•bR•
.....
Baekhyun meregangkan badannya yang terasa kaku.
Berkutat dengan berkas-berkas membuat matanya pusing berkunang-kunang.
Belum lagi besok dirinya harus ke bandara untuk memantau privecitylightnya.
Pening Baekhyun,pingin healing.
owner dari tiga brand terkenal,wajar dirinya sibuk.
Dia bisa saja berhenti,tapi sepertinya tak mungkin,nanti saja jikalau dirinya memang benar-benar tak sanggup dan Renjun sudah besar,dirinya bakal mewariskan semua perusahaannya ke si anak
Ngomong-ngomong soal Renjun,Baekhyun jadi terpikir soal–
"Setelah itu kami juga akan survey tem-,pak?"
Salah satu karyawan Baekhyun menjadi urung melanjutkan perkataannya ketika bosnya terlihat tengah memikirkan hal lain.
"Mungkin saya lanjutin nanti ya pak,permisi"
Setelah berpamitan,karyawan tadi langsung pergi,Baekhyun diam saja tak melarang,pikirannya malah melayang kemana-mana.
Tentang anaknya.
Renjun
"Apaan sih lo Chan?!"
Baekhyun merasa marah ketika sahabatnya,Chanyeol,tiba-tiba datang ke rumahnya pagi pagi buta dengan seorang bayi di gendongannya.
"Baek please...."
Baekhyun menatap bayi yang ada di gendongan Chanyeol untuk kedua kali.
"Please...gue mohon...tolong jaga dia.."
Baekhyun benar benar tak habis pikir,bagaimana bisa Chanyeol?–bodoh sekali memang.
Sudah tau masih sekolah tapi Chanyeol tetap saja melanjutkan niat bejatnya,lihat apa yang terjadi sekarang.
"Gak!"
Dan setelah kelahiran kedua putranya itu Chanyeol memutuskan pergi begitu saja,tak ingin anaknya ikut dirinya,dipisah paksa oleh orang tua sang pacar Chanyeol malah jadi putus harapan.
"Baek...gue tahu lo baik...please tolong gue...."Chanyeol menatap Baekhyun dengan tatapan sayu,benar-benar memohon supaya Baekhyun mau mengurusi bayinya,sampai sampai dirinya rela berlutut
Baekhyun terkejut,dengan sedikit membentak dirinya langsung meminta Chanyeol supaya berdiri,takut takut jika orang lain melihat keduanya dan malah berpikir yang tidak tidak.
"Berdiri lo Chan!"
Chanyeol menurut,kepalanya menunduk menatap anaknya yang masih tertidur lelap.
Sama seperti Baekhyun,Chanyeol juga tak percaya jika benihnya akan tumbuh dan menghasilkan 2 bayi sekaligus,rasa penyesalan lagi lagi akan selalu datang di akhir.
Seharusnya..seandainya..seharusnya..seandainya..,semua perandaian tak ada gunanya ketika semuanya telah terjadi,nasi sudah menjadi bubur,nafsu sesaatnya harus menjadi tanggung jawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Byun Renjun •Baekhyun Renjun• [✓]
FanfictionTentang si bacot baekhyun juga anaknya renjun "Dia anakku dan aku ayahnya,selamanya akan begitu" [REVISI] Warn!! • bxb coret • cerita agak ga jelas High rank • #1 at jaemren : 28 june 2023