekarang.. aku tidak tau apa yg terjadi denganmu eonni, tapi ku rasa kau tak perlu harus seperti itu tadi.." ucap chaeyoung

Dahyun terdiam mengingat perbuatan nya..

"Aku tidak tau harus bagaimana lagi chaeng.." ucap dahyun mengadahkan wajahnya ke atas karna mata nya mulai berkaca kaca

Chaeyoung tau pasti dahyun sedang memendam sesuatu..

"Eonni ceritalah padaku jangan menyimpan semua nya sendiri.. aku tau eonni sedang tidak baik baik saja.." ucap chaeyoung lagi

Dahyun tak bisa lagi menahan air mata nya, ia menangis..
Chaeyoung memeluk dahyun, mengusap dan menepuk nepuk punggung dahyun..

"Dia membohongi ku chaeng.." pengakuan dahyun di sela sela isakan nya

Chaeyoung belum mengerti maksud yg dahyun ucapkan, tapi dia hanya diam menunggu dahyun meneruskan cerita nya..

"Dia bertemu key..." lanjut dahyun

Sontak mata chaeyoung terbelalak dengan apa yg ia dengar..

Chaeyoung melepaskan pelukan

Dia menatap dahyun yg seperti sangat tertekan

karna bukan hanya dahyun yg tau kalau key memang mengejar ngejar sana sejak lama, semua member tau itu.. tapi kenapa sana bertemu lagi dengan key saat sudah bersama dahyun..

Chaeyoung kini mengerti.. wajar dahyun seperti ini, andai jika mina melakukan hal yg sama seperti sana eonni pun pasti chaeyoung akan marah..

"Apa sana eonni sudah menjelaskan nya padamu eonni.??" tanya chaeyoung

"Dia tidak tau kalau aku melihat mereka.. bahkan key yg mengantar sana eonni pulang semalam.. aku mengikuti mereka, aku menghubungi sana sekedar ingin mendengar kejujuran nya.. aku bertanya siapa yg mengantar nya pulang, tapi dia menjawab dengan Miyeon"

"JINJJA.!!" chaeyoung kembali terkejut dengan pengakuan dahyun..

Chaeyoung ikut merasakan apa yang dahyun alami, chaeyoung menggenggam tangan dahyun dan tangan sebelahnya lagi ia gunakan untuk mengusap punggung nya berharap dahyun sedikit lega karna telah berbagi kesedihan nya..

..

Dilain sisi..

Nayeon berusaha menenangkan sana dan bertanya apa yg terjadi antara dirinya dan dahyun, tapi tak mendapat jawaban..
Karna sana pun tak tau dan bingung..

"Sudah ya..tidak perlu di pikirkan, mungkin saja dia memang sedang ada masalah.." ucap nya mengelus rambut sana

Melihat sana yg terus menangis, nayeon jadi tak tega melihatnya.. dia pasti sangat terluka..

"Dahyun memang keterlaluan" (nayeon dalam hati)

Sana masih terisak.. nayeon menyuruh sana berbaring..

"Kamu mau ku buatkan sesuatu? akan ku buatkan susu, mau?" tanya nayeon

"Tidak usah eonni, gomawo.. aku hanya ingin sendiri dulu.." ucap sana berbaring dan menarik sedikit selimutnya menutupi sebagian tubuh nya

"Arasso.. jangan terlalu di pikirkan, ne.."
Nayeon pun keluar kamar.. dilihat nya member nya yg lain berada di ruang tv, pasti masih gaduh membicarakan apa yg terjadi pagi ini..

Nayeon duduk kembali di antara membernya ini, yg tak ada hanya chaeyoung karna sedang menenangkan dahyun juga..

"Bagaimana sayang..? apa yg terjadi dengan mereka..?" tanya jeongyeon

Atensi semua nya kini tertuju pada nayeon

"Dia juga tidak tau.. kenapa dahyun begitu, ku pikir dahyun masih labil dia emosi tak jelas.." ucap nayeon

"Heem, pagi pagi sudah ribut.. bagaimana bisa hubungan mereka bertahan lama.." ucap jeongyeon

Yang lain hanya menyimak dua pasangan yg sedang beragumen ini..

"Dahyun akan menyesal kalau sana sudah tak tahan dengan nya lagi.." celoteh nayeon

Jihyo yg mendengarkan sedikit tak terima dengan nayeon yg seperti menyalahkan dahyun..

Dia pun mengeluarkan suara nya..

"Sebenarnya semalam...." jihyo

...

Next...