ice cream couple || JaemYang

menepati janji

pertengkaran yangyang dengan jaemin cukup menghebohkan anak anak asrama Slytherin. pasalnya akibat pertengkaran mereka, Jaemin sampai absen dari kelas. dan yangyang memasang wajah menyeramkan setiap saat.

mari mundurkan waktu sampai di beberapa waktu setelah yangyang meninggalkan jaemin sendirian didalam perpustakaan.

saat itu jaemin tidak langsung kembali kedalam kamarnya. dia mencari seungmin dulu. juga hyunjin jika bisa.

"oi kim"

"sapa yang benar Mr. Na"

"kim seungmin"

"apa?"

"patahkan kakiku"

seungmin menjatuhkan buku ditangannya dengan tidak sengaja. sementara Jeno disampingnya hanya diam memproses keadaan.

"hah? kau gila atau bagaimana? mau membuatku dikeluarkan dari Hogwarts karena sudah mematahkan kaki seorang pureblood seperti mu? aku kira otak mu masih bekerja dengan baik tuan Na. tapi sepertinya otak mu sama saja seperti otak Jeno"

"wait, babe?!kenapa aku disangkut pautkan? aku tidak tau apa apa"

Jeno berteriak tidak Terima. meski dia tidak terlalu pintar tapi tetap saja. dia Ravenclaw. harga diri Ravenclaw nya harus dipertahankan apapun yang terjadi.

"kau juga jaem. ceritakan dulu yang terjadi. baru kau bisa berkata seperti itu"

Jaemin menarik nafas panjang. lalu mendudukan dirinya didepan pasangan Ravenclaw itu. dan mulai bercerita tentang apa yang terjadi.

"tunggu. jadi minju itu menciummu?!"

"WHAT?!"

yang berteriak tadi Jeno tentu saja. meski Seungmin juga terkejut mendengarnya tapi tetap tenang dan mencoba berfikir positif.

"lalu?"

"aku membuat yangyang menangis"

"tumben tidak memanggilnya liu?"

"Seungmin, aku serius"

"oke maaf"

pembicaraan mereka berlangsung meski Jeno sudah tidak bisa memproses keadaan lagi. Na Jaemin teman semasa kecilnya yang kelihatan sangat. sangat. sangat. anti disentuh mendadak berkata dia habis dicium oleh wanita?. otak mungil Jeno tidak bisa memprosesnya sekarang.

"yangyang menangis. aku sudah berjanji , kau boleh mematahkan kaki ku jika aku membuat yangyang menangis"

"Jaemin. dari pada aku mematahkan kakimu, lebih baik kau menemui yangyang dan menjelaskan semuanya. tanpa terkecuali"

"tidak mau. wajah menangis yangyang masih terngiang diotakku aku takut akan menyakiti yangyang lagi"

Seungmin menarik nafas panjang. memasang senyum lebar yang sangat mengerikan. benar benar mengerikan. tidak sampai lima detik pukulan penuh emosi melayang dan mendarat diatas kepala Jaemin.

"kau ini bodoh? tolol? atau bagaimana? otak mu geser setelah ditampar yangyang tadi hah?!"

menyeramkan. Seungmin saat marah sangat menyeramkan. sifat anggun serta hati hatinya hilang begitu saja.

"Jeno. jaga baik baik tongkat ku. pureblood satu ini harus diberi pelajaran agar otak nya kembali seperti semula"

tongkatnya dilemparkan bersamaan dengan jubahnya. beruntung Jeno memiliki reflek yang bagus.

tanpa berkata apa apa lagi, dalam satu tarikan nafas dan satu tendangan saja. kedua kaki Na Jaemin benar benar butuh pengobatan. alias patah total.

Jeno yang melihatnya hanya bisa menganga tak berani berkata apa apa takut nanti dia yang dipatahkan kakinya.

sementara Jaemin sendiri hanya terdiam memproses keadaan. dia tidak menyangka kedua kaki indahnya akan dipatahkan dengan sangat mudah. rasanya sangat sakit tentu saja. Jaemin ingin berteriak sebenarnya. tapi malu. harga diri pureblood nya harus tetap dipertahankan apapun yang terjadi.

"Lee Jeno, bawa dia ke hospital wings. obati kakinya sekalian otaknya jika perlu"

kan. Jeno juga ikut terkena imbasnya. kurang ajar memang Na Jaemin ini.

_🐻🌻