Assalamu'allaikum.
بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
.
.
.✔ A STORY BY : JFNA ✔
Semoga suka ya sama ceritanya, Aamiin!✨
***
"Tersenyumlah... Bukan karena kita sudah paling bahagia sedunia tapi, karena apapun yang akan terjadi sekarang besok atau lusa. Itu adalah skenario terbaik dari Allah Subhanahu Wa ta'ala."
-Ustadzah Syarifah Aminah Al-Attas-
-----
Ummi Fatimah kini sedang berada di ruang tamu, sedari tadi ia tak berhenti bolak-balik ke pintu depan untuk melihat apakah putranya itu sudah sampai apa belum, sudah jam setengah sebelas malam, tetapi Gus Riffat masih belum pulang juga.
Perasaan cemas, khawatir, panik, dan ada yang mengganjal di hatinya, seperti ada terjadi sesuatu yang membuat hatinya tak enak. Segala rasa bercampur aduk.
"Ummi, kok ada disini, kenapa belum tidur?" Tanya Kyai Abdullah yang baru saja sampai di ruang tamu, ia sedari tadi mencari keberadaan istrinya, dan menemukan istrinya itu sedang duduk di sofa ruang tamu dengan wajah yang ditutupi oleh kedua tangannya.
Ummi Fatimah membuka tangannya, lalu ia mendongak. "Abi, Ummi khawatir, kenapa Riffat belum pulang juga?" Lirih Ummi Fatimah dengan wajah yang terlihat sangat cemas.
Kyai Abdullah mendekati istrinya lalu ia duduk disebelahnya sembari mengusap kedua bahu istrinya itu.
"Kita tunggu saja ya, Mi, mungkin Riffat lagi dijalan, berdo'a sama Allah semoga Riffat baik-baik saja dan selalu ada dalam lindungan-Nya." Tutur Kyai Abdullah menenangkan istrinya, sejujurnya ia juga panik dan cemas, tidak biasanya putra nya jam segini belum pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
RIFFAT TSAQIB [END]
Short StoryKisah ini menceritakan dua orang yang saling mengagumi dan mencintai dalam diam. Riffat Tsaqib Agraj Fahim adalah seorang Gus dari pondok pesantren Al-Fatwa yang menempuh pendidikan di universitas Al-Azhar, Cairo, Mesir. Saat selesai menempuh pendid...