32. "Sekuat Apa Kau Berusaha"

197 36 12
                                    

Maaf ya saya Up pas malam takbiran,
Sekalian ngucapin,
Selamat hari raya idul fitri untuk seluruh umat muslim yang merayakan,
Maaf lho,
Saya nggak minta maaf soalnya ga ada salah apa-apa sama kalian 🤭🙏🏿🙏🏿
Eh enggak deng,
Mohon maaf lahir batin untuk kesalahan yang sengaja atau tidak sengaja saya lakukan 🙏🏿🙏🏿🙏🏿☺️☺️

Sekian,
Selamat membaca bagi yang sempat

***




Kim Soo Hyun,

Jika kalian pikir Soohyun tak merasakan sakit juga,

Ah kalian sangat salah,

Sakitnya bisa terasa sama besarnya dengan Yeaji,

Seperti yang pernah ia katakan pada Yeaji,

Benar,
Semuanya benar,
Dia memang ingin bertahan
Dia tak mau pergi darinya

Bahkan Yeaji sangat benar jika Dia maunya kemanapun dengan wanita itu,

Lalu??
Hal klasik apa yang membuatnya begitu brengsek dan tega

Hal jahat apa yang membuatnya memutuskan pergi dan menyakiti wanita nya,

Dia memang memiliki sifat yang dewasa,
Dia lelaki tangguh yang tegas dan selalu jujur,
Dia memang sangat bisa diandalkan dalam hal apapun

Dan dia sangat menyayangi Yeaji,

Sangat.

Tapi jangan pernah lupakan siapa Dia

Dia hanya Remaja pintar biasa yang memiliki ketakutan,

Dia hanya remaja biasa yang memiliki kelemahan,

Dia hanya remaja biasa yang sangat penurut pada orang tua

Remaja biasa,

Identitas nya sebagai seorang pelajar dan remaja labil,

Harus mendengar dan menerima satu kenyataan yang membuatnya terlihat sangat kecil,

Kecil sekali,

Ketika ibu dari kekasihnya, menemuinya di Kedai seorang diri,

Mengatakan untuk bertemanlah saja dengan anak perempuannya,

Jangan memiliki hubungan lebih karna hal itu tak akan berhasil dan hanya sia-sia,

Yang dia lakukan apa?

Memperjuangkan?
Memang apa yang dia punya,

Mempertahankan?
Ah dia bahkan belum menyelesaikan pendidikannya,

Dia sadar,
Sangat sadar jika di usia mereka,

Belum pantas dia menjadi pria yang bisa melawan permintaan orang tua yang sangat sudah berpengalaman menikmati asam garam kehidupan dan cinta

Pada akhirnya,
Pilihan untuk menerima saja keinginan Kepala Seo menjadi hal yang harus dia lakukan,

Setelah itu,
Tanpa respon apapun lagi,
Dia pamit meninggalkan Kedai yang katanya ada urusan lain,

Apalagi urusan lainnya??
Tentu merenungi semua hal,
Entah itu hal yang baik atau buruk untuk hubungan remaja nya,

Memang benar kata ibu Yeaji,
Mereka masih harus memikirkan banyak hal penting selain cinta,

Mereka sama-sama punya masa depan meski beda tujuan,

Dengan berat hati, Ia merelakan masa remaja terindahnya untuk sebuah realita yang tak akan bisa tersangkal,

HATE TO LOSE YOU (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang