[S.2] 10. Think

94 23 29
                                    


Seorang siswa laki - laki dengan rambut silvernya itu, baru saja memasuki kamarnya.

Tok!! Tok!!

Seseorang mengetuk pintu kamarnya, ia pun langsung membukakan pintu.

"Ada surat untukmu. Tidak biasanya ada yang mengirimkan surat."Ujarnya

Ia melirik ke arah surat yang sudah bertanda cap,
"Bukan urusanmu. Surat ini penting, terimakasih sudah mengantarkan nya."Ucapnya dengan mengambil surat

"Hah..dasar, padahal dia temanku tapi sifatnya menyebalkan juga."Batinnya

-

-

Ia menutup pintu dan terduduk di kursi yang berada di kamarnya. Ia tersenyum tipis,

"Dia menjawab suratku, artinya dia sudah pulih bukan??"Gumamnya

Ia membaca tulisan yang tertera pada surat,

---------------------------------

" Terima kasih atas ucapan nya,aku tak menyangka kalau kamu mengingat hari ulang tahunku.

Maaf, kalau aku baru sempat menjawab surat darimu. Sudah sekitar sebulan yang lalu aku pulih, jadi jangan khawatir kepadaku.

Dan, tentang Ellena aku cukup menjaga jarak dengannya. Dia memang terus membuat masalah, tetapi aku bisa mengatasinya. Sepertinya sasaran utama Ellena adalah aku sendiri.

Awalnya aku cukup takut, tapi saat ini aku sudah mengurangi rasa takut ku dan juga banyak berlatih sihir dengan Liam kakak ku.

Kamu bilang tidak bisa bertemu denganku, bukan?? Tapi, sepertinya perkiraan mu salah. Tunggu saja, sebentar lagi kita akan bertemu lagi.

From :
Eleanora de Lorence. "

---------------------------------

-

-


"Bertemu kembali?? Apa yang dia maksud?? Tidak mungkin--"

SRAK!!

"Apa aku tak salah lihat?? Kau tersenyum saat membaca surat?!"Ucap seorang siswa laki - laki

Daniel langsung melirik ke arah sumber suara,
"Kenapa kau ada disini?!! Sudah ku bilang jangan membuka portal di kamarku."Kesalnya

"Tenanglah, Daniel. Aku ingin mempercepat saja, agar tidak lama untuk sampai disini. Dan, apakah surat itu dari orang penting??"Ujarnya

"Apakah ada yang salah?? Mau orang penting atau bukan, itu bukan urusanmu. Apa urusanmu kesini, Noel??"

Noel hanya mengangguk,
"Aku kesini untuk mengambil buku yang kau pinjam semalam. Cepat kembalikan sekarang."

Daniel mengambil buku dan melemparnya,
"Sekarang keluarlah. Dan jangan lagi membuka portal sembarangan atau kau yang akan ku laporkan."Cercanya

"Yaya, baiklah. Kalau begitu aku kembali ke kamarku. Sampai jumpa, jangan lupa nanti malam akan ada pertandingan."Ucap Noel dan pergi

-

-

Disisi lain, Noel tersenyum misterius.
"Siapakah Eleanora?? Sepertinya ia orang yang penting. Aku sedikit penasaran."Batinnya

"Batinnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I Became A Princess?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang