Menceritakan kisah 8 bersaudara menghadapi masalah yg akan datang yg bersangkut paut dengan masa lalu mereka dan mencoba untuk berdamai dengan masa lalu itu.
This is Cool people. Welcome to the geng.
Hari ini adalah hari dimana mereka pulang ke Jakarta sedangkan Ayana kembali ke Jepang.
Setelah menempuh 7 jam dalam pesawat, mereka sudah sampai di Jakarta, mereka langsung istirahat karena mereka merasa kelelahan dijalan
Paginya Gaby sudah berangkat kerja, Cindy yg mengantikan Gaby untuk memasak sarapan dan membangunkan adik adiknya. Setelah membangunkan adik adiknya dia turun ke bawah untuk merapihkan piring - piring seperti biasa lalu Sisca dan Jinan menyusul untuk menjalankan tugas rumahnya.
Setelah sarapan semuanya berkumpul di ruang tamu untuk menonton film, bermain game, dan bercerita.
Karena bosan Cindy berniat mengepost foto kmrn yg sedang makan bersama dengan akun cool peoplenya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
156.455 likes coolpeopleofc morning all 345 komentar dheoagl00 udah balik kalian semua? lulushl jangan lupa oleh olehnya y siscasaras @lulushl ngarep bgt lo Cindyhsprm 😎🖤
Disisi lain Gaby sudah berada di ruangannya dan ada Feni, Shani, Gracia, dan Deva.
"Maksud kalian apa...nerima shania sebagai pegawai di perusahaan ini tanpa seizin aku" Gaby menanyakan ke kepada mereka sedangkan mereka hanya diam.
"Kak I know, aku blm bisa sehebat kakak saat pegang perusahaan. Tapi tetap aja kan kakak ga bisa bebas nerima pegawai tanpa seijin aku, tanpa berbicara atau berdiskusi sama aku, bagaimana pun juga aku pemilik perusahaan ini kak. Hargai aku juga kak" Feni Shani, dan Gracia hanya menunduk karena mereka merasa takut dengan Gaby.
"Maaf Gaby...aku gak bermaksud seperti itu, aku punya alasan tapi alasan itu ga bisa aku sampaikan untuk sekarang, aku mohon mengerti ya."Gaby hanya mengelap mukanya dengan tangan, ia terlihat frustasi entah apa yg membuatnya seperti itu.
"Kak...kenapa ga coba menerima ka Shania untuk kerja disini, anggap aja kalian saling ga kenal, atau anggep aja ini mula baru untuk kalian. Kakak ga dendam kan sama Ka Shania"Shani mencoba menengahi mereka berdua, lalu Gaby menggeleng dan menghela nafas beratnya.
Shania memperhatikan dari jauh, Shania merasa lega karena Gaby tetap Gaby yg dulu namun sekarang Gaby yg sudah tumbuh dewasa.
"Ya aku sama sekali ga dendam sama Shania, tapi aku harus mikirin adik adik aku. Kemungkinan mereka masih dendam sama Shania, kita kan ga tahu hati orang gimana ya kan" Semua mengangguk mengerti
"Kak...aku permisi ya untuk buatin minuman buat kalian dulu biar makin nyaman bicaranya" Semua mengiyakan lalu Feni keluar dari ruangan Gaby.
Feni berada di pantry, Shania menyusul Feni.
"Aku bantuin ya..."Feni sedikit terkejut dengan ke datangan Shania, lalu feni mengangguk setuju
"Gaby ga terlalu suka kopi, dia lebih suka teh terus gulanya 2 sendok teh aja dan harus anget dingin gitu. Dia ga suka minum yg panas - panas." Feni menuruti pentunjuk Shania sedangkan Shania membantu membuat minum untuk yg lain.
