Seminggu berlalu dan kini semua mahasiswa sudah berkumpul didalam ruangan untuk mempresentasikan hasil KKN mereka.
Setelah 2 bulan lamanya mreka berjuang untuk mengabdi ke masyarakat. Kini mereka sudah mulai menunjukkan hasilnya. Semua berkumpul ditiap kelompok masing masing.
"Lega banget ya prill.. magang udah, kkn juga ..houft.. tinggal skripsi.."ucap cici yang duduk disamping prilly.
"Bener juga.. harus siap siap cari banyak refrensi kita."jelas prilly dan mendapatkan anggukan setuju dari cici.
"Guys.. foto dulu kuyy.." itu selvi yang semangat banget bawa tongsis. Dan mereka pun foto bersama sebelum presentasi.
Sebenarnya presentasi sudah dimulai. Cuma giliran mereka masi lama. Karna di kkn tahun ini ada 10 kelompok yang terbentuk dan mereka mendapatkan urutan ke8 untuk presentasi.
"Ehhh.. li yang presentasi katanya cukup ketua sama wakil doang."ucap tiara yang menghampiri ali. Prilly terkejut karena baru menyadari kalau ali ada disampingnya. Seingat dia sebelah kanan tadi ada reno sebelah kiri baru cici.
"Oww.. ya udah.. brarti gue sama prilly kan"ucap ali santai. Dan itu sukses membuat mata tiara membulat. Jangan lupakan prilly yang disampingnya juga kebingungan.
"Ketua sama wakil li.."ucap tiara menekankan. Takut ali salah mengerti yang disampaikan.
"Iya tau, gue kan ketua nah prilly kan wakil dari grub kita. Pas lah.."ucap ali enteng. Dan itu sukses mendapatkan geplakan manis dari prilly.
"Ishhh.. heran gue kenapa lo jadi ketua si.. ketua dan wakil itu ya lo ama tiara lah.. ngapain gue. Wakil disini tu wakil ketua.."oceh prilly yang kesal dengan klakoan ali.
"Bosen gue kalok ama dia.. mendingan ama lo lah prill"adu ali dengan memasang wajah manja. Jarang jarang si anak hits masang wajah kek gini.
"Lo masang wajah gini gue tabok lo ya.."ketus prilly.
"Li.. ayo buru an kita disuruh maju" itu tiara. Dengan terpaksa ali harus mengikuti langkah tiara maju kedepan untuk persiapan presentasi kedepan.
Tak butuh waktu begitu lama. Tiba saatnya ali dan tiara mempresentasikan hasil tugas kelompok mereka.
Ali menyampaikan tujuan dan visi misi mereka dalam mengerjakan tugas selama 2 bulan itu. Dan nampaknya semua dosen kagum dengan hasil kerja kelompok ali. Ada sedikit pertanyaan dari kelompok lain. Namun nampaknya itu bukan masalah bagi ali.
Lha tiara didepan ngapain kok ali mulu?
Tiara hanya kebagian mempresentasikan diawal. Selebihnya ali. Karena ali merasa ini tanggung jawab dia sebagai ketua.
Semua nampak terkesima dengan penyampaian ali yang begitu simple namun berbobot.
Jangan lupakan ada salah satu pasang mata yang nampaknya terkagum kagum tanpa sadar bahkan kedua sudut bibirnya terangkat sempurna.
"Terkesima banget ya bund.."cletuk cici yang berbicara tepat ditelinga prilly. Prilly yang tersadar sedikit gelagapan.
"Ngomong apa lo barusan."ketus prilly.
"Ahh elah.. gitu aja malu. Nggak papa kali prill.. emang cinta tu tumbuh karena terbiasa🤭"goda cici namun prilly hanya memutar bola matanya malas dan lebih memilih memainkan ponsel nya dari pada mendebgarkan ocehan cici.
Tak lama terdengar tepukan seisi ruangan dan itu menandakan bahwa ali dan tiara selesai mempresentasikan laporan mereka.
"Bapak ketua kita luwar biasa guys.."sorak reno. Dan diikuti oleh yang lain. Si ali makin nunjukin wajah songongnya bisa tengil lagi mode on🤣.
"Guys.. gimana kalok kita kerumah prilly.. kita pengen tau anak anak lo prill.. boleh kan.."mohon mereka. Prilly yang mendengar permintaan dadakan itu gelagapan . Pasalanya dia tidak ada persiapan menyajikan untuk tamu.
"Ee..eemm boleh sih.. tapi jangan hari ini yah.. besok aja..biar gue bisa.nyiapin cemilan"jelas prilly.
