Manfaatkan setiap kesempatan dan peluang yang ada di depan mata, namun jangan pernah bersikap curang untuk menggapai apa yang dituju..!!
~goresanpena~
***
Bismillahirrahmanirrahim..
Hai
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh
Athacha balik lagi nih, semoga suka dengan part ini
Tinggalkan jejak dengan memberikan vote dan komen ya.
Tandai jika ada typo, terimakasih..
Happy reading..
-------
Kelas Atha lagi jam kosong sekarang. Mungkin karna hari pertama masuk di tahun ajaran baru jadi nggak langsung belajar. Hanya wali kelas saja yang masuk pada jam pertama untuk perkenalan dan membentuk struktur kelas.
Sandy celingak-celinguk memperhatikan teman-temannya. Atha dan Angga seperti biasa sibuk dengan game di ponsel masing-masing, Lucky sudah mojok di belakang dengan gebetan barunya. Sementara Rendy sudah terbang ke dunia lain alias molor. Adit, entah ada angin apa malah sok-sokan baca buku, biasanya juga gak pernah walaupun dia tetap pinter. Sedangkan dia, nggak tau mau ngapain. Sandy tuh bosan, kenapa nggak ada yang sadar kalau dia lagi bosan?.
Bugh
Sandy memukul meja cukup keras, seisi kelas langsung melirik Sandy dengan tampang kepo-nya.
"CK! DIAM-DIAM BAE, NYANYI NGAPA NYANYI!" teriaknya.
Adit melempar buku yang sedang dia baca ke atas meja. "Yok lah, capek gue baca. Nggak belajar juga gue udah pinter!" sombongnya.
"Nyanyi apaan?"
"HAYANG KAWIN WIN WIN WIN HAYANG KAWIN.." Rendy yang tadinya tidur tiba-tiba langsung nyanyi.
Awalnya mereka terbengong, namun akhirnya Sandy langsung mengambil sapu yang dijadikannya sebagai mic.
"Gas lah!"
"HAYANG KAWIN WIN WIN WIN HAYANG KAWIN.."
"HO A HO E.."
Adit menggoyang-goyangkan pinggulnya sambil memukul meja. Yang lain juga tidak tinggal diam ikut berdiri dan bergoyang.
"HAYANG KAWIN WIN WIN WIN HAYANG KAWIN EUY.."
"HOBAH!" saut Adit.
Rendy menggambi botol minum entah punya siapa dijadikannya mic.
"EMA.. BAPA.. CARIKAN JODOH..
NGGAK KUAT NGEJOMBLO.."
Sandy nyanyi dengan lirik dan iramanya sendiri.
"SAWER WOY SAWER, YOK SINI KELUARIN UANG LO, SAWER!"
Lucky malah ikut-ikutan menagih uang pada seisi kelas. Enak saja dapat hiburan gratis, teman-temannya udah capek bergoyang, masa dihadiahi terimakasih doang.
"EMA.. BAPA.. RENDY PENGEN KAWIN.."
"Lah, kok jadi gue?" protes Rendy.
"Nyela aja lo. Kan, cuma lagu."
"YOK LANJUT! HOBAH.." teriak Adit.
"HAYANG KAWIN WIN WIN WIN HAYANG KAWIN EUY..EUY.."
"Eh Jupri, keluarin uang lo!" Lucky masih saja memaksa penonton untuk membayar.
"Gak ada. Uang gue habis buat beli bensin tadi." miris Jupri. "Boong lo, sini cepetan!" Si Jupri mengalah akhirnya, lucky tersenyum senang menerima uang dua ribu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Athacha
Teen Fiction(Dilarang plagiat) Pernikahan akibat kesalahpahaman. dua pribadi yang baru ditemukan sudah terikat dengan pernikahan. sanggupkah mereka menjalani dan mengurus anak diusia yang masih muda? Acha remaja yang sikapnya sebelas dua belas dengan bocah, mam...
