Married With Model

Chapter 19 : Expose Your Evil Plans

Di pagi harinya ada sepasang suami istri kini sedang ada di dalam kamar, wanita cantik yaitu Jennie merapikan dasi di dada Vincent, tetapi Vincent malahan sekarang sudah berani menggoda nya semenjak hari kemarin dimana semuanya sudah berubah. Vincent sekarang bukan jadi suami tegas lagi atau seperti kemarin-kemarin nya yang selalu selingkuh, tetapi sudah menjadi suami manja, sifat seperti kucing dan apalagi kemarin malam dia pernah mencoba untuk menyentuh bagian sensitif milik Jennie.

Ya begitulah Vincent sudah berubah 180%, setelah Jennie selesai merapikan dasi Vincent kemudian dia kembali membawa baju-baju yang sudah di setrika di simpan di dalam lemari. Mata Vincent tidak akan pernah berhenti mengikuti kemana Jennie pergi, dia selalu mengikuti wanita itu sampai dia berani memeluk nya dari belakang dan Jennie, dia sebagai istri hanya pasrah dan membiarkan suaminya melakukan apa saja kepada nya.

"Mr Vincent, seharusnya kau sudah berangkat tapi kenapa kau masih ada disini dan selalu mengikuti ku? Aku sekarang sudah sibuk oke? Aku tidak punya waktu lagi untuk bisa memanjakan mu." Kesal Jennie kepada Vincent, Vincent terkekeh geli melihat istri nya sudah terlihat kesal.

"Kenapa kau masih memanggil ku Mr? Aku adalah suami mu dan kau bisa memanggil ku dengan nama ku atau yang lebih romantis lagi." Seru Vincent yang mencoba sok asik dan mencoba lagi mendekati Jennie.

"Maaf tapi aku sudah dari awal nyaman memanggil mu Mr." Vincent mendengus sebal tetapi tiba-tiba ia terdiam dan teringat dengan Giselle hari ini.

Vincent baru ingat kalau ia hari ini ingin bertemu Giselle dan berbicara topik lama dengan gadis itu. Dia sebelum pergi ke kantor, dia mendekati Jennie kemudian langsung saja dia sengaja mencium pipi kanan nya membuat Jennie langsung terpaku dengan kejadian ini. Vincent meraih kedua tangan Jennie dan seperti biasa ia akan selalu mencium nya lama agar seperti dia adalah suami yang paling romantis untuk Jennie, hanya untuk Jennie.

"Aku akan berangkat sekarang, jaga dirimu babe." Ucap Vincent yang tiba-tiba berkata seperti itu membuat Jennie lama-lama menjadi sangat bingung oleh topik nya. Pria itu pun membuka pintu kamar dan segera keluar tanpa dia berkata-kata lagi, Jennie sebenarnya ingin bertanya tapi mungkin hari ini Vincent sibuk jadi pria itu terlihat buru-buru sekali ingin pergi ke kantor.

Beralih ke Vincent yang sudah berjalan pergi dengan mobil miliknya, setelah sampai dalam beberapa menit Vincent langsung masuk ke dalam kantor tanpa ia memperdulikan beberapa karyawan yang membungkuk hormat kepadanya. Jake, karyawan utamanya tetap mengikuti Vincent saat Vincent sudah datang ke kantor. Vincent yang tadinya ingin membuka pintu ruangan, dia tersadar bahwa Jake dari tadi mengikuti ia terus maka dia berbalik.

"Jangan ikuti aku! Kau bekerjalah sana, aku sedang tidak membutuhkan mu." Tegas dan menekan kemudian Vincent langsung masuk dan mengunci pintu nya membuat Jake tentunya terkejut dan bingung oleh Vincent hari ini. Ya sudahlah, Jake tanpa ia berucap sesuatu ia langsung kembali kebawah.

Sementara di dalam ruangan ada Vincent yang sedang menunggu kedatangan Giselle hari ini, walaupun Vincent sengaja tidak memberitahukan kepada Giselle kalau ia ingin bertemu, tapi biasanya gadis ini yang selalu duluan datang dan yang selalu menunggu Vincent datang ke ruangan. Tapi kali ini tidak, gadis itu sudah terlambat datang ke kantor, tidak biasanya gadis itu terlambat di jam setengah delapan ini.

Tapi Vincent sebenarnya penasaran oleh kehidupan Giselle sekarang, maksudnya bagaimana kehidupan Giselle dengan keluarga miskin nya? Apakah sudah berubah sebab Vincent pernah mengasihi dia banyak harta bahkan Vincent rela menghabisi uang nya sendiri demi bisa membahagiakan gadis ini? Semakin penasaran membuat Vincent langsung menyiapkan laptop nya dan membuka website.

Vincent mengetik sesuatu di laptop nya hingga munculah beberapa berita tentang Giselle di website tersebut, Vincent sekarang bisa mengetahui kehidupan Giselle itu sebenarnya tidaklah miskin dan tidaklah kaya juga. Vincent membaca dengan gumaman, dia scroll ke bawah sampai dia akhirnya menemukan salah satu berita yang terlihat nya berita itu sudah dari empat tahun yang lalu.