Ethan mulai menceritakan semuanya. Mulai dari ia yang ingin meninggalkan Canopus hingga tujuan Dave untuk membunuhnya.
Raja terkejut. Ia marah sekaligus kecewa. Ia berpikir, jika ia adalah ayah yang buruk. Ia tidak bisa memberi didikan yang benar pada anak-anaknya.
Perasaan duka mulai menghampirinya disaat Ethan berkata, "Tapi Virgo terbunuh." Hati Ethan rasanya sakit melihat ayahnya yang menangis pilu.
"Virgo juga membantu kakaknya," imbuhnya.
"Satu lagi," Ucap Ethan terpenggal. Ia menatap ayahnya dengan perasaan yang amat tulus. Ia melemparkan senyum kecilnya pada ayahnya.
"Victoria masih hidup."
Alangkah terkejutnya raja akan ucapan Ethan. Ia tak salah dengar, kan? Atau Ethan ini menjadi suka bercanda? Raja tak mau berekspetasi lebih. Ia tak ingin terluka lebih dalam lagi.
"Tidak lagi!"
Lantas keduanya langsung menoleh ke arah sumber suara. Semakin dekat dan Ethan mulai mengenalinya. Itu Dave. Ia berjalan santai seperti tak terjadi sesuatu hal yang buruk. Namun, tatapannya merah nyalang. Luka bakar di lehernya ia kelupas sehingga menampakkan api yang ada pada bagian tersebut.
"JANGAN PERNAH MACAM-MACAM DENGAN IBUKU!" ancam Ethan tak main-main.
"Aku tidak macam-macam, aku hanya menusuk lehernya."
"Yang menariknya lagi, setelah itu Cristian memohon padaku untuk melepaskannya. Karena aku suka orang yang memohon, maka aku lepaskan dia. Aku tak tahu dia pergi ke mana sekarang, namun pada akhirnya ia tinggalkan mayat istrinya tergeletak begitu saja. Ah, suami yang ... baik," ucap Dave tanpa ada rasa bersalah sedikit pun.
Rasa sesak menghampiri dada Ethan. Raja Thrimson langsung murka begitu mendengarnya. Ia mendekat ke arah Dave untuk menghilangkan kekuatan yang dimiliki anak itu.
"Benar-benar kurang ajar!"
SRAT
"AKH!"
Raja kalah cepat. Dave langsung melemparkan sebuah bola api dari tangannya yang mengenai tepat jantung pria paruh baya tersebut. Rasanya panas, seperti dibakar dari dalam.
Ethan langsung berlari dan memangku kepala ayahnya. Kesadaran ayahnya mulai tiada. Perlahan matanya memejam. Kalimat terakhir yang Ethan dengar adalah, "Pimpin rakyatmu dengan adil." Setelah mengatakan hal tersebut ia melepas mahkotanya. Tubuhnya mulai kaku. Kekuasaan Raja Thrimson telah berakhir.
Satu tetesan air mata Ethan tak sengaja membasahi wajah Raja Thrimson.
Dave yang melihat hasil ulahnya itu tertawa lucu. "Belum memimpin tapi penerus raja sudah menangis, haha, hah kau lucu," ucapnya terus tertawa meledek.
"Orang lemah ... tak berhak untuk berkuasa, Ethanova."
"Kau ... jahat," ucap Ethan dengan suara sedikit bergetar.
"Adikku terbunuh. Apa kau juga tidak jahat?"
"Kau bunuh ayahku. Apa kau juga tidak jahat?" ucap Stephen tiba-tiba muncul berdiri di samping Ethan.
"Dan kau bunuh ibuku," ucap Charl berdiri tak jauh di belakang Dave.
"Ibuku dan ibu Ethan kau bunuh dengan brutal." Imbuhnya.
"Jadi kalian ini ... berbagi ibu? Begitu? Wah, seberapa murah ibu kalian jadi bisa dibagi-bagi begini?"
"DAVE CUKUP!"
Ethan bangkit. Amarahnya memuncak. Dadanya naik turun, kepalanya sudah cukup panas sekarang. Apalagi hatinya. Ucapan Dave benar-benar kelewatan batas.
"Haha!"
SRENG
"Emosimu kurang naik, Ethan. Bagaimana jika Charl dulu yang harus pergi?"
[Something new come out. Friday???]
![](https://img.wattpad.com/cover/305201201-288-k486702.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ETHAN [✓]
Фэнтези[DO NOT COPY!] [E-THEREALVERSE]¹ -the past side- Tentang dunia immortal yang selalu dianggap omong kosong belaka, dan tentang Ares yang hidup di dalamnya mencari jati dirinya.