part 39

4.1K 470 59
                                    

"Papa.........papa pulang?

Brian berlari kearah gulf, karena memang sudah mendapat kabar dari mew jika gulf sudah ditemukan.

"Hai sayang...bagaimana kabarmu, maaf na papa pergi terlalu lama"

Gulf membawa brian kedalam gendonganya.

"Brian takut papa tidak  kembali, brian tidak punya siapa2 lagi selain papa"

"Ko brian bicara begitu, disini kan ada daddy nenek, kakek dan jom"

Brian menoleh kearah mew.

Memang benar yang gulf bilang namun apa yang dirasa brian itu beda, terlebih brian baru mengenal keluarga mew, sedangkan brian dari baby sudah bersama dengan gulf.

"Brian bisa main dulu dengan jom, biar papamu istirahat"

"Baik dad!

Anak itu cenderung penurut dia mampu menjalankan perannya menjadi anak yang baik di tengah2 keluarga yang baru saja dia kenal.
Ini jauh lebih baik, dia tinggal bersama dengan keluarga mew dari pada dia harus tinggal dengan mamanya namun mamanya tidak pernah perduli padanya.

"Phi, aku mau pulang keapartemen"

"Jangan sekarang baby, nanti saja!

"Tapi kita sudah 1 minggu disini setelah kita pulang dari bali, aku juga ingin mengurus rumah tanggaku sendiri"

"Tunggu setelah kita menikah, kita akan pulang keapartemen kita"

"Memangnya kapan kau mau menikahiku?

"Minggu depan, karena aku sudah menyiapkan semuanya, aku ingin kita menikah disini, aku tidak ingin menyewa gedung ataupun outdoor yang lokasinya jauh dari sini, karena itu akan menghabiskan waktu dan tenaga dan kau juga akan lelah"

"Kau serius akan menikahiku"

"Lalu kau pikir aku akan terus menidurimu tanpa memberi status padamu"

"Ini akan jadi pernikahanku yang kedua dan statusku berubah bukan lagi sebagai suami"

"Bisa tidak kau tidak perlu mengingatkan aku kalau kau pernah menikah dengan orang lain"

"Maaf, aku hanya...

"Stop! Aku tidak ingin mendengar lebih"

"Baiklah, baiklah..lalu kapan kau akan melamarku, bukankah sebelum ada pernikahan harus ada lamaran"

"Lalu aku harus memintamu pada siapa...?
Kau sudah milikku dan hanya aku keluargamu.

Mew mengeluarkan sebuah kotak beludru dari dalam sakunya, tanpa basa basi mew meraih tangan gulf dan menyematkan sebuah cincin berlian dijari manis gulf.

"Aku tidak perlu bertanya, aku yakin kau pasti menerimaku"

"Begini caramu melamarku? Sangat tidak romantis"

"Cincinnya saja dulu romantisnya bisa menyusul"

"Dimana2 buat adegan romantis dulu baru cincinya menyusul"

"Apa seperti itu kau memperlakukan mantan istrimu?

"Ck...kau bilang jangan bahas lagi"

Mew dan gulf sedang berada di halaman belakang rumah menjaga anak2 mereka bermain.

"Ikut aku!

"Kemana?

"Ikut saja!

"Lalu bagaimana dengan anak2"

"Biarkan saja, mereka tidak akan kemana2, biarkan mereka main disini"

Mew menggandeng tangan gulf pergi ke arah kamar, mew membuka pintu kamarnya.
Mata gulf berbinar saat melihat pemandangan indah didalam kamar yang sudah disiapkan oleh mew.

Secret Boyfriend [BungaMG01&Zhaa_98] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang