59. GIFT

233K 26.6K 12.1K
                                    


HI KANAR UPDATE LAGI!

..

..

..

Untuk beberapa bulan terakhir, aku bener bener gak produktif sama nulis.
Aku beneran minta maaf guys..

..

Maaf karena aku kurang ramah, di sosmed. Padahal pengin benget bales balesan DM sama kalian.

...

Oke, jangan lupakan

Ig @naravc_
@hheavenhigher
@mmutiasv

chanel telegram

ketik "heaven on wattpad"

....

Part masih di bagi lagi.

Ini cuma 1500kata.

Padahal biasanya 3000..

"Goblok!" Fetty seketika menyubit lengan sahabatnya kuat, gemas dengan tingkah Shaka yang tiada habis habisnya membuat onar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Goblok!" Fetty seketika menyubit lengan sahabatnya kuat, gemas dengan tingkah Shaka yang tiada habis habisnya membuat onar.

"Lah gue-" Dahinya menyerngit, menunjuk dirinya sendiri.

"Gue apa!" sahut perempuan yang di belakanganya.

"Gue, eng, emm..."

"Alah anjing lah!!" Shaka celingukan gelisah, kebingungan sendiri dikeroyok tiga perempuan yang terkesan mengintimidasinya.

"Apaan?" Ciko mendekat, mendengar keributan itu.

"Temen lo goblok." Fetty melirik Shaka yang sudah siap diterkam Vivian.

"Kenapa lagi, lo?"

"Gue gak sengaja ngisi minuman sama obat pe-"

"NGGAK SENGAJA KATA LO!" bentak cewek yang berada dibelakangnya.

"Ributnya entar, lo nggak lihat temen lo kaya gini," lerai Ciko yang menatap miris teman temannya.

"Ya udah, bawa Heaven ke kamar sekarang, lagian ngga ada yangyang bisa ngobatin kecuali Mutia," timpal Fetty sambil menarik pergelangan tangan Vivian, cewek tomboi itu sampai merah padam melihat tingkah pacarnya yang hampir membuatnya hilang kesabaran.

"Temen lo kurang nutrisi, otaknya Kak."

"Diemin dulu, ntar gue yang ngasih siraman rohani," bisik Fetty pada Vivian.

Memang Shaka ini menanti azab.

"Nggak mau sayang, gue maunya di sini. Ayo!?" Rengekan demi rengekan membuat Mutia semakin bingung, ditambah lagi yang lainnya malah berdebat tidak jelas dan menyalahkan Shaka.

HEAVENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang