Egois

360 45 15
                                    

Yangyang itu egois. Semua orang tau tentang hal itu. Apa yang dia anggap sebagai miliknya, maka orang lain tidak boleh memilikinya juga.

Apa yang dia mau harus dituruti. Apapun itu.

Hyunjin saksinya. Dia sudah bersama Yangyang sejak dia masih balita. Hyunjin sangat sadar bahwa Yangyang itu egois dan semaunya sendiri.

Makanya, Hyunjin sangat satu semarah apa Yangyang saat kekasihnya dicium oleh orang lain. Hyunjin sadar, dia sangat sadar bahwa Yangyang tidak akan pernah mendengarkan orang lain jika dia sedang emosi.

"Aku egois Na"

"Aku tau"

"Aku tidak suka melihat milikku berdekatan dengan orang lain"

"Iya. Aku paham soal hal itu Liu"

"Kamu tidak membenci sifat ku itu kan?"

"Sudah aku bilang berkali kali. Aku mencintaimu. Segalanya tentangmu. Apapun itu aku suka"

Karena sesungguhnya Jaemin jauh lebih egois dibandingkan Yangyang. Jaemin benar benar lebih egois dibandingkan Yangyang.

Dia tidak suka jika ada orang lain yang berdekatan dengan Yangyang selain dirinya. Dia tidak suka melihat orang lain menyukai Yangyang.

Jaemin sangat menunjukan keegoisan nya itu. Berbeda dengan Yangyang. Dia tidak menunjukan sisi egoisnya secara gamblang pada orang lain.

Jujur saja, Jaemin bahagia saat tau Yangyang itu sama egoisnya seperti dirinya.

"Na"

"Apa?"

"Kau akan meminta maaf pada lady itu kan?"

"Sesuai permintaan mu liu"

"Boleh aku ikut?"

"Tentu saja"

Sejujurnya Jaemin malas harus berhadapan dengan lady itu lagi. Tapi ya, tata krama. Setidaknya Jaemin bisa mempertahankan tata krama pureblood nya.

"Liu, mau keluar?"

"Malas. Aku yakin mereka semua yang merencanakan ini masih ada disana"

"Bukankah kita harus berterimakasih pada mereka Liu?"

"Nanti saja"

Sementara di common room Slytherin Hyunjin tertawa kencang.

"Bodoh sekali. Yangyang sungguh bodoh"

Hyunjin tau. Yangyang sangat cemburu saat dia melihat Jaemin dengan yang lainnya, tapi tetap saja harga dirinya terlalu tinggi.

Selain Egois, Yangyang sebenarnya sangat mementingkan harga dirinya. Dia sering cemburu saat melihat kekasihnya dengan yang lain, termasuk saat Jaemin berdekatan dengan Jeno. Tapi harga dirinya terlalu tinggi untuk menunjukan bahwa dia cemburu.

"Kenapa?" Felix bertanya dengan nada khawatir, dia sedikit takut kekasihnya ini kenapa kenapa.

"Tidak apa apa love, hanya sedikit lucu saja melihat Yangyang baru menunjukan keegoisan nya sekarang"

Hyunjin senang, setidaknya Yangyang sahabat kecil nya itu tidak berubah dari dulu. Masih Yangyang kecil yang egois.

Dan Jaemin nampaknya harus bersyukur dia bisa dijadikan objek keegoisan tuan muda Liu Yangyang.

Kembali ke tempat Jaemin juga Yangyang.

"Na"

"Apa?"

"Jika nantinya aku semakin egois. Tolong hentikan keegoisan ku ini ya? Aku takut nantinya aku akan benar benar egois dan melarang mu berdekatan dengan orang lain"

"Tak apa. Keluarkan keegoisan mu itu. Sepuasnya. Aku tetap mencintaimu apapun yang terjadi"

"Terimakasih. Aku beruntung bisa mendapatkan tuan muda Na yang manis ini"

"Aku jauh lebih beruntung Liu"

_🐻🌻

*****HAI??***

hehe.

Hehe

Hehe

Hehe

Maaf.

Maafin arin baru bisa balik setelah dua bulan(?).

Yah, seperti yang kalian tau ya, beberapa waktu lalu arin lolos SBMPTN di Universitas dan jurusan yang sangat arin inginkan sejak lama.

Setelah itu arin mulai sibuk mengurusi ini dan itu, ospek dan lainnya.

Arin baru sempat mengetik lagi disela sela tugas yang sangat sangat tidak tau diri ini.

Doakan saja arin tetap sehat selalu dan memiliki ide banyak untuk tetap menulis cerita ini.

Sekali lagi maafkan arin.

_🐻🌻

ice cream couple || JaemYang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang