15

1.7K 187 29
                                    

"Eughhh."Lenguh Erion terbangun dari tidurnya namun ia merasa aneh karena tidak ada di kamarnya.

"Eh.."Pekik Erion ketika melihat Sesok pria yang ada di sampingnya tengah tertidur.

"Sudah puas Memandangnya hm ?."Tanya orang itu membuat Erion terkaget.

"Eh..Sudah bangun."cicit Erion.

Benar saja orang yang ada di samping Erion adalah Desmon Yang Kemarin membawa Erion untuk ia ajak Tidur di kamarnya.

"Kakak !."

"Hm ??."

"Bangun ihh, aku mau buang air."ucap Erion.

"Mau kakak Antar ??."Ucap Desmon membuat Erion membolakan matanya kemudian menggeleng keras dan kemudian Beranjak dari kasur untuk buang air.

desmon menatap gemas Erion."Lebih gemas dari yang Aku perkirakan."ucap Desmon kemudian ia Berajai dari tempat tidur untuk ganti pakaian.

"Sudah selesai hm ??."Tanya desmon Membuat Erion tersentak.

"Ish kakak bikin kaget."ucap Erion mengembungkan Pipinya.

"Yuk kebawah katanya ada keluarga balatron datang."ucap Desmon membuat mata Erion berninar karena ia juga sangat merindukan Mereka.

Erion hendak keluar saat melangkah ia malah merasakan tubuhnya di angkat oleh seseorng, dan dia adalah Desmon.

"Kaaak, Turunin ih."Rengek Erion.

"kakak gendong atau kakak Hancurkan Istana ini."ucap Desmon membuat Erion berfikir 'Biarin hancur kali ya...Tapi kasihan nanti yang bangun.' Batin Erion.

"Ya iyaaaa."Ucap Erion mengembungkan Pipinya membiarkaan tubuhnya di angkat oleh Desmon.

Gemas dengan Adik sepupunya yang menurutnya Terlalu Gemas Desmon tidak tahan untuk mencium Adik sepupunya itu.

Cup

cup

cup

Desmon mencium kening pipi kanan dan pipi kiri Erion membiat Erion kegelian.

"Hentikan kaak.!"Rengek Erion.

"Siapa suruh kamu gemesin."ucap Desmon.

' Iyaa sih, Gue kalo lihat diri gue kayak pengen cium pipi tapi gak bisa anjing.'Batin Erion.

***
"KAAAK GEOOOO."teriak Erion Melihat geo dengan Zarago dan Eley.

"Jangan Teriak rion atau kau abang hukum hm ??."Ucap desmon

Mendengar ucapan Desmon membuat Erion takut dan menunduk.

"Kau Menakuti adiku."ucap Geo menatap sengit Desmo.

"Adikmu ?? Ralat adiku."Ucal Elmero membuat keduanya Menatap tajam elmero yang di balas juga oleh Elmero.

"Hahahah, Kalian Lucu jelas jelas kalo Erion Adalah adiku."kini Almero ikut nimburng membuat Mereka semakin menajamkan Aura mereka.

"Sudah kenapa tidak kalian tanya saja Erion, dia adik siapa."ucap Zarago santai yang di balas anggukan oleh Edgar dan Asgar sedangkan Para wanita tak mau ikut campur begitupun dengan Dean.

'Rasain, xixixixixi'  menatap Erion.

"Baiklah aku jawab, Jadi Aku adalah Adiknya kak dean."Ucap Erion membuat Dean berhenti makan kemudian Melihat Sekeliling ia di tatap dengan aura membunuh.

'Eriooon, Ngapain bawa bawa aku sih.' Batin Dean.

"Dean mau latihan Sama kakak."tanya desmon.

"Kayaknya aku juga mau ikut ngelatih Dean."Ucap Al dan El.

"Bolehkah aku gabung."Ucap geo.

'Selamat bernelangsa Dean xixixixix.' Batin Erion.

*****

Kini Erion tengah Bersantai setelah Ia tadi di perembutkan Oleh kakaknya yang pada gila.

"Capek ??."Tanya Edgar melihat Erion yang Duduk di Tanan istana.

Erion hanya Mengangguk mendengar itu, "Ayah !."panggil Erion edgarpun menoleh.

"Apa tujuan wanita itu menculiku."tanya Erion.

Edgar menatap Erion kemudian ia menggeleng pertanda ia juga tidak tahu Kenapa wanita itu menculik Erion, Bahkan ia juga tidak tahu siapa wanita itu.

"Sepertinya aku tahu."ucap erion membuat Edgar menoleh.

"Dan sepertinya kini wanita itu akan terang terangan untuk menculiku lagi."ucap Erion membuat Edgar berdiri.

"Emanya apa tujuan dari Wanita itu."tanya Edgar.

"Tujuanya adalah Darahku."ucap Erion membuat Edgar kebingungan.

"Apa ayah tahu soal Anak pilihan Dewa."ucap Erion Edgar mengangguk.

"Anak piliha dewa adalah anak yang di pilih langsung oleh dewa untuk ketenangan di bumi ini, Di rumorkan Bahwa Anak pilihan dewa sangat kuat dan darahnya jika di minum bisa membuat Seseorang Abadi dan awet muda."ucap Edgar.

"Dan akulah Anak pilihan Dewa."ucap Erion membuat Edgar menatap dalam Erion.

"Selama aku masih hidup maka Wanita itu akan terus mengganggu kerajaan ini."Ucap erion.

"Hanya ada dua cara untuk Mengatasi Ini semua, Satu Biarkan aku duel denganya agar aku bisa membunuhnya."ucao erion.

"Dan Pilihan keduan ??."Tanya Edgar.

Erion tersenyum ke arah Edgar, hal itu membuat perasaan Edgar semakin Gelisah.

"Kematian ku."ucap Erion.

Edgar menggeram marah, Edgar tak ingin kehilangan Erion untuk kedua kali, Edgar pusing Edgar Gelisah sekarang Perasaan tidak enak Menghampirinya.

Tanpa mereka sadari Elart Mendengar perkataan mereka, Ia kemudian Menyenderkan Tubuhnya Ke tembok tubunya tidak kuat menerima Fakta bahawa Takdir cucu bungsunya sangat berar.

Karena Elart mendapatkan ramalan yang bertuliskan.

"Suatu hari secercah cahaya akan lahir di dunia ini namun akan Redup untuk sementara kemudian kembali bersinar untuk kembali redup untuk selamanyan."

Bersambung...

The Lost Prince (End Gantung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang