bosan

235 31 0
                                    

Jika ditanya, pernahkah seorang Na Jaemin bosan terhadap kekasihnya?. Jawabannya tentu saja, pernah.

Tapi tidak yang benar-benar bosan sehingga Jaemin berfikiran untuk memutuskan hubungan mereka berdua. Tidak seperti itu, hanya saja, dia pernah sekali kehilangan 'spark' nya. Perasaan berdebar saat melihat Yangyang dalam segala kegiatannya. Jaemin pernah kehilangan debaran itu.

Saat itu, Jaemin mengatakan sesuatu pada Yangyang.

"Liu, bagaimana jika aku kehilangan debaran ku untukmu?"

Dan Yangyang menjawabnya dengan mudah

"Maka aku akan membuatmu berkali-kali lipat lebih berdebar saat melihatku"

"Bagaimana caranya?"

"Percaya padaku. Cukup itu saja. Selama kau masih percaya padaku. Aku selalu punya 1001 cara untuk membuatmu terus jatuh cinta kepadaku"

"Bagaimana, jika kau lelah?"

"Dengar. Aku ini tuan muda. Selama sesuatu sudah aku claim untuk menjadi milikku. Maka selamanya akan menjadi milikku. Selamanya."

"Terserah kau saja Liu"

"With Pleasure Mr. Na"

Dan memang benar, debarannya kembali lagi. Tepat saat Jaemin melihat Yangyang diatas sana. Diatas sapu nya dengan golden snitch ditangannya. Cantik. Yangyang nya terlihat sangat cantik. Matanya berkilauan.

Jaemin menangis pada saat itu. Ditengah tribun penonton, dan jaemin tidak peduli pada apapun. Dia menangis tersedu saat melihat kesayangannya berada diatas sana.

"Ah, sialan. Aku benar-benar mencintai anak itu"

Karena pada dasarnya, jaemin tidak pernah kehilangan debarannya.

Dan sekarang. Meskipun sempat bertengkar cukup besar beberapa waktu lalu, Jaemin bersyukur Yangyang-nya masih mau menerimanya lagi.

"Liu"

"Kenapa na?"

"Kau, percaya pada ku kan?"

"Selalu"

"Syukurlah"

Omong-omong mereka membicarakan hal ini ditengah meja makan. Pada saat makan siang. Untung jam makan siang sudah hampir selesai hanya tersisa Jaemin, Yangyang dan teman-teman mereka. Tidak perlu disebutkan, teman mereka tidak akan berubah atau bertambah.

"SIALANNNN, bisakah kau berhent mengatakan hal-hal menyebalkan seperti itu disini na?! biarkan aku makan dengan tenang. Ya tuhan"

Siapa lagi yang mampu memprotes kegiatan mesra antara Jaemin dengan Yangyang selain Hwang Hyunjin. Iya itu Hyunjin yang berkata dengan frustasinya. Felix harus undur diri terlebih dahulu untuk belajar di perpustakaan, maka dari itu, dia jadi seperti itu.

"Kau iri Hyun?"

"Diamlah singa. Aku tau kau juga iri karena si tupai kesayanganmu itu sedang menemani kesayanganku"

"HAH ENAK SAJA DASAR ULAR MENYEBALKAN"

"KAU MENYEBALKAN. DASAR SINGA LEPAS"

"KAU ULAR SAWAH"

Kalian lelah?. Sama.

"Jika dalam hitungan ketiga kalian tidak berhenti aku tidak akan segan-segan untuk mengutuk kalian agar kalian tidak bisa berbicara selama seminggu"

Diam. Benar-benar diam. Luar biasa, Huang Renjun memang luar biasa. Oh tentu saja tidak hanya Renjun yang mengancam, lihatlah Seungmin yang sudah siap dengan tangannya untuk memukul mereka berdua.

"Jika kau iri bilang saja Hyun, aku akan menyampaikan kepada Felix nanti"

"Diam kau Yang. Menyebalkan"

"Jangan mengatai kekasihku Hwang"

Hwang Hyunjin dan segala kesialannya pada siang hari ini.

"HAHAHA"

"Kau juga diam hyuck"

"Menyebalkan"

Lee donghyuck dan kesialannya pada siang hari ini.

_🐻🌻

ice cream couple || JaemYang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang