SALAH TARGET (BXB) TERBIT

PART 49

*author POV*

Waktu ujian telah tiba,hari ini sekolah Alaska melaksanakan ujian untuk kelas XII.

"WEH PAGI GAYS"

Rio yang baru masuk ke dalam kelasnya, berteriak membuat teman-temannya menatap jengah Rio.

"SEMANGAT FAITING UJIANNYA GAYS"

Rio mengampiri teman-teman, dengan seenak jidat mengambil cemilan yang lagi di makan sama Dewa.

"Punya gue asu"

"Bagi dikit elah"

"Dikit pala lu! itu lu makan abis"

Dewa menggeplak kepala Rio cukup keras,namun cowo tengil itu tetap memakan cemilan milik Dewa.

"Ini buat gue isi nutrisi sebelum ujian"

Meraka semua hanya geleng-geleng dengan kelakuan Rio.Tidak lama Alaska masuk ke kelasnya cowo itu terlihat tidak bersemangat.

"PAGI BOSS"

Alaska menatap tajam Rio karena teman nya itu begitu berisik.

"Berisik"

Rio menutup mulutnya rapat-rapat,karena tatapan tajam yang di layangkan Alaska.

"Mampus"

Gio dan Rey menatap sinis Rio yang terdiam.Sementara Tian cowo tinggi itu mendekati sang teman .

"Lemas bat Ska"

Alaska tidak menjawab, cowo itu hanya diam tangnanya sibuk memainkan handphone nya menunggu chat dari sang pacar,namun sayang Juan sama sekali tidak nge chat Alaska.

"Biasalah ga di semangatin ayank"

Tian terkekeh mendengar ucapan Dewa sementara Alaska mendengus.

"Dari pada lu ga punya ayang"

Dewa menatap tajam Gio namun cowo tinggi itu malah terkekeh geli.

"Di gantung sama Gria dia"

"Ck"

Dewa berdecak,kenapa harus membahasnya? bukannya bahasan mereka sekarang Alaska?

"Kek lu punya ayang yo"

Tian memukul kepala Rio membuat cowo tengil itu menganduh,karena pagi ini kepalanya sudah dua kali di geblak.

"Sakit nyet"

"Pantes buat cowo tengil kek lu"

Rio mengesup kepalanya yang di geblak Tian, kemudian ia tersenyum aneh mengingat panggilan tengil.

"Btw gue otw punya"

Mereka semua menatap aneh Rio namun Rio tidak peduli, setelah obrolan mereka berakhir karena bel pertanda masuk telah berbunyi.

.
.
.

Sementara itu di kamar Juan,anak itu misah-misuh gabut di kasurnya.

"Gabut banget"

"Kangen ka Al"

Juan mengambil hp nya, ia menatap layar hp miliknya yang sengaja ia matikan,karena bisa jadi dia nanti ngechat Alaska itu sangat berbahaya.

"Apaan sih lu Ju?! kan lu yang minta sama ka Alaska buat ga usah ketemu sama lu"

Juan melempar hp nya ke samping, ia kemudian tengkurup dan memukul-mukul batal nya.

"Bodo lu Ju bodo"

"Mending gue makan"

Juan keluar dari kamarnya,anak itu berjalan menuju dapur untuk mencari makanan.