Shoyo memasuki mobil jemputannya dengan takut, lalu duduk di kursi belakang, menatap keluar jendela yang terlihat richi di seberang nya
"Dadah sho-chan, ketemu besok lagi ya!" Shoyo hanya ikut melambai lambai kan tangan nya yang seperti richi lakukan
Yap sekarang shoyo di antar jemput oleh supir keluarga hinata, karena jarak sekolah dan mansion keluarga itu cukup jauh, membuat shoyo harus mau tidak mau menggunakan supir
"Selamat malam Tuan muda, apakah kita langsung pulang atau anda ingin mampir dahulu?"
"L-l-langsung p-pulang" cicit nya pelan, sang supir hanya tersenyum maklum lalu melajukan mobil nya, meninggalkan posisi awal
Hening
Di dalam mobil tidak ada satu pun yang membuka pembicaraan, sang supir yang sengaja diam karna takut shoyo malah tak nyaman bersama nya, sedang kan shoyo yang sudah di landa kantuk akibat kelelahan bermain voly
Akimaro nama supir tersebut, dia mencuri curi pandang kepada shoyo yang tertidur di belakang, mengode bodyguard yang duduk di sebelah akimaro agar memakaikan selimut kepada shoyo agar sang tuan muda tak kedinginan
"Apa tuan muda baik baik saja?" Tanya akimaro kepada Arogu, Arogu adalah ketua dari bodyguard yang menjaga hinata
"Hmm" jawab nya
Mobil terus melaju sampai tiba di mansion, karna tak ingin sang tuan muda terbangun, Arogu memutuskan untuk menggendong tubuh shoyo ala bridal style secara perlahan agar shoyo tak bangun
Pintu ganda bernuansa mewah itu terbuka dari dalam, memperlihatkan beberapa maid membungkuk hormat menyambut sang tuan muda, begitupun keluarga hinata yang berdiri di ujung menunggu sang anak bontot
Namun yang mereka lihat hanyalah arogu yang menggendong tubuh shoyo, mereka panik menghampiri arogu, karena mereka kira telah terjadi sesuatu pada shoyo, namun arogu mengatakan bahwa shoyo baik baik saja, dia hanya kelelahan karna terlalu lama bermain voly
Menghela nafas lega, shion mengambil alih tubuh shoyo dari arogu, membawa nya duduk di sofa di atas pangkuannya, tak langsung menggantar kan nya ke kamar karna ingin mendengar laporan arogu terlebih dahulu
"Tuan muda hari ini baik-baik saja, seperti biasanya, masih murung dan sedikit berbicara, lalu tuan muda tadi sempat berbincang bersama teman nya yang bernama richi, teman tuan muda mengajak tuan muda untuk bermain ketaman hiburan bersama di akhir pekan, tetapi tuan muda terlihat ragu karna harus meminta izin kepada anda master" lapor arogu
Shion hanya mengangguk angguk paham, dia memaklumi shoyo yang masih takut takut kepada mereka, tidak ingin mengekang sang anak, biarlah dia menikmati yang sebelum nya tak pernah ia rasakan
"Silahkan kembali ke posisi mu arogu" sang bodyguard hanya mengangguk lalu melangkah pergi, meninggalkan keluarga hinata yang duduk disofa sambil memerhatikan si bungsu
"Woahhh lihat, sho-chan sangat lembut pipi nya" ucap kou semangat
"Syuttt jangan berisik kou bodoh, nanti shoyo bangun dan akan menangis ketakutan lagi!" Ucap sei menjitak kepala kou
"AAKKHHH! SAKIT BODOH!" oke kou berteriak terlalu kencang hingga kenzi segera membekap mulut kou
Akibat teriakan kou, shoyo juga ikut tersentak kaget akan suara kencang yang tiba tiba masuk ke dalam pendengarannya
Shion yang merasakan shoyo terlonjak kaget pun segera menepuk nepuk punggung shoyo pelan, tapi cara itu tak berhasil
Tubuh shoyo menegang ketakutan, bisa dilihat dari bahu nya yang bergetar, dia mulai meronta ronta di dalam dekapan shion, meminta untuk dilepaskan, memohon sambil menangis namun juga takut secera bersamaan
Semua orang langsung khawatir dengan keadaan shoyo
KAMU SEDANG MEMBACA
Golden Boy ||Hinata shoyo
Fanfictionterlahir dari keluarga yang buruk, selalu di benci keluarga nya sendiri,di pukul, di caci maki, di tendang, bahkan di anggap anak pembawa sial hanya karena nilai ulangan, ya nilai yang hanya sebuah angka, angka yang bahkan tidak menentukan masa depa...
