Gairah Masa Muda Ft. KPOP IDOL [ONE SHOT STORY] CERITA DEWASA!!!

Cheating On You [Lucas NCT] sequel: Anak Ustadz! 🔞

"Cantik banget sih, istriku" puji Dejun, kala melihat diriku yang sedang berhias di cermin .

"Mau bikin pahala gak?" Tanya Dejun, aku mendekat setelah mengggunakan pelembab wajah, aku berdiri , Dejun lalu meletakkan kepalanya di pundakku.

"Kamu gak capek tadi habis layanin pasien operasi?" Tanyaku , Dejun senyum .

"Capek, makanya pijetin dong" ajak Dejun meraih tanganku , aku mengangguk .

Dejun merebahkan tubuhnya dikasur ke posisi tengkurap.

"Buka dulu kaos nya" suruhku, Dejun menurut dan membiarkan aku membuka t-shirt nya.

Pernikahanku dan Dejun sudah berjalan 8 Tahun, aku di karuniai putra yang tampan bernama Yusuf yang kini berusia 7 Tahun.
Sampai di titik ini tidaklah mudah , apalagi untuk benar-benar merelakan seseorang yang cinta nya masih tertinggal di hatiku.

Flashback 8 Tahun lalu

Setelah pulang honeymoon dengan Dejun dari madrid kota impianku, seorang diri aku mengendarai mobil menuju rumah, niatku untuk memberikan bingkisan ke Mama-Papa.

"Bi papa - mama mana?" Tanyaku yang telah tiba di pekarangan rumah menanyakan keberadaan mereka kepada salah satu asisten rumah tangga kami.

"Ada non, Ibu sama bapak ada di pendopo belakang" Jawabnya aku mengangguk berjalan pelan-pelan untuk memberi kejutan ke mereka .

dan samar-samar aku mendengar percakapan mama dan papa.

"Papa, mama lihat terlihat senang sekali belakangan ini?" Tanya mamaku, papa yang tersenyum meraih kopi hangat nya dan menyeruput pelan ia kembali tersenyum .

"Bagaimana aku tidak bahagia Rita? Aku lega, Putri kesayanganku berada di tangan lelaki yang tepat, Lelaki sholeh, Cerdas, dan sopan, rasanya aku telah tenang tak ada lagi yang perlu ku khawatirkan" jawab papa, aku tersenyum mendengar jawaban papa yang sangat menyayangiku.

"Tapi sejujurnya Pa, Lucas juga baik, hanya karna dia bukan dari keluarga berada, mama jadi merasa bersalah dengan dia" ujar mamaku , aku tersentak dan mendekatkan kupingku ke asal suara.

"Mama, sudah tak perlu diungkit, papa sudah merencanakan perpisahan mereka dari dulu, hanya selalu gagal, dan papa senang setelah papa menyuruh dia memutuskan hubungannya dengan Putri kita , Awalnya papa hanya berkata bahwa dia pria miskin yang tak mungkin layak bersanding dengan putri kita, dan papa menjebak Dia dengan wanita lain, tidak kejam kan? Hanya sedikit menyentil putri kita yang nakal" jawab papa, aku terkaget mendengarnya, ternyata lucas tidak pernah menyakiti ku, dia tidak pernah berselingkuh.

Aku menghapus airmata ku yang tidak sengaja jatuh, dan tersenyum menghampiri mereka seolah aku tak mengetahui apapun.

"Assalamualaikum, Pa.. Ma!" Ujarku , papa dan mama yang semula duduk di pendopo bangkit dan menyambut ku dengan sukacita .

"Putri kesayanganku! Mana menantu papa?" Tanya papa yang memeluk ku.

"Lagi urus pasien ada operasi hari inj pa" jawabku Papa mengangguk.

"Aku mau kasih ini buat papa dan mama , kado dari kami" aku menyodorkan oleh-oleh .

"Pa - Ma, aku langsung balik ya, masih mau rapi-rapi rumah baru" jawabku asal, Papa mengangguk .

Lalu aku berlenggang menuju mobil dengan linangan air mata.

"Cas, pasti hati kamu sakit banget sekarang, papaku menghina kamu dan kamu melihat aku yang harus bersanding dengan pria lain" isakku di mobil .

Aku menuju rumah Lucas, rumah sederhana yang ia miliki dari hasil jerih payahnya mengikuti balapan mobil.

"Lucasss!!!!" Teriakku dari luar mengetuk rumahnya , terdengar langkah kaki yang akan mendekat, lalu membuka pintu.