Menceritakan kisah 8 bersaudara menghadapi masalah yg akan datang yg bersangkut paut dengan masa lalu mereka dan mencoba untuk berdamai dengan masa lalu itu.
This is Cool people. Welcome to the geng.
Kinal sampai di rumah sakit langsung berlari ke kamar Gaby, dirinya sedikit canggung dan dilihat oleh semua orang di ruangan Gaby. Kinal tersipu malu dan sedikit merutuki kesalahanya sebab Kinal sebelumnya tidak mengetuk pintu terlebih dahulu .
Kinal mengajak Anin dan Cindy keluar dan meninggalkan Shammy, Ariel dan Gaby bertiga di ruangan itu.
Sesampainya di taman rumah sakit Kinal langsung to the point ke mereka berdua dan menanyakan keadaan Gaby.
"Nin...lo udah gak bisa nunda lagi 4 hari lagi lo udah harus berangkat, nanti gue urus tiket dan keperluan lo ya. Kamu juga Cin... Kata Pak Agus harus udah dikumpul surat pernyataannya lusa" Anin dan Cindy hanya diam mendengar penjelasan Kinal.
Malamnya Ariel kembali ke rumah untuk mengambil pakaian ganti untuk Cindy dan Anin lalu bertemu dengan Eve dan Celine lalu mengajak mereka ke rumah sakit.
Sesampai di ruangan Gaby, Celine dan Eve langsung menghampiri Gaby di kasurnya, Gaby membalas memeluk mereka berdua.
"I'm okay...jangan khawatir sama aku, Kakak gapapa kakak cuman kecapean ya." Mereka berlima saling memeluk dan melempar senyum. oooo
"mau bohong gimana lagi sih kak, riel kok lo gak ngomong sama gue" Jinan memarahi semuanya saat sesampainya di rumah dan saat tahu kondisi di rumah bagaimana.
"Nan...ini gak sepenuhnya salah mereka semua karena sepenuhnya itu salah aku, aku yang nutupin ini semuanya karena apa Kak Gaby gak mau kalian semua khawatir sama dia" Jinan mengacak acak rambutnya dia merasa kesal dengan kejadian ini.
"Sekarang kak Gaby dimana?" Cindy menunjuk kearah kamar Gaby lalu Jinan langsung berjalan cepat ke arah kamar Gaby sesaat pintu kamar dibuka Gaby masih diinfus, Jinan merasa tak tega melihat kakaknya tak kunjung pulih.
Cindy dan Anin menghampiri Jinan dikamar Gaby dan melihat Gaby masih di infus, Anin dilema akan tetap berangkat atau menunda kembali namun dirinya sudah terlalu lama menunda kepergian dirinya ke Jepang sedangkan Cindy dilema bagaimana jika tak ada yang ngebantu Gaby, apakah Gaby sanggup sendiri menjalankan perusahaan sendiri.
Saat ini Jinan ingin sekali mengungkapkan kekecewaannya namun disisi lain Jinan tak tega melihat keadaan Gaby yang terlihat belum sepenuhnya pulih.
"Aku minta maaf ya ke kamu dan Sisca karena gak dikasih tahu, untuk kalian jika kalian mau berangkat gapapa kok. Jangan khawatir i'm okay" Anin, Cindy, dan Jinan memeluk Gaby, mereka sebenarnya sedikit lega melihat kakaknya sudah bisa berangkat dari kasur.
Gaby mencoba berjalan ke arah kamar mandi untuk mencuci muka nya agar bisa berkumpul dengan yang lain di meja makan.
Sesampainya diruangan makan Gaby makan bersama - sama di meja makan dan menikmati makan malam mereka.
Malam ini Ariel dan Celine membantu Anin untuk beberes barang untuk di masukin ke koper untuk dibawa ke Jepang, Cindy bersama Jinan dan Gaby menghampiri mereka bertiga di kamar Anin.
"Besok kita semua anterin kamu Nin ke bandara ya termasuk Ka Gaby juga ikut" Anin langsung lari memeluk mereka bertiga, Anin terharu karena ada yang mengantarnya ke bandara.
"Mending sekarang kalian semua istirahat ya biar besok gak kesiangan sekalian besok sore jemput Sisca di bandara ya" Mereka semua disana pun ikut senang mendengar perkataan Gaby.
Paginya mereka semuanya sarapan bersama lalu masuk kedalam mobil dan berjalan ke bandara, mereka semua bernyanyi bersama didalam mobil.
Kamu cukup menemani saja Di sampingku menjadi orang terdekat Sama seperti dahulu tanpa berubah Untuk terakhir kalinya Ikutilah cintaku yang konyol ini Sampai mentari terbenam nanti
Anin dan semuanya sangat menikmati momen ini, Gaby menyewa mobil tipe minibus agar semuanya muat menjadi satu mobil saja.
I feel the wave I feel the love I feel the energy I'm on my way to better days There ain't a thing that can stop me now I'm sitting pretty I'm enjoying the view We're flying high High No stop no quitting going straight to the moon We're flying high High Woke up hella grateful (Said I woke up hella grateful) Never let up stayed faithful (Yeah) Never let up had faith (Tell me now I) I'm sitting pretty I'm enjoying the view We're flying high High
Cindy yang mengemudi mobil pun ikut bernyanyi dan bersenang - senang, saat sudah memasuki wilayah bandara pun banyak yang memvideo dan memfoto pemandangan untuk di posting di sosial media masing - masing.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anndhtrhm See u again 134.569 Likes Shammyindntio Good luck for u, see you again ya sayang Shaninatio see you Anin luv you Shanju See you on top Anin, good luck ya buat pendidikan.
Gaby melihat komentar posting Anin pun membelalakan mata saat melihat ada username Shania disana.
Jinan yang tahu bahwa Anin berhubungan dengan Shania pun melihat sekitar saat Gaby melirik ke semua agar tidak ditanya - tanyai oleh Gaby.
'Shan...apa kamu udah berhasil mengambil hati Anin atau adik - adikku yang lain" Gaby termenung sambil menunggu makanan yang di pesan diantar ke meja.
Eve meminta izin untuk memfoto terlebih dahulu sebelum dimakan nanti jika makanannya sampai meja, Cindy melihat Gaby melamun pun menyadari Gaby dari lamunannya.
"Asik amat ngelamun, ngelamunin apa sih kak" Gaby hanya diam lalu kembali fokus ke hp - nya , tiba - tiba dirinya mendapatkan chat dari seseorang.
+62 812xxxx848 Halo Gabriela Margareth Apakah kamu mengingat saya?
Sam mengirim pesan itu kepada Gaby untuk menggertak Gaby, Sam merasa Shania tak bisa dia andalkan lagi untuk melakukan ini semua, Shania tiba - tiba masuk ke ruangan ya pun kaget sekaligus panik dengan cepat mematikan hp nya.
"Pa...mulai sekarang aku gak bisa melanjutkan apa yang papa minta, aku udah muak dengan semuanya pa...papa terlalu egois, papa gak punya hati" Sam hanya terdiam dan memberi senyuman kecut karena sudah menyangka bahwa Shania tidak bisa melakukan rencananya.
Paginya Sam pergi ke kantor & bertemu seseorang di ruangan meeting, Sam hanya tersenyum melihat orang tersebut.
"Sam...kamu tidak lupa dengan janjimu kan, kalau kamu lupa apa mau aku mengingatkan kembali janjimu" Orang tersenyum melihat Sam.
T.B.C
Thank you sudah mau menunggu dan membaca.
Jangan lupa vote dan komen See you in next chapter ☺️
