Bungeoppang ditanganku akan cepat dingin beberapa menit ke depan. Daerah yang tidak pernah sepi ini sedang ditutupi awan mendung, sebentar lagi akan turun salju. Setelah turun dari subway, aku memutuskan untuk berjalan-jalan sebentar di daerah Gwanghwamun, sebelum nanti akan check up sebentar ke dokter. Kanker (beserta penyakit lain) menyebalkan ini mungkin akan semakin mempersempit waktu hidupku.
Kota Seoul semakin ramai seiring malam tahun baru bisa terhitung jam. Aku bisa memastikannya dari gerbong kereta yang semakin padat tiap berganti stasiun tadi, pasti banyak orang yang akan menghabiskan malam tahun baru di ibu kota.
Aku berjalan hampa termenung menatap lautan manusia, sesekali menggigit jajanan berbentuk ikan itu di tanganku. Setelah menghabiskan satu bulan di dunia dongeng - yang ternyata setara dengan satu hari di masa sekarang - banyak pertanyaan yang bermunculan dibenakku.
Mulai dari, siapa sebenarnya Ann sok? Di dunia dongeng dia merupakan pelayan pribadiku yang ditugaskan oleh Jake, di masa sekarang, ia seorang wanita paruh baya yang menceritakan dongeng itu padaku. Apakah ia memang kejadianku bertemu 'dua orang' itu disengaja? Apakah mereka Ann sok yang sama? dan jika memang kedua orang itu merupakan orang yang sama, alasan apa yang masuk akal untuk menjelaskan perbedaan umur mereka yang jauh? terpisah berpuluh puluh tahun?
Lalu, fakta lain yang tak kalah menggangguku, bagaimana mungkin, kalung favorit ibu bisa menjadi 'kunci gerbang' dunia dongeng itu? Dunia dongeng merupakan sebuah ruang dengan waktu dan dimensi yang berbeda, banyak hukum alam dunia nyata yang tidak sejalan dengan dunia dongeng. Hal itu membuatku berfikir, dimana ibu bisa mendatkan kalung bunga mawar itu? Apakah itu pemberian dari seseorang? Apakah ibu mengenal orang itu? atau kemungkinan paling gila, apakah ibu memang berasal dari sana? dari dunia dongeng itu?
Dan pertanyaan paling besar, apa yang akan terjadi sekarang? Apakah alur dongeng nya sungguh berubah sekarang? Harusnya guci yang berisi partikelir peperangan itu tidak diciptakan, dengan hidupnya pangeran perbatasan, kemungkinan terjadinya perang besar menurun, sekalipun perang benar terjadi, dampak dari perang tersebut tidak akan terlalu besar. Ann sok Ahjumma mengatakan bahwa dongeng itu merupakan dongeng terlupakan dari zaman dinasti Joseon, aku juga ingat perihal mereka menunjuk raja persatuan dari salah satu pangeran tersisa setelah seluruh kerajaan tumbang. Apakah pangeran itu akan tetap menjadi raja persatuan? Apakah sekarang permulaan dinasti-dinasti korea akan berubah? Aku merubah titik balik paling vital pada alur dongeng itu, jika logikaku benar, maka dongeng itu berubah hampir separuhnya. Ending dari dongeng itu sekarang tidak bisa ditebak.
Ini tidak menyenagkan. Semua pertanyaan itu terus berkecamuk di pikiranku. Padahal itu topik yang sangat panas dan menyenangkan untuk didiskusikan. Tapi sekarang, ia tak ubahnya beban fikiran yang hanya menjadi bahan diskusi satu arah. Tidak ada yang bisa menanggapi teori-teoriku tanpa menganggap bahwa aku telah kehilangan akal.
Ah, tapi Jake tidak, ia pasti akan melanjutkan pembicaraan itu sepanjang hari jika perlu, Jake merupakan teman diskusi paling menyenangkan, caranya menyangkal, memberi saran, menunjukkan kelemahan dari pendapatku sangat mudah diterima, pemilihan kata-nya bagus, tidak membuatku merasa disalahkan ataupun tersalah....
Astaga. Cukup.
Sepertinya aku akan ke dokter lebih awal hari ini.
---
Aku heran. Ini mendekati tahun baru, tetapi klinik kecil ini sudah umpama toko baju dengan lambang SALE yang besar. Sungguh padat pasien. Padahal, aku sengaja berjanjian dengan dokter di klinik tempatnya kerja paruh waktu untuk menghindari keramaian, tapi sekarang, justru aku terjebak oleh keputusanku sendiri.
Sialnya lagi, aku berkali-kali berpapasan dengan idol atau aktor yang sedang naik daun. Beberapa remaja perempuan di sekitarku bahkan sempat memekik. Astaga. Dengan negara 'penghasil' idol harusnya mereka biasa saja bukan? Kenapa harus terkaget seperti itu? Idol kan juga manusia?
KAMU SEDANG MEMBACA
Finding My Way To You || Project Hypen (-) Jake Side
Fanfic"Memangnya kamu kuat?" "Kita lihat saja nanti" Highest rank: #2 Enhypen fanfiction - 9/9/22