"Ahh elah nggak usah nyiapin prill.. kita masih ada sisa uang kas kkn. Lumayan lah buat syukuran dirumah lo.."itu sibendahara yang tau banget jumlah tunai uang yang selama ini mereka kumpulkan. Sebenarnya dari kampus ada. Cuma mereka ngerasa mreka juga perlu buat buku kas untuk jaga-jaga kalau dana dari kampus kurang. Dan kalau ada lebih lumayan buat acara sykuran klompok mereka.
"Ta..tapi kan.."prilly ragu dia merasa nggak enak jika tuang rumah tidak memberikan jamuan.
"Udah nggak papa. Ntar kita mapir belanja bentar."itu ali yang berbicara lirih didekat prilly.
"Oke lah guys.. nggak papa kita kerumah prilly. Ntar gue tunjukin baby ganteng gue ke kalian. Oke.. gue ketuanya.."ucap ali bangga banget kek lagi ngumumin kehamilan pertama istrinya. Yang lain dengar itu otomatis seneng lah. Mreka juga penasaran anak anak seperti apa yang sampai dibuang kluarga mreka. Dan terutama baby laki laki yang sering dibanggakan sang ketua.
***
"Prill.. beli ini juga ya.."
"Prill kek nya anak-anak doyan kek gini dah"
"Prill enak ni.."
Ya itulah ocehan ali selama berbelanja bersama prilly. Sebenarnya prilly nggak banyak omong. Yang paling banyak omong tu ali. Ternyata ali tu suka banget kalok disuruh belanja camilan.
"Li.. nggak kebanyakan apa.. kek nya mreka juga nggak sebanyak ini dah.. " ucap prilly yang baru sadar camilan mereka sudah sekeranjang penuh.
"Ya udah buat anak anak. Kan gampang"ucap ali dan segera berlalu ke kasir.
"Lha.. kan kata lo cuma blanja buat temen temen kita. Ngapain.."
"Sssttt..."ucap ali langsung memotong ucapan prilly dan segera memberikan card kepada kasir.
Setelah dari mini market mereka menuju kerumah dan ternyata teman teman mreka sudah menunggu didepan gank. Dan mereka masuk kegank bersama hingga sampai dirumah prilly. Mreka terkejut ternyata rumah prilly memiliki lahan yang cukup luas jadi pas lah buat parkir sepeda mereka.
"Sorry ya guys.. rumah gue kecil. Tapi semoga kalian nyaman main kesini."ucap prilly.
"Yokk. Masuk jangan sungkan sungkan"itu ali. Dia ngintruksi kek suruh masuk rumahnya sendiri. Teman temannya udah apal lah klakoan ali kek gini. Saat akan sampai depan pintu. Pintu utama terbuka dan menampakkan wanita paruh baya.
"Assalamualaikum bunda. "Ucap prilly dan mencium tangan bunda dan diikuti semua temannya.
"Waalaikumsalam. Ini teman prilly semua?"tanya bunda yang memang terkejut.
"Iya bund.. kita mau lihat anak anak dan mreka penasaran sama miftah"ucap ali ngejelasin ke bunda.
"Oww... silahkan masuk.. tapi maaf rumahnya kecil ya.. bunda mau ruman bu erna sebentar. Maaf ya bunda tinggal" ucap bunda berpamitan. Dan diangguki oleh mereka.
Mereka sudah masuk semua kerumah prilly.
"Kok sepi prill..katanya anak asuh lo banyak"
"Mreka lagi ngaji. Bentar lagi juga pulang."jelas prilly sambil mempersilahkan duduk.
"Hallo..om tante.. kenalin aku miftah.."ucap ali yang berusaha ngikutin suwara anak kecil untuk memperkenalkan baby miftah keteman-temannya. Baby miftah yang digendong ali terlihat membulatkan matanya melihat sekitar. Mungkin baby terkejut melihat rumahnya ramai.
"Ya ampun lucu banget.."ucap para gadis yang melihat baby miftah.
Nampaknya kali ini baby miftah menjadi selebritis dikalangan para gadis.
"Kasian banget ya.. padahal dia lucu loh.. bisa bisa nya orang tuanya ngebuang dia."ucap reno.
"Untung aja kalian nyelamatin baby lucu ini. Kalok nggak .. pasti saat itu dia nggak akan bisa tumbuh sesehat ini."ucap cici.
Tiara yang sedari tadi hanya berdiri didekat pintu hanya memutar matanya merasa jengah mendengar pujian untuk prilly.
"Assalamualaikum.. bunda.."itu teriakan serempak dari anak-anak asuh prilly.
"Wahh.. banyak orang "ucap si mungil.
"Anak-anak salim sama teman teman bunda ya.."ucap prilly mengintruksi anak-anak nya untuk bersikap sopan dengan yang lebih tua. Dan mereka semua mematuhinya. Bahakan teman teman prilly dibuat gemas dengan anak-anak asuh prilly.
"Nahh sekarang ganti baju dulu kalau main oke.."intruksi prilly lagi
"Oke bunda.."ucap mreka serempak.
Mreka semua masuk kemar dan sebelum itu mereka berpamitan ke seluruh teman teman prilly dulu dan berlalu pergi.
"Prilly.. anak-anak lo gemes gemes.hiks..hiks.. tapi mereka kasihan..hiks.."ucap silvi yang tiba tiba mewek.
"Lha ngapa dah lo.."
"Bisa bisanya orang tua mreka tega buang mereka padahal mereka tu anak anak baik..hiks.. kalok nggak mau punya anak jangan buat anak lah.." ucap silvi nggak difilter.
"Ya Allah telinga anak ku ternoda"ucap ali reflek nutup telinga baby miftah.
"Sil.. mreka bukan dibuang.. ini semua memang garis takdir tuhan. Supaya gue bisa ketemu mereka. Dan gue yakin semua ini ada hikmahnya"jelas prilly.
"Emmm.. prill kita boleh nggak sering maen kesini. Mungkin kita bisa bantuin lo jaga anak anak. Atau mungkin bantu lo ngajarin anak anak lo"
"Boleh.. silahkan"ucap prilly yang juga bahagia ternyata teman temannya bisa menerima anak anak asuhnya.
"Li.. boleh gendong nggak.. dari tadi gue gemes tau pengen gendong."ucap silvi. Dan ali pun memperbolehkan.
Mreka lumayan lama dirumah prilly. Karena mereka juga bermain bersama anak-anak prilly. Sedangkan prilly dia sedang berkutat didapur dengan beberapa temannya atau mungkin lebih tepanya bergantian.
Setelah makanan siap. Mereka semua makan bersama. Bahkan anak-anak prilly juga diajak.
Prilly duduk didekat ali yang memangku baby miftah. Karena prilly juga menyuapi baby miftah.
Memang si baby kalok udah sama ali tu lengket banget. Kalaupun tadi sempat digendong teman teman mreka. Itu pun tak bertahan lama setiap kali baby denger suwara ali pasti ngengek minta gendong ali.
"Diliat..liat kalean emang cocok jadi suwami istri ya nggak guys.."ucap reno yang ternyata sedari tadi memperhatikan mereka.
Prilly hanya diam bingung mau berekspresi gimana. Entah kenapa rasanya pipinya memanas. Sedangkan ali dia malah senyum bangga.
"Do'a in ya guys.."ucap ali dan mendapatkan plototan dari prilly. Baby miftah yang ternyata melihat perbuatan kedua orang ini malah terkekeh.
"Eghh.. baby ketawa. Suka gemes ya liat ayah bunda nya kalok lagi uwu uwu an.."ucap silvi
"Hehh.. anak gue jangan diajarin bahasa lo.."ucap ali yang ternyata tak terima mendengar kosa kata silvi.
"Udah.. mending klian makan. Nggak usah mikir aneh aneh.."ucap prilly dan kembali menyuapi baby miftah.
"Guys.. amin bareng bareng yok.."ucap reno.
"AAMIIN.."ucap mereka serempak menyetujui do'a harapan agar ali dan prilly beneran nikah.
"Hehhh.. apa an sihh.."ucap prilly yang keheranan liat semua temannya. Berbeda dengan baby miftah yang malah cekikikan lihat teman teman ayah bundanya#NextOrNo
***
Hallo readers...
Huwwwaaaa.. aku up lagi..
Makasih banget ternyata kalian masi mau baca cerita ku.. walaupun ni cerita udah berdebu. Tapi kalian masih mau baca dan kasih like.. apalagi aku kemaren up malem banget dan ternyata respin kalian baik banget💙💙
Khusus malming ini aku up buat kalian.
Sebagai trimakasih kekalian juga.
Jangan lupa komen dibawah kalok kalian mau next. Atau mungkin kalian mau komentar buat penulis juga boleh kali aja bisa bangkitin semangat aku..😅🤭🤣
Jangan lupa like juga ya wawak ku sekalian..💙💙
Maaf kalok masi banyak typo maklumi aja. Jempol nya terlalu jumbo🤣🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
Malaikat Kecil
Humorsuara tangisan itu seperti alarm yang mengusik istirahat seorang pemuda yang masih ingin meneruskan mimpinya dijam 12 malam.ia berusaha menutup telinganya dengan bantal.tapi tetap saja suara itu masih terdengar.dengan terpaksa pemuda itu menghampiri...