🐢 HAPPY READING 💨
❀Brak!
"Kak lo ngapain hah!"
Mora terkejut melihat sang kakak berdiri di pinggir balkon lantai tiga rumah nya dengan keadaan muka sembab , rambut berantakan dan lengan nya yg banyk luka dan bersimbah darah,jangan lupa percahan beling dari vas bunga berhamburan di lantai.
"Kak lo mau ngapain" lirih nya sambir berlari ke arah sang kakak.
Tinggal beberapa langkah dia akan menyamai posisi dengan kakak nya namun..BRUK!!
Bola mata amora seketika membesar saat melihat sang kakak lompat dari pagar pembatas tersebut.
Langkah nya kian melemah karna keterkejutan nya , Mora duduk dengan lemas di pembatas balkon dengan tatapan yg lurus ke bawah di mana sang kakak tergeletak lemah.PRANG!!
Mora yg terkejut akan suara itu pun melihat ke arah suara tersebut, dapat dia lihat sang bunda menatap lurus ke depan dengan pandangan kosong nya.
Yaa... Sang bunda melihat kejadian tersebut dia sangat terkejut saat melihat anak terakhir nya mendorong anak tengahnya,
Tatapan nya kian menajam ke pada mora ."AMORA APA YG KAMU LAKUKAN KEPADA KAKAK MU!!"
jerit nya Sambil berlari ke arah Amora.Mora yg mendengar itu pun sangat terkejut dengan perkataan sang bunda yg mengira dialah yang mendorong sang kakak.
"Bunda ini ngak kayak yang bunda lihat!, Mora ngk ngelakuin apa-apa ke kakak, bunda salah paham!"
Ucap nya saat melihat sang bunda berlari ke arah nya dengan tatapan penuh kebencian dan amarah.PLAK! satu Samparan berhasil Amora dapat dari sang bunda, dia hanya diam tak menyangka sang bunda yang biasanya lembut kepadanya bisa kasar seperti ini karna kesalah pahaman.
"TIDAK USAH MENGELAK KAMU AMORA, BUNDA LIHAT SENDIRI KAMU MENDORONG KAKAK MU DARI BALKON, TERUS KENAPA INI BANYAK BELING DAN DARAH PASTI KAU MENYIKSANYA KAN AMORA AYO JAWAB!!"
Jerit nya sambil menggoyangkan tubuh Amora."Bunda! ini ngak yang kaya bunda liat, ak juga sama kaget nya kaya bunda waktu aku liat kakak berdiri di situ dengan keadaan berantakan,"
"Aku mau nyamperin kakak tapi saat aku sampai di depan kakak dia langsung loncat di situ bundaaa"
Jelas nya dengan parau sambil menatap sang bunda dengan wajah sayu.Namun sang bunda tak menghiraukan tangisan sang anak. Tak ada tatapan iba sama sekali justru ia kian menatap Amora dengan tatapan kebencian.
"Kau tau Amora kakak mu itu sedang sakit, tapi kamu malah menyiksa dan membunuh nya,
SALAH APA KAKAK MU ITU AMORA!!"
Jerit sang bunda sambil melangkah mundur dan berbalik keluar dari kamar itu."Bunndaa...bunda salah paham sama Amora, mora ngk bunuh kakak, mora sayang sama kakak, bunda salah paham bundaa. "
Lirih nya yang tak mungkin didengar lagi oleh sang bunda.Semua nya sudah telat sebuah ke salah pahaman antara ibu dan anak yg menyebabkan renggang nya keluarga tersebut...
Jangan lupa tinggalin jejak ok
Mon maap jikalau ada typoಠಿ_ಠ
TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEORA [On Going]
Teen Fiction{FOLLOW DULU SEBELUM BACA} [BELUM REVISI] Star : 7 maret 2022 End : ... "