⚠️ DEDE EMESS MINGGIR DULUU
jangan lupa votmen yaa👹
—————
Tidak ada pilihan lain bagi Sheva selain menerima ajakan suaminya. Jonathan yang terlewat senang langsung menggendong istrinya menaiki tangga dan menjatuhkannya ke kasur.
Dengan tergesa-gesa Jonathan melepas seluruh pakaiannya. Bahkan penutup jonjunyagasa sudah ia tanggalkan.
Laki-laki itu menindih Sheva yang masih berpakaian lengkap. Matanya menatap istrinya itu seolah bertanya apakah boleh ia melepaskan pakaian Sheva. Dan Sheva memberikan anggukan sebagai jawaban.
Wanita muda itu terkekeh melihat Jonathan yang seperti kesetanan. Sangat bersemangat membuat dirinya telanjang sempurna.
Kini keduanya sudah tak memakai apapun. Jonathan langsung menyambar bibir manis Sheva yang tersenyum ke arahnya. Tangannya turut bekerja membesarkan gunung kembar yang berada di atas perut istrinya.
"Heem, ukurannya udah lebih baik dari pertama kali mas pegang." Jonathan mengomentari dada Sheva yang sudah mulai terbentuk berkat tangan besarnya.
Bibirnya mengecupi telinga Sheva. Menjilat daun telinga istrinya itu tak lupa menggigitnya.
Kemudian bibir laki-laki turun, sampai ke leher putih Sheva yang masih ada bekas 'stempel' yang ia buat beberapa hari lalu. Sudah mulai memudar tetapi masih ada bekasnya.
Jonathan mulai membuat tanda mulai dari leher sampai dada Sheva. Lidahnya bermain-main di puncak payudara istrinya. Membuat Sheva bergerak tak karuan seperti cacing kepanasan.
"Eungghhh daddyhh Johh.." Desahan Sheva memanggil Jonathan dengan sebutan 'daddy' meluncur begitu saja dari bibir mungil itu. Membuat Jonathan yang sedang terbakar gairah seperti disirami bensin.
"Shit!" Laki-laki itu tak tahan lagi. Segera ia mundurkan dirinya, hingga adik kecilnya sejajar dengan lubang indah milik istrinya.
Jonathan membelai kewanitaan Sheva lembut. Memberinya rangsangan agar lebih mudah saat memasukkan batang sebesar belalai gajah miliknya.
Sheva dibuat melayang sejadi-jadinya oleh tangan Jonathan di intinya. Jonathan tau bagaimana harus merangsangnya.
"Ouchhh mashhhh!!" Jonathan tersenyum senang mendengar Sheva yang mendesahkan namanya kala mendapat pelepasan. Ia biarkan dulu istrinya itu menikmati pelepasannya.
"Udah siap, sayang?" Sheva mengangguk lemah. Jonathan sudah bersiap di depan gerbangnya dan mulai memasukkan jonjunyagasa secara perlahan.
Milik istrinya masih belum terbiasa dengan ukuran juniornya yang melebihi rata-rata. Batang beruratnya terasa terjepit kala masuk liang kemaluan Sheva.
"Ahhh jangan diketatin, sayang." Jonathan kesusahan memasukkan 'adik' nya yang oversize itu. Tangan laki-laki itu menahan pantat Sheva agar tidak terangkat. Di bawahnya, Sheva mati-matian menahan sakit karena batang suaminya yang terasa menembus sampai ke usus.
"Akhirnya masuk juga." ucap Jonathan saat melihat miliknya sudah menancap sempurna di lubang kecil istrinya. Laki-laki itu tersenyum puas.
"Relax dulu sayang. Jangan tegang, jangan dijepit dulu punya mas." Jonathan mengusap rambut Sheva yang basah akibat keringat. Istrinya itu sudah terlihat lemas padahal permainan belum dimulai.
Sheva memberi instruksi kepada Jonathan agar mulai bergerak. Laki-laki itu langsung memompa vagina istrinya dengan gerakan perlahan.
Tangan Jonathan merangkak naik ke dua gundukan yang berada di atas perut istrinya. Meremasnya lembut, memainkan kedua puncaknya menggunakan jari-jari besarnya, memijitnya gemas sampai menjilati ujungnya sensual.
![](https://img.wattpad.com/cover/301219212-288-k995852.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Married with Om om [ END|SUDAH TERSEDIA S2 ]
Romance[CERITA INI HANYA UNTUK YANG UDAH PERNAH BACA DAN MAU BACA ULANG. BUAT PEMBACA BARU DISARANKAN GA USAH BACA. AKU MALES NGASIH WARNING MULU] Kisah klasik tentang perjodohan. ⚠️ ADA BEBERAPA PART YANG MENGANDUNG KONTEN DEWASA ⚠️ Gimana pendapat kalian...