19. "Apa dia benar-benar akan mengakhirinya?"

209 40 9
                                    


Selamat malam 🥰🥰🥰
Makasi masih menungguku
😘😘😘
Selamat membaca

***

Pagi ini tak seperti biasanya,
Entah, Yeaji sangat bersemangat melebihi hari-hari sebelumnya,

Ia berpikir jika pagi ini Soohyun akan mengajaknya bermain disuatu tempat, atau malah berkencan ditempat yang jauh, melihat Soohyun sudah menunggunya di tempat yang dijanjikan menaiki motor Jieun.

Segera ia berjalan cepat menuju lelaki itu, memeluk nya dari samping,

"Maaf lama menunggu"

Soohyun hanya tersenyum,

"Kau akan membawaku kemana?" Tanya yeaji selama diperjalanan,

"Kesuatu tempat, kuharap kau menyukai nya"

Memasuki sebuah restoran mewah, Soohyun mengajak Yeaji masuk di satu ruang VIP yang sudah di pesan,

Sudah tersedia banyak menu western dari restoran tersebut,

"Untuk apa kau membawaku kemari? Memesan banyak makanan, terlihat enak, tapi kurasa masakanmu jauh lebih menggoda"

Yeaji tersenyum kearah Soohyun yang sedari tadi sibuk memainkan ponselnya,

"Soohyun, kenapa diam saja? Kau menghubungi siapa? Adakah tamu lain selain kita? Sepertinya ada hal lain yang belum kau sampaikan, kau tak mungkin serandom ini hingga mengajakku ke restoran mewah dan memesan menu sebanyak ini hanya untuk sarapan bersamaku"

Selidik Yeaji,

"Ada yang ingin bertemu denganmu, tapi mohon tunggulah sebentar, sepertinya dia belum datang"

Jawab Soohyun pelan,

Dengan rasa penasaran yang tinggi tapi tak terlalu berani bertanya lebih lanjut melihat wajah Soohyun yang sedikit gusar,
Ia memutuskan hanya mengangguk dalam diam,

Memakan beberapa menu setelah Soohyun mempersilahkannya,

Mereka terlihat lebih santai,
Sesekali Yeaji mengomentari beberapa makanan yang ia coba lalu meminta Soohyun membuatkannya dirumah,

3jam berlalu, mereka terlihat tetap asik mengobrol meski Soohyun sudah mulai tak nyaman karna yang ia tunggu belum juga datang.

Hingga jam makan siang,

"Waaah, sebenarnya siapa orang menyebalkan yang kau tunggu? Kenapa tak tepat waktu, seenaknya saja dia memintamu menunggu tapi tak kunjung datang"

Ujar yeaji mulai jenuh,

Berdiri dari tempat duduknya,
Melangkah menuju luar, membuka pintu,

"Seo yeaji...."

"Seo yeaji anakku" ujar lelaki dewasa yang juga membuka pintu untuk masuk,
Yeaji menatapnya, menatap polos seorang lelaki didepannya,

Tuan Seo kangji, Ayah nya yang selama ini ingin ia temui,

Ayahnya yang ia rindukan,

Ayahnya yang tak pernah bisa ia gapai karna ibunya yang selalu melarangnya,

Menangis memeluk ayah yang sudah ada didepannya tanpa kata,

Hanya suara tangisan dan raut wajah bahagia,

Inilah ayahnya,
Ayah yang selalu hanya ada diangan-angannya,

Ayah yang nama marganya mirip dengan keluarga ibunya, hingga setiap orang selalu mengira jika yeaji dilahirkan tanpa ayah karna pernikahan singkat kedua orang tuanya.

HATE TO LOSE YOU (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang